29 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Tiga Langkah Melawan Kemarau

Musim kemarau yang datang lebih cepat dan berlangsung cukup lama mulai menimbulkan kerugian di kalangan petani. Ribuan hektar lahan pertanian mengalami kekeringan. Produktivitas hasil panen juga dikhawatirkan terganggu karena kurangnya suplai air.

Mengantisipasi kekeringan ini, khususnya di lahan-lahan pertanian di Pulau Jawa, pemerintah di bawah koordinasi kementerian ekonomi telah menyiapkan tiga langkah khusus menjaga ketahanan pangan.
“Kita sudah bicarakan ini dan sudah disiapkan tiga langkah antisipasi,” kata Menko Perekonomian Hatta Rajasa pada wartawan di kantor Presiden, Selasa (13/9) lalu.

Langkah pertama yakni memastikan suplai pangan di masyarakat tetap cukup. Pemerintah menjaga jangan sampai terjadi kekurangan pangan. Untuk langkah ini Perum Bulog sudah menyatakan kesanggupan dan memastikan stok pangan dalam kondisi aman dan harga tetap stabil.

Langkah kedua segera dilakukan gerakan pompanisasi, yakni dengan memompa sumber-sumber air yang mulai kering atau menggali sumber-sumber sumur baru. Untuk gerakan ini diambil dari dana kerawanan pangan yang sudah tersedia sebelumnya.

“Kita punya dana Rp3 triliun. Rp300 miliar sudah untuk puso atau gagal panen. Nanti sisanya kita bisa alokasikan untuk gerakan ini. Sedangkan langkah ketiga adalah dengan hujan buatan,” kata Hatta. (afz/jpnn)

Musim kemarau yang datang lebih cepat dan berlangsung cukup lama mulai menimbulkan kerugian di kalangan petani. Ribuan hektar lahan pertanian mengalami kekeringan. Produktivitas hasil panen juga dikhawatirkan terganggu karena kurangnya suplai air.

Mengantisipasi kekeringan ini, khususnya di lahan-lahan pertanian di Pulau Jawa, pemerintah di bawah koordinasi kementerian ekonomi telah menyiapkan tiga langkah khusus menjaga ketahanan pangan.
“Kita sudah bicarakan ini dan sudah disiapkan tiga langkah antisipasi,” kata Menko Perekonomian Hatta Rajasa pada wartawan di kantor Presiden, Selasa (13/9) lalu.

Langkah pertama yakni memastikan suplai pangan di masyarakat tetap cukup. Pemerintah menjaga jangan sampai terjadi kekurangan pangan. Untuk langkah ini Perum Bulog sudah menyatakan kesanggupan dan memastikan stok pangan dalam kondisi aman dan harga tetap stabil.

Langkah kedua segera dilakukan gerakan pompanisasi, yakni dengan memompa sumber-sumber air yang mulai kering atau menggali sumber-sumber sumur baru. Untuk gerakan ini diambil dari dana kerawanan pangan yang sudah tersedia sebelumnya.

“Kita punya dana Rp3 triliun. Rp300 miliar sudah untuk puso atau gagal panen. Nanti sisanya kita bisa alokasikan untuk gerakan ini. Sedangkan langkah ketiga adalah dengan hujan buatan,” kata Hatta. (afz/jpnn)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/