PSMS U-17 Optimis Tanpa David

SUMUTPOS.CO – Tim PSMS Medan junior di bawah usia 17 tahun (U-17) terus memantapkan persiapan jelang berlaga di putaran final Piala Soeratin 2017 tingkat nasional yang rencananya dimulai 14 Oktober mendatang.

Sejumlah pemain baru juga sudah mereka datangkan dari beberapa klub mulai dari PSDS Deliserdang, PSK USU dan tim lokal lainnya. Namun keinginan tim Ayam Kinantan untuk mendatangkan kapten timnas U-16, David Maulana akhirnya sirna. Pemain asal Medan ini lebih memilih berlabuh ke tim lain, yang juga akan berlaga di kompetisi nasional piala pelajar U-15.

“Saya sudah kontrak Fachri Husaini pelatih timans U-16. Fachri  bilang pemain sementara boleh kembali ke klubnya, karena program timnas belum ada. Terakhir, dia (David) bilang oke. Tapi begitu mau didaftarkan, David katanya jadinya memperkuat PS Asahan U-15 karena sesuai rekomendasi Asprov Sumut dengan alasan dia lebih baik di tim U-15. Kecewa juga saya.” ujar Pelatih PSMS U-17, Dasrul Bahri di Kebun Bunga, Rabu (4/10).

Dasrul mengaku, jebolan pemain PSMS U-15 tersebut saat ini sangat dibutuhkan terutama untuk memperkuat lini tengah. Namun pihaknya juga tidak bisa memaksakan keinginan David bermain di tim lain. Meskipun tak bisa datangkan David, Dasrul tetap optimistis dengan pemainnya yang ada. Termasuk untuk lini depan ia mengaku sudah memiliki banyak opsi.

“Kita manfaatkan yang ada ini, dan kita yakin tim ini sudah semakin solid,” ucap pelatih yang akrab disapa Dacun ini.

Demi memperkuat kekompakan permainan tim, mereka juga sudah menyiapkan dua laga uji coba lagi sebelum bertolak ke Magelang ataupun Yogyakarta. Termasuk mengevaluasi kelemahan yang ada.

“Kalau untuk persiapan tim sebenarnya sudah siap. Stamina mereka juga kemarin sudah kami genjot dan kami gak ragu. Tinggal konsisten bermain mereka saja yang belum. Begitu juga transisi yang masih lambat. Agenda uji coba juga rencana dua kali lagi. Karena tim ini masih gemuk. Rencananya Sabtu lawan PSMS U-15 dan Tumpas FC dari Lubukpakam,” ungkapnya.

Direncanakan skuad tim PSMS Junior akan berangkat ke Jawa pada 11 Oktober atau sesudah technical meeting peserta soeratin pada 7 Oktober mendatang. “Kalau jadwal jumpa tim mana saja, memang masih menunggu di technical meeting. Namun, tempat pertandingan udah, Magelang dan Yogyakarta pada 14 Oktober,” jelasnya. (don)

SUMUTPOS.CO – Tim PSMS Medan junior di bawah usia 17 tahun (U-17) terus memantapkan persiapan jelang berlaga di putaran final Piala Soeratin 2017 tingkat nasional yang rencananya dimulai 14 Oktober mendatang.

Sejumlah pemain baru juga sudah mereka datangkan dari beberapa klub mulai dari PSDS Deliserdang, PSK USU dan tim lokal lainnya. Namun keinginan tim Ayam Kinantan untuk mendatangkan kapten timnas U-16, David Maulana akhirnya sirna. Pemain asal Medan ini lebih memilih berlabuh ke tim lain, yang juga akan berlaga di kompetisi nasional piala pelajar U-15.

“Saya sudah kontrak Fachri Husaini pelatih timans U-16. Fachri  bilang pemain sementara boleh kembali ke klubnya, karena program timnas belum ada. Terakhir, dia (David) bilang oke. Tapi begitu mau didaftarkan, David katanya jadinya memperkuat PS Asahan U-15 karena sesuai rekomendasi Asprov Sumut dengan alasan dia lebih baik di tim U-15. Kecewa juga saya.” ujar Pelatih PSMS U-17, Dasrul Bahri di Kebun Bunga, Rabu (4/10).

Dasrul mengaku, jebolan pemain PSMS U-15 tersebut saat ini sangat dibutuhkan terutama untuk memperkuat lini tengah. Namun pihaknya juga tidak bisa memaksakan keinginan David bermain di tim lain. Meskipun tak bisa datangkan David, Dasrul tetap optimistis dengan pemainnya yang ada. Termasuk untuk lini depan ia mengaku sudah memiliki banyak opsi.

“Kita manfaatkan yang ada ini, dan kita yakin tim ini sudah semakin solid,” ucap pelatih yang akrab disapa Dacun ini.

Demi memperkuat kekompakan permainan tim, mereka juga sudah menyiapkan dua laga uji coba lagi sebelum bertolak ke Magelang ataupun Yogyakarta. Termasuk mengevaluasi kelemahan yang ada.

“Kalau untuk persiapan tim sebenarnya sudah siap. Stamina mereka juga kemarin sudah kami genjot dan kami gak ragu. Tinggal konsisten bermain mereka saja yang belum. Begitu juga transisi yang masih lambat. Agenda uji coba juga rencana dua kali lagi. Karena tim ini masih gemuk. Rencananya Sabtu lawan PSMS U-15 dan Tumpas FC dari Lubukpakam,” ungkapnya.

Direncanakan skuad tim PSMS Junior akan berangkat ke Jawa pada 11 Oktober atau sesudah technical meeting peserta soeratin pada 7 Oktober mendatang. “Kalau jadwal jumpa tim mana saja, memang masih menunggu di technical meeting. Namun, tempat pertandingan udah, Magelang dan Yogyakarta pada 14 Oktober,” jelasnya. (don)