26 C
Medan
Saturday, September 28, 2024

Sempat Tertinggal, PSMS Kalahkan Perserang

PSMS Medan akhirnya meraih kemenangan perdana di kandang pada Liga 2 musim 2019

MEDAN,SUMUTPOS.CO – PSMS Medan akhirnya meraih kemenangan perdana di kandang pada Liga 2 musim 2019. Sempat tertinggal, Ayam Kinantan mengalahkan Perserang Banten dengan skor 3-2 di Stadion Teladan, Sabtu (6/3) sore.

Pada pertandingan ini, PSMS melakukan rotasi beberapa pemain. Kesuma Satria, Eki Fauzi, Munawir Basri, Yudha Risky Irawan dan Natanael Siringo-ringo diturunkan menjadi starter. Rotasi tersebut membuat permainan Ayam Kinantan sedikit lebih hidup dari laga sebelumnya.

Namun PSMS sempat dikejutkan gol cepat Perserang. Saat laga baru berjalan enam menit, gawang Ayam Kinantan yang dijaga Choirun Nasirin dibobol oleh Hari Habrian.

Gol tersebut membuat PSMS tersentak. Mereka mencoba meningkatkan serangan. Pertengahan babak kedua, Ayam Kinantan berpeluang menyamakan kedudulan. Sayang, tendangan Natanail tepat berada di pelukan kiper Perserang, Galih Firmansyah.

Hingga babak pertama, PSMS tidak mampu menyamakan kedudukan. Mereka tertinggal 0-1.

Pada babak kedua, PSMS langsung menggempur pertahanan Perserang. Hasilnya pada menit ke-46, Ayam Kinantan mampu menyamakan kedudukan melalui Eki Fauzi setelah memanfaatkan umpam crosing Ilham Fathoni.

Gol tersebut meningkatkan motivasi anak asuh Abdul Rahman Gurning tersebut. Mereka alhirnya berbalik unggul pada menit ke- 55 melalui Ilham Fathoni.

Gol ini berawal dari tendangan bebas, bola kemudian disambut Mohamadou Al Haji dan diumpan ke Ilham Fathoni. Ilham melepaskan tendangan yang mebobol gawang Perserang.

Pemain PSMS semakin bersemangat. Hanya berselang dua menit, mereka memperbesar keunggulan. Eki Fauzi mencetak gol keduanya pada laga ini setelah memanfaatkan umpan Bayu Tri Sanjaya.

Unggul 3-2, PSMS mulai mengendurkan serangan. Situasi ini dimanfatakan Perserang untuk memperkecil ketinggalan. Pada menit ke-67, Hari Habrian kembali membobol gawang PSMS setelah lolos dari jebaka offside.

Sisa pertandingan, Perserang terus berusaha mengejar ketinggalan dengan menyerang pertahanan PSMS. Namun hingga pertandingan usai, mereka gagal menambah gol dan Ayam Kinantan menang 3-2.

Ini merupakan kemenangan perdana PSMS di Teladan, setelah sebelumnya dipermalukan Cilegon United dengan skor 0-1.

Pelatih PSMS Abdul Rahman Gurning bersyukur dengan kemenangan ini. Fia mengakui, pemain PSMS sempat terkejut dengan gol cepat Perserang. “Saya sudah instruksikan agar wasapada dengan gol cepat lawan, tapi gagal di jalankan,” ujar Gurning.

Dia mengakui, gol cepat di babak kedua kembali mengembalikan motivasi anak asuhnya. “Pada awal babak kedua, kita bermain lebih baik dan mampu mencetak tiga gol,” paparnya.

Pelatih berusia 61 tahun ini memuji penampilan beberapa pemain yang baru pertama kali menjadi starter, khususnya Natanail Siringo-ringo. “Meski tidak mencetak gol, Natanail bermain cukup baik pada laga ini,” pujinya.

