JAKARTA, SUMUTPOS.CO – Format Piala AFF 2018 mendatang dipastikan berubah. Dalam pertemuan anggota federasi sepak bola Asia Tenggara, Sabtu (23/9) di Bali, turnamen dipastikan berjalan lebih panjang.
Disepakati model home and away untuk fase grup Piala AFF pada edisi 2018. Sehingga nantinya tak akan ada lagi tuan rumah di satu negara tertentu.
Sebelumnya, di fase grup Piala AFF mengenal tuan rumah. Barulah, pada fase semifinal dan final, laga digelar secara kandang dan tandang.
“Hal ini sebetulnya sudah menjadi opsi dari edisi Piala AFF sebelumnya. Dalam rapat bersama negara AFF kali ini, ada kesepakatan dan wacana itu baru resmi dijalankan,” kata Joko Driyono, wakil Ketua Umum PSSI, Minggu (24/9).
Dengan format tersebut, otomatis AFF menjadi lebih panjang. Dari yang biasanya hanya tiga pekan, kini bisa sampai satu bulan lebih.
Selain itu, negara peserta kualifikasi juga akan bertambah menjadi sepuluh tim dari yang awalnya hanya delapan negara.
Sembilan negara otomatis terpilih berdasarkan ranking AFF dan satu negara dipilih berdasarkan hasil play-off. (dkk/jpnn)
Wakil Ketua Umum PSSI Joko Driyono.
JAKARTA, SUMUTPOS.CO – Format Piala AFF 2018 mendatang dipastikan berubah. Dalam pertemuan anggota federasi sepak bola Asia Tenggara, Sabtu (23/9) di Bali, turnamen dipastikan berjalan lebih panjang.
Disepakati model home and away untuk fase grup Piala AFF pada edisi 2018. Sehingga nantinya tak akan ada lagi tuan rumah di satu negara tertentu.
Sebelumnya, di fase grup Piala AFF mengenal tuan rumah. Barulah, pada fase semifinal dan final, laga digelar secara kandang dan tandang.
“Hal ini sebetulnya sudah menjadi opsi dari edisi Piala AFF sebelumnya. Dalam rapat bersama negara AFF kali ini, ada kesepakatan dan wacana itu baru resmi dijalankan,” kata Joko Driyono, wakil Ketua Umum PSSI, Minggu (24/9).
Dengan format tersebut, otomatis AFF menjadi lebih panjang. Dari yang biasanya hanya tiga pekan, kini bisa sampai satu bulan lebih.
