30 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Danbrigif 7/RR Kunjungi Yonif 125/Simbisa

SAMBUT: Bupati Karo Terkelin Brahmana bersama Dandim 0205/TK Letkol Inf Taufik Rizal menyambut kedatangan Danbrigif 7 /Rimba Raya Kolonel Inf Agustatius Sitepu didampingi Danyonif 125/Smb Letkol Inf Anjuanda Pardosi.
solideo/SUMUT POS
SAMBUT: Bupati Karo Terkelin Brahmana bersama Dandim 0205/TK Letkol Inf Taufik Rizal menyambut kedatangan Danbrigif 7 /Rimba Raya Kolonel Inf Agustatius Sitepu didampingi Danyonif 125/Smb Letkol Inf Anjuanda Pardosi. solideo/SUMUT POS

KARO, SUMUTPOS.CO – Danyonif 125/Simbisa Letkol Inf Anjuanda Pardosi didampingi Bupati Karo Terkelin Brahmana, SH, Dandim 0205 /TK Letkol Inf Taufik Rizal, Waka Polres Ricardo Simanjutak dan sejumlah OPD Kab. Karo menyambut kunjungan kerja (Kunker) Danbrigif 7 /Rimba Raya,Kolonel Inf Agustatius Sitepu, Rabu (23/10) pagi, di Markas Yonif 125/Simbisa Kabanjahe.

Selain itu, kehadiran Danbrigif 7/Rimba Raya Kolonel Inf Agustatius juga disambut dengan jajaran kehormatan prajurit 125/Simbisa dan disuguhkan tarian Karo sebagai tanda sosok pimpinan Komando telah tiba.

Dalam sambutannya, Bupati Karo Terkelin Brahmana menyampaikan terimakasih atas kunjungan Danbrigif 7/Rimba Raya ke wilayah Kabupaten Karo.

Dikatakan Terkelin, saat masih menjabat Dandim 0205/TK, Agustatius sangat aktif menangani korban erupsi gunung Sinabung dan selalu pada kemajuan Kabupaten Karo.

“Walaupun beliau (Danbrigif 7 /RR) tidak bertugas lagi di Kabupaten Karo, namun dukungannya dan kegiatannya tidak pernah berubah, yaitu kepedulian atas gunung Sinabung. Dia juga pernah disebut sebagai Dandim terbaik masa menjabat di Kab. Karo, karena baik dalam penanganan erupsi Gunung Sinabung,” sebut Terkelin.

Selain itu, Terkelin juga mengenal Danbrigif 7/RR sebagai sosok pemimpin yang baik dalam arti luas menurut orang tua zaman dulu, orang baik adalah memberi manfaat bagi orang lain. “Harapan kami ke depan mudah-mudahan Danbrigif meraih karier yang lebih baik dan cepat mendapat bintang satu. Untuk itu jadilah diri sendiri tiap mnejalankan tugas,” tandasnya.

Sementara Danbrigif 7/Rimba Raya Kolonel Inf Agustatius Sitepu sangat berterimaksih dan terharu atas sambutan Bupati Karo dan Forkopimda lainnya.

Dia juga bangga melakukan kunjungan kerja ke Yonif 125/Simbisa. “Secara logika saya, mungkin mustahil ada ditempat ini sekarang, tapi dapat kita lihat yang tak mungkin terjadi dapat menjadi mungkin. Tetaplah kita optimis, berbuatlah kebaikan karena akan ada hasilnya, hanya masalah waktu saja,”katanya.

Mantan Dandim 0205/TK ini juga mengaku tidak pernah terbayang akan menjabat Danbrigif 7/RR. “Itu yang saya sebut mustahil tadi. Apalagi semasa menjabat Dandim di Kab. Karo banyak sekali suka duka, terlebih menyangkut penanganan pengungsi pasca erupsi gunung Sinabung,” kenangnya.

“Diluar dugaan, saya dipanggil ke Kodam I/BB dan diberikan suatu penghargaan yang tak tanggung dari Kasad saat itu, berupa dedikasi dalam hal penanganan pengungsi erupsi gunung Sinabung,” lapar Agustatius. Selain memdapat penghargaan, Agustatius juga mendapat berkah kenaikan pangkat.

Agustatius ngaku mempedomani satu filosofi ibarat jam tangan atau jam dinding. Dimana jarumnya selalu bergerak ke kanan dan tidak pernah ke kiri. “Ini menandakan supaya kita bekerja, jangan peduli kiri – kanan, yang penting apa yang baik kita kerjakan,” tegasnya.

