30 C
Medan
Monday, October 28, 2024
spot_img

Festival Padang Melang II 2017 Hebohkan Anambas

Festival Padang Melang II 2017 berlangsung di Anambas, 11-13 Mei 2017.

ANAMBAS, SUMUTPOS.CO – Anda pernah ke Anambas? Ujung utara Indonesia, yang berdekatan dengan Natuna, di Laut China Selatan? Kabupaten kepulauan yang terdiri dari 255 pulau, langit biru, bersih penuh pesona, dan hamparan pasir putih yang menyilaukan mata?

Please deh! Benderanya masih Merah Putih, lagi kebangsaannya masih Indonesia Raya! Tengoklah, potensi wisata baharinya. Tiga hari di sana, dijamin Anda bebas dari keributan message di WhatsApp Group maupun media sosial. Sayang melepas waktu hanya untuk melihat small screen di smart phone Anda!

Panorama alamnya jauh lebih hening, lebih membahagiakan. Kebetulan, 11-13 Mei 2017 ini ada acara Festival Padang Melang II 2017, bersama Pesona Indonesia Kemenpar. “Setelah event, nikmati suasananya, budayanya, dan keramahan masyarakatnya,” kata Menpar Arief Yahya.

Festival Padang Melang 2017 ini adalah kedua kalinya. Pertama digelar tahun 2014 lalu. Kegiatan yang nantinya menjadi agenda rutin tahunan dari Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Kepulauan Anambas, yang didukung penuh melalui Calender Event 2017 Dinas Pariwisata Provinsi Kepulauan Riau.

Acara Padang Melang adalah Destinasi Wisata Unggulan Kabupaten Kepulauan Anambas, yakni pantai melengkung 6,7 km di Kecamatan Jemaja. Diperkirakan ada 5000 pengunjung yang terdiri dari tamu undangan, masyarakat lokal, wisatawan Nusantara dan Mancanegara, media nasional dan asing serta investor baik dari dalam maupun luar negeri.

Sebagai Kabupaten yang kaya akan potensi pariwisata dengan berbagai predikat di antaranya Pulau Tropis Terindah se-Asia versi CNN, nominator Hidden Paradise versi Pesona Indonesia, penetapan Entry dan Exit Point melalui Permenhub RI, maka tak ayal lagi Kabupaten ini siap untuk menyuguhkan daya tariknya lewat pesona wisata bahari.

Atraksi budaya di sana juga cukup memikat, masih kuat tradisi Melayunya. Melalui event ini  diharapkan dapat meningkatkan kunjungan wisatawan serta menjadi pintu gerbang pengembangan investasi kepariwisataan.

Festival Padang Melang II 2017 berlangsung di Anambas, 11-13 Mei 2017.

ANAMBAS, SUMUTPOS.CO – Anda pernah ke Anambas? Ujung utara Indonesia, yang berdekatan dengan Natuna, di Laut China Selatan? Kabupaten kepulauan yang terdiri dari 255 pulau, langit biru, bersih penuh pesona, dan hamparan pasir putih yang menyilaukan mata?

Please deh! Benderanya masih Merah Putih, lagi kebangsaannya masih Indonesia Raya! Tengoklah, potensi wisata baharinya. Tiga hari di sana, dijamin Anda bebas dari keributan message di WhatsApp Group maupun media sosial. Sayang melepas waktu hanya untuk melihat small screen di smart phone Anda!

Panorama alamnya jauh lebih hening, lebih membahagiakan. Kebetulan, 11-13 Mei 2017 ini ada acara Festival Padang Melang II 2017, bersama Pesona Indonesia Kemenpar. “Setelah event, nikmati suasananya, budayanya, dan keramahan masyarakatnya,” kata Menpar Arief Yahya.

Festival Padang Melang 2017 ini adalah kedua kalinya. Pertama digelar tahun 2014 lalu. Kegiatan yang nantinya menjadi agenda rutin tahunan dari Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Kepulauan Anambas, yang didukung penuh melalui Calender Event 2017 Dinas Pariwisata Provinsi Kepulauan Riau.

Acara Padang Melang adalah Destinasi Wisata Unggulan Kabupaten Kepulauan Anambas, yakni pantai melengkung 6,7 km di Kecamatan Jemaja. Diperkirakan ada 5000 pengunjung yang terdiri dari tamu undangan, masyarakat lokal, wisatawan Nusantara dan Mancanegara, media nasional dan asing serta investor baik dari dalam maupun luar negeri.

Sebagai Kabupaten yang kaya akan potensi pariwisata dengan berbagai predikat di antaranya Pulau Tropis Terindah se-Asia versi CNN, nominator Hidden Paradise versi Pesona Indonesia, penetapan Entry dan Exit Point melalui Permenhub RI, maka tak ayal lagi Kabupaten ini siap untuk menyuguhkan daya tariknya lewat pesona wisata bahari.

Atraksi budaya di sana juga cukup memikat, masih kuat tradisi Melayunya. Melalui event ini  diharapkan dapat meningkatkan kunjungan wisatawan serta menjadi pintu gerbang pengembangan investasi kepariwisataan.

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/