26 C
Medan
Monday, November 25, 2024
spot_img

Universitas Imelda Medan Gelar Seminar Online

WEBINAR: Para narasumber Webinar Universitas Imelda Medan Prodi S1 Pariwisata.
WEBINAR: Para narasumber Webinar Universitas Imelda Medan Prodi S1 Pariwisata.

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Universitas Imelda Medan Prodi SI Pariwisata menggelar Webinar (seminar online) dengan mengambil tema, “Pariwisata Sumut Untuk Dunia” di Universitas Imelda Medan, Senin (29/6).

Webinar menghadirkan beberapa narasumber, yakni Dr. Ir. Budi Sinulingga, M.Si membawakan tema terkait, “ Infrastruktur Pariwisata Sumut, apakah sudah siap menarik Wisatawan Manca Negara?”, Solahuddin Nasution, SE, MSP membawakan tema terkait “Kesiapan SDM pariwisata Sumut, apa yang masih kurang?”, Armin Rahmansyah Nasution, SE, M.Si membawakan tema, “Peluang SDM Pariwisata di Sumatera Utara”. Narasumber lain, Hendra Kaban membawakan tema, “Strategi Mengembalikan Pasar di Masa dan Pasca Pancemi”, Kus Endro membawakan tema “SDM Pariwisata Profesional” dan Siti Rahimah, S.Par, MM.Par membawakan tema, “ Strategi Universitas Imelda Medan Menjawab Kebutuhan SDM Industri Pariwisata Sumatera Utara”.

Pada kesempatan itu, Rektor Universitas Imelda Medan, Dr dr Imelda Liana Ritonga, SKp,MPd.MN mengatakan, dari pemaparan materi dari hasil diskusi, terdapat beberapa poin rekomendasi dalam membangun pariwisata di Sumut, yakni Pramuwisata atau SDM Pariwisata Sumut sebaiknya berasal dari putra-putri Sumut. Karakter masyarakat Sumut, potensi dan budaya Sumut yang sangat spesifik menjadi alasan kuat putra-putri Sumut harus mengisi peluang kerja pariwisata di Sumut. Kemudian, SDM pariwisata Sumut harus mendapatkan pelatihan konsisten sehingga dapat mengadopsi Soft Skill (Keterampilan) yang sesuai, SDM pariwisata Sumut juga harus memiliki kemampuan berbahasa asing yang cukup untuk meningkatkan komunikasi dengan wisatawan mancanegara, Sumut harus mampu membangun image sebagai destinasi wisata yang layak untuk dikunjungi wisatawan lokal maupun internasional.

Hasil lainnya, persoalan utama kurangnya SDM yang mampu melakukan proses manajerial tempat wisata dan kesadaran masyarakat untuk menjadikan desanya sebagai desa wisata. Karena itu, SDM Manajerial dibutuhkan untuk mengelola tempat wisata yang mampu menyediakan tempat wisata yang nyaman, menarik dan sesuai dengan kebutuhan wisatawan. Selain itu, SDM penyuluh wisata juga dibutuhkan untuk melakukan pendidikan kepada masyarakat agar mendukung desanya menjadi desa wisata, keseriusan pemerintahan dibutuhkan dengan menyediakan formasi khusus sebagai ASN jabatan manajerial dan penyuluh bidang pariwisata.

Rekomendasi lainnya, lanjut Imelda, kekayaan alam dan budaya Sumut sangat potensial untuk dikelola menjadi sumber ekonomi masa kini dan masa depan. Hal ini dapat tercapai jika SDM Pariwisata memiliki kompetensi dan Soft Skill yang sesuai dengan kebutuhan pengelolahan parawisata. Untuk itu, pendidikan khusus untuk SDM parawisata sangan dibutuhkan. (rel)

WEBINAR: Para narasumber Webinar Universitas Imelda Medan Prodi S1 Pariwisata.
WEBINAR: Para narasumber Webinar Universitas Imelda Medan Prodi S1 Pariwisata.

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Universitas Imelda Medan Prodi SI Pariwisata menggelar Webinar (seminar online) dengan mengambil tema, “Pariwisata Sumut Untuk Dunia” di Universitas Imelda Medan, Senin (29/6).

Webinar menghadirkan beberapa narasumber, yakni Dr. Ir. Budi Sinulingga, M.Si membawakan tema terkait, “ Infrastruktur Pariwisata Sumut, apakah sudah siap menarik Wisatawan Manca Negara?”, Solahuddin Nasution, SE, MSP membawakan tema terkait “Kesiapan SDM pariwisata Sumut, apa yang masih kurang?”, Armin Rahmansyah Nasution, SE, M.Si membawakan tema, “Peluang SDM Pariwisata di Sumatera Utara”. Narasumber lain, Hendra Kaban membawakan tema, “Strategi Mengembalikan Pasar di Masa dan Pasca Pancemi”, Kus Endro membawakan tema “SDM Pariwisata Profesional” dan Siti Rahimah, S.Par, MM.Par membawakan tema, “ Strategi Universitas Imelda Medan Menjawab Kebutuhan SDM Industri Pariwisata Sumatera Utara”.

Pada kesempatan itu, Rektor Universitas Imelda Medan, Dr dr Imelda Liana Ritonga, SKp,MPd.MN mengatakan, dari pemaparan materi dari hasil diskusi, terdapat beberapa poin rekomendasi dalam membangun pariwisata di Sumut, yakni Pramuwisata atau SDM Pariwisata Sumut sebaiknya berasal dari putra-putri Sumut. Karakter masyarakat Sumut, potensi dan budaya Sumut yang sangat spesifik menjadi alasan kuat putra-putri Sumut harus mengisi peluang kerja pariwisata di Sumut. Kemudian, SDM pariwisata Sumut harus mendapatkan pelatihan konsisten sehingga dapat mengadopsi Soft Skill (Keterampilan) yang sesuai, SDM pariwisata Sumut juga harus memiliki kemampuan berbahasa asing yang cukup untuk meningkatkan komunikasi dengan wisatawan mancanegara, Sumut harus mampu membangun image sebagai destinasi wisata yang layak untuk dikunjungi wisatawan lokal maupun internasional.

Hasil lainnya, persoalan utama kurangnya SDM yang mampu melakukan proses manajerial tempat wisata dan kesadaran masyarakat untuk menjadikan desanya sebagai desa wisata. Karena itu, SDM Manajerial dibutuhkan untuk mengelola tempat wisata yang mampu menyediakan tempat wisata yang nyaman, menarik dan sesuai dengan kebutuhan wisatawan. Selain itu, SDM penyuluh wisata juga dibutuhkan untuk melakukan pendidikan kepada masyarakat agar mendukung desanya menjadi desa wisata, keseriusan pemerintahan dibutuhkan dengan menyediakan formasi khusus sebagai ASN jabatan manajerial dan penyuluh bidang pariwisata.

Rekomendasi lainnya, lanjut Imelda, kekayaan alam dan budaya Sumut sangat potensial untuk dikelola menjadi sumber ekonomi masa kini dan masa depan. Hal ini dapat tercapai jika SDM Pariwisata memiliki kompetensi dan Soft Skill yang sesuai dengan kebutuhan pengelolahan parawisata. Untuk itu, pendidikan khusus untuk SDM parawisata sangan dibutuhkan. (rel)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/