30 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Perkuat 3 Posko Perbatasan, Pemkab dan DPRD Lakukan Rapat Koordinasi

RAPAT: Pj Bupati Pakpak Bharat, Dr H Asren Nasution, MA, bersama Ketua DPRD, Sonni P Berutu, S Th,  saat memimpin rapat Koordinasi Penguatan 3 Posko utama sepanjang pintu keluar masuk Kabupaten Pakpak Bharat di dampingi Asisten Pemerintahan, Drs. H. Tekki Angkat dan Staf Ahli Bupati, Joni Feber Solin, SE, M.Si. di Balai Desa Kuta Saga, Kecamatan Kerajaan, jumat (17/4). Tamba Tinendung/Sumut Pos
RAPAT: Pj Bupati Pakpak Bharat, Dr H Asren Nasution, MA, bersama Ketua DPRD, Sonni P Berutu, S Th, saat memimpin rapat Koordinasi Penguatan 3 Posko utama sepanjang pintu keluar masuk Kabupaten Pakpak Bharat di dampingi Asisten Pemerintahan, Drs. H. Tekki Angkat dan Staf Ahli Bupati, Joni Feber Solin, SE, M.Si. di Balai Desa Kuta Saga, Kecamatan Kerajaan, jumat (17/4). Tamba Tinendung/Sumut Pos

Pemkab Pakpak Bharat menggelar Rapat Koordinasi untuk penguatan tiga Posko Perbatasan demi mencegah merebaknya COVID 19 di Kabupaten Pakpak Bharat di Balai Desa Kuta Saga, Kecamatan Kerajaan, Jumat (17/4).

PAKPAK BHARAT, SUMUTPOS.CO – Seperti diketahui, ketiga posko tersebut yaitu Jalan Nasional ruas Takal Lae Desa Sukaramai Kecamatan Kerajaan, ruas Lae Ikan Desa Tanjung Mulia Kecamatan STTU Jehe, dan Jalan Provinsi ruas Perjaratan Desa Kuta Dame, Kecamatan Kerajaan, memiliki mobilitas yang cukup tinggi.

Rapat yang dihadiri oleh Pj. Bupati Pakpak Bharat, Dr H Asren Nasution MA, bersama Ketua DPRD, Sonni P. Berutu, S.Th, dan seluruh pimpinan OPD serta pejabat terkait bersama unsur TNI dan Polri. Rapat ini dimoderatori Asisten Pemerintahan, Drs. H Tekki Angkat didampingi Staf Ahli Bupati, Joni Feber Solin, SE, M.Si.

Laporan dari masing-masing Posko diketahui, permasalahan yang dihadapi adalah oknum masyarakat yang kurang akomodatif saat dilakukan pemeriksaan serta kurangnya kejujuran dalam hal melaporkan diri.

“Saya tegaskan, pentingnya evaluasi yang lebih mendalam tentang penguatan posko-posko ini, tanpa mengabaikan posko perbatasan yang lain,” ujar Asren Nasution.

Dalam rapat ini juga dipaparkan Standar Operasional Prosedur (SOP) pemeriksaan di perbatasan dalam penanganan COVID 19 oleh para petugas kesehatan.

Asren Nasution menekankan pemaksimalan struktur yang ideal dalam mendukung tugas serta pengkajian yang lebih mendalam tentang kebutuhan di posko termasuk prosedur tetap yang digunakan serta harus diseragamkan. Pentingnya personil utama, yaitu tenaga medis, petugas keamanan dan perhubungan juga menjadi catatan tersendiri.

Sementara itu Ketua DPRD menyoroti tentang sisi membangun kepatuhan serta memberi usulan berupa strategi untuk mencegah penolakan akan pemeriksaan.

“Intinya adalah di pintu masuk dan harus diberikan sosialisasi pemahaman sepenuhnya secara utuh kepada masyarakat”, tandasnya dan meminta semua unsur harus bertanggung jawab.