Sedangkan pelatih Perserang Jaya Hartono mengakui, kekalahan timnya diakibatkan gol cepat lawan pada awal babak kedua. “Gol cepat PSMS di awal babak kedua sempat membuat mental pemain saya turun. Mereka baru bisa bengkit pada 15 menit terakhir, tapi tidak sempat lagi menyamakan kedudukan,” pungkasnya. (dek)

PSMS Medan akhirnya meraih kemenangan perdana di kandang pada Liga 2 musim 2019

MEDAN,SUMUTPOS.CO – PSMS Medan akhirnya meraih kemenangan perdana di kandang pada Liga 2 musim 2019. Sempat tertinggal, Ayam Kinantan mengalahkan Perserang Banten dengan skor 3-2 di Stadion Teladan, Sabtu (6/3) sore.

Pada pertandingan ini, PSMS melakukan rotasi beberapa pemain. Kesuma Satria, Eki Fauzi, Munawir Basri, Yudha Risky Irawan dan Natanael Siringo-ringo diturunkan menjadi starter. Rotasi tersebut membuat permainan Ayam Kinantan sedikit lebih hidup dari laga sebelumnya.

Namun PSMS sempat dikejutkan gol cepat Perserang. Saat laga baru berjalan enam menit, gawang Ayam Kinantan yang dijaga Choirun Nasirin dibobol oleh Hari Habrian.

Gol tersebut membuat PSMS tersentak. Mereka mencoba meningkatkan serangan. Pertengahan babak kedua, Ayam Kinantan berpeluang menyamakan kedudulan. Sayang, tendangan Natanail tepat berada di pelukan kiper Perserang, Galih Firmansyah.

Hingga babak pertama, PSMS tidak mampu menyamakan kedudukan. Mereka tertinggal 0-1.

Pada babak kedua, PSMS langsung menggempur pertahanan Perserang. Hasilnya pada menit ke-46, Ayam Kinantan mampu menyamakan kedudukan melalui Eki Fauzi setelah memanfaatkan umpam crosing Ilham Fathoni.

Gol tersebut meningkatkan motivasi anak asuh Abdul Rahman Gurning tersebut. Mereka alhirnya berbalik unggul pada menit ke- 55 melalui Ilham Fathoni.

Gol ini berawal dari tendangan bebas, bola kemudian disambut Mohamadou Al Haji dan diumpan ke Ilham Fathoni. Ilham melepaskan tendangan yang mebobol gawang Perserang.

Pemain PSMS semakin bersemangat. Hanya berselang dua menit, mereka memperbesar keunggulan. Eki Fauzi mencetak gol keduanya pada laga ini setelah memanfaatkan umpan Bayu Tri Sanjaya.

Unggul 3-2, PSMS mulai mengendurkan serangan. Situasi ini dimanfatakan Perserang untuk memperkecil ketinggalan. Pada menit ke-67, Hari Habrian kembali membobol gawang PSMS setelah lolos dari jebaka offside.

Sisa pertandingan, Perserang terus berusaha mengejar ketinggalan dengan menyerang pertahanan PSMS. Namun hingga pertandingan usai, mereka gagal menambah gol dan Ayam Kinantan menang 3-2.

Ini merupakan kemenangan perdana PSMS di Teladan, setelah sebelumnya dipermalukan Cilegon United dengan skor 0-1.

Pelatih PSMS Abdul Rahman Gurning bersyukur dengan kemenangan ini. Fia mengakui, pemain PSMS sempat terkejut dengan gol cepat Perserang. “Saya sudah instruksikan agar wasapada dengan gol cepat lawan, tapi gagal di jalankan,” ujar Gurning.

Dia mengakui, gol cepat di babak kedua kembali mengembalikan motivasi anak asuhnya. “Pada awal babak kedua, kita bermain lebih baik dan mampu mencetak tiga gol,” paparnya.

Pelatih berusia 61 tahun ini memuji penampilan beberapa pemain yang baru pertama kali menjadi starter, khususnya Natanail Siringo-ringo. “Meski tidak mencetak gol, Natanail bermain cukup baik pada laga ini,” pujinya.

Sedangkan pelatih Perserang Jaya Hartono mengakui, kekalahan timnya diakibatkan gol cepat lawan pada awal babak kedua. “Gol cepat PSMS di awal babak kedua sempat membuat mental pemain saya turun. Mereka baru bisa bengkit pada 15 menit terakhir, tapi tidak sempat lagi menyamakan kedudukan,” pungkasnya. (dek)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/