TEBINGTINGGI, SUMUTPOS.CO – Untuk mendukung dan menyukseskan pelaksanaan Pilpres dan Pileg, tahun 2019, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Utara beserta unsur Forkopimda melaksanakan kunjungan monitoring ke beberapa daerah.
Seperti kunjungan Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Sumut Hj R Sabrina di Kota Tebingtinggi, Rabu (17/4).
Dalam kunjungannya, Sabrina menyimpulkan bahwa pelaksanaan Pemilu di Tebingtinggi berjalan lancar dan kondusif. Dirinya berharap partisipasi pemilu di daerah tersebut akan mencapai dan melebihi target nasional, yakni 77,5 persen.
“Seperti yang sudah disampaikan oleh Bapak Wali Kota Umar Zunaidi Hasibuan dan juga berdasarkan hasil tinjauan kita di dua TPS, saya menilai pelaksanaan pemilu di Tebingtinggi berjalan lancar dan kondusif,”jelas Sabrina.
Menurutnya, sampai saat ini, jumlah pemilih sudah mencapai 60-70 persen, dan mudah-mudahan sampai selesai nanti bisa capai sesuai target nasional, kalau bisa lebih,”ujarnya.
Didampingi Wali Kota Tebingtinggi Umar Zunaidi Hasibuan, Sabrina mengunjungi TPS 7 di Jalan DI Panjaitan Kelurahan Rambung, Kecamatan Tebingtinggi Kota dan TPS 3 Rumah Sakit Sri Pamela Jalan Sudirman Kelurahan Sri Pindang Kecamatan Rambutan, Tebingtinggi.
Menurut informasi yang diperoleh dari KPPS saat peninjauan dilakukan, yakni sudah ada 147 orang yang sudah memilih dari 223 jumlah daftar pemilih tetap (DPT) di TPS 7. Sedangkan di TPS 3, sudah 150 orang telah memilih dari 215 DPT.
“Kita patut berbahagia, artinya masyarakat antusias menggunakan hak pilihnya. Dari segi petugas juga, saya melihat siap. Seperti tadi, ada kendala bagi orang yang sedang sakit di RS Sri Pamela, langsung dicari solusi. Yakni akan didata dan KPPS yang akan mendatangi para pasien,”kata Sabrina.
Sabrina juga mengimbau agar masyarakat tetap lebih mengutamakan persatuan dan perdamaian. “Apapun hasilnya nanti harus kita terima dengan lapang dada, ikhlas, bahwa memang ini lah pilihan terbaik yang sama-sama kita pilih. Apapun hasilnya kita terima dengan legowo, utamakan persatuan dan perdamaian,”ucapnya.
Sementara itu, Wali Kota Tebingtinggi Umar Zunaidi Hasibuan menjelaskan bahwa ada beberapa langkah yang telah dilaksanakan untuk menyukseskan pemilu di Tebingtinggi.
“Untuk Linmas pengamanan di setiap KPPS kita memberikan uniform, rompi, dan tanda pengenal. Yang kedua, untuk menjaga TPS diadakan PAM Swakarsa yang direkrut dari masyarakat untuk membantu pengamanan mulai dari tadi malam. Jadi serah terima surat suara jam 7 pagi tadi, aman dan lancar,”jelasnya.
Selain itu dilakukan juga imbauan terhadap pengusaha fotocopy sekitar TPS, agar membuka usaha karena mungkin banyak hal-hal yang membutuhkan fasilitas dan layanan mereka untuk mempercepat data mendukung pelaksanaan pemilu.
“Usaha sebelum pemilu juga sudah banyak, khususnya sosialisai. Alhamdulillah berjalan lancar, ada 514 TPS di Tebingtinggi. Dimulai jam 7 WIB pagi sudah mulai dan logistik tidak terkendala,”ucapnya.
Ketua KPU Tebingtinggi Abdul Khalik, yang turut dalam peninjauan tersebut menyampaikan tidak melihat kendala yang berarti di lapangan.
“Tadi ada sedikit kendala soal pasien-pasien di rumah sakit, tapi langsung kita selesaikan dengan mengintruksikan kepada PPK untuk segera mendata pasien di rumah sakit, khusunya yang masuk setelah tanggal 10 April 2019. Kemudian, KPPS setempat yang akan mendatangi mereka,”jelas Abdul Khalik.
Sembari meninjau, Sabrinapun menyapa para petugas dan masyarakat di TPS. Selain menanyakan kendala dan proses pelaksanaan pemilu, dirinya juga menyemangati petugas dan masyarakat. (ian/han)