MEDAN, SUMUTPOS.CO – Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara (FK USU) kembali melaksanakan kegiatan Pengabdian Masyarakat, di Sekolah Dasar (SD) Salsabila, Kelurahan Labuhan Deli, Medan Marelan.
Pengabdian masyarakat ini bertemakan, ‘Pemberdayaan Klinik sekolah Sebagai Pusat Promosi dan Pembinaan Kesehatan pada Keluarga Siswa Dan Guru’, yang dilaksanakan pada 29 Agustus 2022 lalu.
Ketua Pengabdian Masyarakat, dr T Kemala Intan MPd MBiomed dari Departemen Patologi Anatomik mengatakan, berbagai kegiatan dilakukan sebagai bentuk promosi dan pembinaan kesehatan terhadap guru, siswa dan orangtua, di SD Salsabila, antara lain pemeriksaan status gizi siswa SD, penyuluhan dan skrining penyakit tidak menular pada orang tua siswa dan guru, serta pemeriksaan kesehatan lanjut usia (lansia).
Selain itu, lanjutnya, juga diberikan penyuluhan terhadap orang tua siswa dan lansia oleh Departemen Penyakit Dalam, tentang pencegahan terhadap penyakit hipertensi dan diabetes serta pencegahan infeksi demam berdarah oleh Departemen Mikrobiologi. “Kegiatan ini juga mengusung Dies Natalis FK USU ke-70,” ujar dr T Kemala didampingi dr Dina Aprillia Ariestine MKed (PD) SpPD KGer dari Departemen Penyakit Dalam, Dr dr Yetty Machrina MKes AIFO-K SpKKLP dari departemen Fisiologi dan dr Afrida Aryani Nasution MKT dari Departemen Mikrobiologi, Senin (5/9).
Dia berharap, melalui kegiatan ini, dapat memberikan kontribusi positif kepada masyarakat untuk mengetahui secara dini risiko penyakit tidak menular, terutama hipertensi dan diabetes, serta dapat mengoptimalkan peran keluarga dalam merawat lansia.
“Kondisi lingkungan dengan drainase yang kurang baik tentu akan meningkatkan jumlah kasus penyakit yang ditularkan oleh nyamuk. Kita harapkan masyarakat menjadi lebih ‘aware’ terhadap penularan penyakit demam berdarah,” katanya.
Dalam kegiatan ini, sambung dr T Kemala, juga dilakukan pemeriksaan tekanan darah serta pemeriksaan gula darah terhadap orang tua siswa dan lansia.
“Penemuan yang diperoleh merupakan dasar lanjutan untuk program promosi kesehatan yang berkelanjutan dalam usaha kesehatan sekolah dan promosi kesehatan pada program klinik sekolah nantinya,” pungkasnya. (dwi/azw)