Pj. Bupati bersama Ketua DPRD juga mengapresiasi kinerja para petugas garda terdepan yang berupaya maksimal tak kenal lelah demi mencegah bahaya COVID 19 masuk ke Kabupaten Pakpak Bharat. Direncanakan dalam waktu dekat, Pj. Bupati bersama unsur Forkopimda akan melakukan pengecekan ulang posko-posko tersebut terkait sejauhmana kesiapan beranjak dari hasil rapat yang ada. (tam/ram)

RAPAT: Pj Bupati Pakpak Bharat, Dr H Asren Nasution, MA, bersama Ketua DPRD, Sonni P Berutu, S Th,  saat memimpin rapat Koordinasi Penguatan 3 Posko utama sepanjang pintu keluar masuk Kabupaten Pakpak Bharat di dampingi Asisten Pemerintahan, Drs. H. Tekki Angkat dan Staf Ahli Bupati, Joni Feber Solin, SE, M.Si. di Balai Desa Kuta Saga, Kecamatan Kerajaan, jumat (17/4). Tamba Tinendung/Sumut Pos
RAPAT: Pj Bupati Pakpak Bharat, Dr H Asren Nasution, MA, bersama Ketua DPRD, Sonni P Berutu, S Th, saat memimpin rapat Koordinasi Penguatan 3 Posko utama sepanjang pintu keluar masuk Kabupaten Pakpak Bharat di dampingi Asisten Pemerintahan, Drs. H. Tekki Angkat dan Staf Ahli Bupati, Joni Feber Solin, SE, M.Si. di Balai Desa Kuta Saga, Kecamatan Kerajaan, jumat (17/4). Tamba Tinendung/Sumut Pos

Pemkab Pakpak Bharat menggelar Rapat Koordinasi untuk penguatan tiga Posko Perbatasan demi mencegah merebaknya COVID 19 di Kabupaten Pakpak Bharat di Balai Desa Kuta Saga, Kecamatan Kerajaan, Jumat (17/4).

PAKPAK BHARAT, SUMUTPOS.CO – Seperti diketahui, ketiga posko tersebut yaitu Jalan Nasional ruas Takal Lae Desa Sukaramai Kecamatan Kerajaan, ruas Lae Ikan Desa Tanjung Mulia Kecamatan STTU Jehe, dan Jalan Provinsi ruas Perjaratan Desa Kuta Dame, Kecamatan Kerajaan, memiliki mobilitas yang cukup tinggi.

Rapat yang dihadiri oleh Pj. Bupati Pakpak Bharat, Dr H Asren Nasution MA, bersama Ketua DPRD, Sonni P. Berutu, S.Th, dan seluruh pimpinan OPD serta pejabat terkait bersama unsur TNI dan Polri. Rapat ini dimoderatori Asisten Pemerintahan, Drs. H Tekki Angkat didampingi Staf Ahli Bupati, Joni Feber Solin, SE, M.Si.

Laporan dari masing-masing Posko diketahui, permasalahan yang dihadapi adalah oknum masyarakat yang kurang akomodatif saat dilakukan pemeriksaan serta kurangnya kejujuran dalam hal melaporkan diri.

“Saya tegaskan, pentingnya evaluasi yang lebih mendalam tentang penguatan posko-posko ini, tanpa mengabaikan posko perbatasan yang lain,” ujar Asren Nasution.

Dalam rapat ini juga dipaparkan Standar Operasional Prosedur (SOP) pemeriksaan di perbatasan dalam penanganan COVID 19 oleh para petugas kesehatan.

Asren Nasution menekankan pemaksimalan struktur yang ideal dalam mendukung tugas serta pengkajian yang lebih mendalam tentang kebutuhan di posko termasuk prosedur tetap yang digunakan serta harus diseragamkan. Pentingnya personil utama, yaitu tenaga medis, petugas keamanan dan perhubungan juga menjadi catatan tersendiri.

Sementara itu Ketua DPRD menyoroti tentang sisi membangun kepatuhan serta memberi usulan berupa strategi untuk mencegah penolakan akan pemeriksaan.

“Intinya adalah di pintu masuk dan harus diberikan sosialisasi pemahaman sepenuhnya secara utuh kepada masyarakat”, tandasnya dan meminta semua unsur harus bertanggung jawab.

Pj. Bupati bersama Ketua DPRD juga mengapresiasi kinerja para petugas garda terdepan yang berupaya maksimal tak kenal lelah demi mencegah bahaya COVID 19 masuk ke Kabupaten Pakpak Bharat. Direncanakan dalam waktu dekat, Pj. Bupati bersama unsur Forkopimda akan melakukan pengecekan ulang posko-posko tersebut terkait sejauhmana kesiapan beranjak dari hasil rapat yang ada. (tam/ram)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/