MEDAN, SUMUTPOS.CO – Eko Syahputra, warga Jalan Pasar V Tembung, Gang Salak, Kecamatan Percut Seituan, babak belur dihajar massa lantaran ketangkap basah mencuri sepeda motor seorang mahasiswi, Lilis Ardiani Daulay (20) yang kebetulan berada di warung kawasan Jalan Besar Tembung, Kecamatan Percut Sei Tuan, Minggu (11/8) pukul 21.30 WIB.
Informasi dihimpun Senin (12/8), awalnya pelaku bersama rekannya berpura-pura membeli rokok di warung tersebut. Namun, setelah dipanggil-dipangil beberapa kali, pemilik warung tak menyahuti.
Secara kebetulan, pelaku melihat sepeda motor Honda Beat BK 6855 AGN milik korban, terparkir di depan warung tersebut.
Saat itu, korban sedang berkunjung untuk bertemu anak pemilik warung karena merupakan teman kuliahnya.
Melihat situasi sepi, pelaku mengambil kesempatan bersama rekannya. Tanpa buang waktu, pelaku pun mengeluarkan kunci T yang telah dipersiapkan.
Setelah berhasil merusak kunci kontak motor korban, pelaku kemudian mendorongnya.
Namun baru beberapa meter didorong, korban yang keluar dari warung, teriak maling dan berusaha mengejar pelaku.
Beruntung, teriakan korban didengar oleh warga sekitar yang kemudian membantu mengejar pelaku.
Upaya warga berhasil dan menangkap Eko di Gang H Rusli. Sementara rekannya berhasil melarikan diri. Eko kemudian diamankan dan dihajar warga. Selanjutnya, pelaku dibawa ke kantor Desa Tembung untuk diamankan dari amukan massa.
Tak berapa lama, petugas Polsek Percut Seituan yang mendapat kabar tiba di lokasi. Pelaku kemudian diboyong untuk proses hukum lebih lanjut.
Kanit Reskrim Polsek Percut Seituan, Iptu MK Daulay membenarkan pihaknya telah mengamankan pencuri sepeda motor tersebut. Kata dia, saat ini pelaku masih dalam pemeriksaan penyidik. “Pelaku sudah kita amankan, saat ini masih dalam pemeriksaan lanjut oleh penyidik pengembangan kasus dan proses hukum,” ujarnya singkat. (ris/han)