Selain itu, sifat keangkuhan, kesombongan, dendam, benci dan amarah harus dibuang. Sebab ini sebagai penghalang berkat kita. “Ada kata bijak, disaat kamu mempunyai niat baik, maka 7 pintu rejeki akan terbuka bagimu. Begitu juga sebaliknya disaat kamu tidak memiliki niat baik, maka 7 pintu rejeki akan tertutup bagimu, ini tausiah yang setiap kesempatan ada saya tekanan dan sampaikan,” tandasnya. (deo/han)

SAMBUT: Bupati Karo Terkelin Brahmana bersama Dandim 0205/TK Letkol Inf Taufik Rizal menyambut kedatangan Danbrigif 7 /Rimba Raya Kolonel Inf Agustatius Sitepu didampingi Danyonif 125/Smb Letkol Inf Anjuanda Pardosi.
solideo/SUMUT POS
SAMBUT: Bupati Karo Terkelin Brahmana bersama Dandim 0205/TK Letkol Inf Taufik Rizal menyambut kedatangan Danbrigif 7 /Rimba Raya Kolonel Inf Agustatius Sitepu didampingi Danyonif 125/Smb Letkol Inf Anjuanda Pardosi. solideo/SUMUT POS

KARO, SUMUTPOS.CO – Danyonif 125/Simbisa Letkol Inf Anjuanda Pardosi didampingi Bupati Karo Terkelin Brahmana, SH, Dandim 0205 /TK Letkol Inf Taufik Rizal, Waka Polres Ricardo Simanjutak dan sejumlah OPD Kab. Karo menyambut kunjungan kerja (Kunker) Danbrigif 7 /Rimba Raya,Kolonel Inf Agustatius Sitepu, Rabu (23/10) pagi, di Markas Yonif 125/Simbisa Kabanjahe.

Selain itu, kehadiran Danbrigif 7/Rimba Raya Kolonel Inf Agustatius juga disambut dengan jajaran kehormatan prajurit 125/Simbisa dan disuguhkan tarian Karo sebagai tanda sosok pimpinan Komando telah tiba.

Dalam sambutannya, Bupati Karo Terkelin Brahmana menyampaikan terimakasih atas kunjungan Danbrigif 7/Rimba Raya ke wilayah Kabupaten Karo.

Dikatakan Terkelin, saat masih menjabat Dandim 0205/TK, Agustatius sangat aktif menangani korban erupsi gunung Sinabung dan selalu pada kemajuan Kabupaten Karo.

“Walaupun beliau (Danbrigif 7 /RR) tidak bertugas lagi di Kabupaten Karo, namun dukungannya dan kegiatannya tidak pernah berubah, yaitu kepedulian atas gunung Sinabung. Dia juga pernah disebut sebagai Dandim terbaik masa menjabat di Kab. Karo, karena baik dalam penanganan erupsi Gunung Sinabung,” sebut Terkelin.

Selain itu, Terkelin juga mengenal Danbrigif 7/RR sebagai sosok pemimpin yang baik dalam arti luas menurut orang tua zaman dulu, orang baik adalah memberi manfaat bagi orang lain. “Harapan kami ke depan mudah-mudahan Danbrigif meraih karier yang lebih baik dan cepat mendapat bintang satu. Untuk itu jadilah diri sendiri tiap mnejalankan tugas,” tandasnya.

Sementara Danbrigif 7/Rimba Raya Kolonel Inf Agustatius Sitepu sangat berterimaksih dan terharu atas sambutan Bupati Karo dan Forkopimda lainnya.

Dia juga bangga melakukan kunjungan kerja ke Yonif 125/Simbisa. “Secara logika saya, mungkin mustahil ada ditempat ini sekarang, tapi dapat kita lihat yang tak mungkin terjadi dapat menjadi mungkin. Tetaplah kita optimis, berbuatlah kebaikan karena akan ada hasilnya, hanya masalah waktu saja,”katanya.

Mantan Dandim 0205/TK ini juga mengaku tidak pernah terbayang akan menjabat Danbrigif 7/RR. “Itu yang saya sebut mustahil tadi. Apalagi semasa menjabat Dandim di Kab. Karo banyak sekali suka duka, terlebih menyangkut penanganan pengungsi pasca erupsi gunung Sinabung,” kenangnya.

“Diluar dugaan, saya dipanggil ke Kodam I/BB dan diberikan suatu penghargaan yang tak tanggung dari Kasad saat itu, berupa dedikasi dalam hal penanganan pengungsi erupsi gunung Sinabung,” lapar Agustatius. Selain memdapat penghargaan, Agustatius juga mendapat berkah kenaikan pangkat.

Agustatius ngaku mempedomani satu filosofi ibarat jam tangan atau jam dinding. Dimana jarumnya selalu bergerak ke kanan dan tidak pernah ke kiri. “Ini menandakan supaya kita bekerja, jangan peduli kiri – kanan, yang penting apa yang baik kita kerjakan,” tegasnya.

Selain itu, sifat keangkuhan, kesombongan, dendam, benci dan amarah harus dibuang. Sebab ini sebagai penghalang berkat kita. “Ada kata bijak, disaat kamu mempunyai niat baik, maka 7 pintu rejeki akan terbuka bagimu. Begitu juga sebaliknya disaat kamu tidak memiliki niat baik, maka 7 pintu rejeki akan tertutup bagimu, ini tausiah yang setiap kesempatan ada saya tekanan dan sampaikan,” tandasnya. (deo/han)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/