TEBINGTINGGI, SUMUTPOS.CO – Pj Wali Kota Tebingtinggi Muhammad Dimiyathi mengikuti diskusi uji konsep penyusunan NA (Naskah Akademik) dan RUU (Rancangan Undang-Undang) Kota Tebingtinggi bersama tim dari Pusat Perancangan Undang-Undang Badan Keahlian DPR RI, di ruang kerja Balai Kota Jalan Sutomo Kota Tebingtinggi,Jumat(25/11).
Beberapa hal terkait Kota Tebingtinggi dibahas dalam diskusi tersebut mulai dari landasan filosofis, landasan sosiologis, landasan yuridis hingga sejarah Kota Tebingtinggi, karakteristik kewilayahan, potensi SDA, suku, bangsa, agama dan budaya.
Ucapan terimakasih dan apresiasi disampaikan Muhammad Dimiyathi atas kunjungan kali ke dua tim Badan Keahlian DPR RI tersebut di Kota Tebingtinggi. Dalam kegiatan itu, Dimiyathi berharap melalui diskusi ini bisa memberikan masukan-masukan bagi kesempurnaan Undang-Undang.
“Jika ada draft final, sama-sama kita kaji ulang sehingga nantinya tidak ada permasalahan atau komplain,” ujar Dimiyathi.
Dalam kesempatan tersebut, Ketua Perancang Peraturan Perundang-undangan Ahli Madya Pusat PUU BK DPR RI, Akhmad Aulawi menyampaikan bahwa diskusi ini baru dalam tahap akan melakukan uji konsep RUU tentang Kota Tebingtinggi.
Akhmad Aulawi berharap dengan kegiatan ini, tim Badan Keahlian DPR RI mendapat beberapa masukan dan juga tanggapan dari Bapak Pj Wali Kota Tebingtinggi serta jajaran untuk memperbaiki RUU Kota Tebingtinggi ini.
“Dengan RUU ini, keberadaan dasar hukum dari Kota Tebingtinggi ini bisa lebih baik lagi dan hasil dari diskusi yang disampaikan akan segera diperbaiki, kemudian nanti kami akan sampaikan secara daring (virtual) dan tentu ada tanggapan dari jajaran Pemerintah Kota Tebing Tinggi atas apa yang sudah diperbaiki,” ujar Akhmad Aulawi.
Turut hadir dalam diskusi, Kepala Bappeda Erwin Suheri Damanik, Kabid Perencanaan Infrastruktur dan Kewilayahan Bappeda Muhammad Hamdani, Kabag Hukum Siti Masita Saragihdan Irban Up 1 Ghazali Rahman serta tim perancang UU Badan Keahlian DPR RI. (ian)
