Terkait kerusuhan di Ambon Menko Polhukam Djoko Suyanto menyatakan sudah meminta gubernur Maluku, Kapolri, panglima TNI, dan kepala BIN mengantisipasi isu SARA di Ambon. “Saya minta jangan lengah. Karena pada masa lalu kejadian awalnya juga seperti ini,” ucap Djoko melalui pesan singkat kemarin.
Dalam SMS itu, Djoko menginstruksi pemda dan aparat keamanan segera mengumpulkan para tokoh agama dan masyarakat untuk bersama-sama melakukan upaya damai dan tidak melakukan tindak anarkistis. “Segera kumpulkan para tokoh agama, tokoh masyarakat, dan yang terkait untuk bersama-sama melakukan upaya damai,” serunya.
Menurut Djoko, aparat bertindak sangat proaktif dalam kasus tersebut. “Saat ini semua komponen sedang bekerja agar peristiwa itu tidak meluas. Baru saja pukul 16.50 ini (kemarin sore, Red) gubernur Maluku melapor bahwa situasi sudah mulai mereda. Dan pertemuan muspida dengan tokoh-tokoh masyarakat akan dilakukan lagi,” paparnya.
Informasi yang masuk ke desk kementerian menyebutkan, situasi Ambon kembali memanas kemarin sore, sekitar pukul 16.00 WIT. Suara tembakan di Kota Ambon, yang mencoba menghentikan kedua kelompok massa yang saling lempar batu, membuat suasana mencekam.(rdl/c9/nw/jpnn)