SUMUTPOS.CO – BARCELONA dan Manchester United harus saling jegal pada play-off 16 besar Europa League 2022/2023. Laga ini memang layak disebut final Europa League yang terlalu dini. Keduanya pernah jadi jawara Liga Champions, tetapi kini harus bertarung bahkan untuk satu tiket ke fase gugur Liga Europa.
Di sisi lain, duel Barcelona vs Man United yang terlalu awal ini akan membuat tim lain tersenyum lebar. Pasalnya, di 16 besar nanti, salah satu dari kedua raksasa akan gugur sehingga peluang tim lain juara Europa League juga akan lebih besar.
Barcelona akan bertindak menjadi tuan rumah pada leg pertama, Jumat (17/2) dini hari pukul 00.45 WIB. Sebenarnya, Barca dan MU sama-sama sedang dalam tren bagus jelang leg pertama play-off knock out UEL.
United sedang dalam periode 6 laga tak terkalahkan di semua kompetisi dengan hasil 5 kemenangan dan 1 imbang di semua laga. Bahkan jika ditarik lagi ke belakang, catatan United istimewa. Sejak jeda Piala Dunia 2022, Iblis Merah melakoni 15 laga dengan hasil 12 kemenangan, 2 imbang, dan hanya 1 kekalahan. Catatan penting, dari 15 laga itu terdapat 8 laga yang bisa mereka akhiri dengan clean sheet atau tanpa kebobolan. Ini modal bagus jelang laga tandang ke Camp Nou.
Sementara, Barcelona tak terkalahkan di 12 laga sejak usainya Piala Dunia 2022. Dalam kurun waktu tersebut, Blaugrana hanya meraih 1 imbang dan sisanya, 11 kemenangan beruntun. Tak heran jika Pelatih MU Erik ten Hag, mengaku lebih senang laga ini terjadi di final. “Menurut saya kedua tim lebih memilih bertemu di final. Tapi ini akan menjadi laga yang hebat. Saya harap kami semua, termasuk tim Barcelona, dalam kondisi fit sehingga laga bisa dimainkan dalam level terbaik,” kata Ten Hag dilansir dari laman UEFA.
Barcelona akan kembali berharap dukungan suporter di kandang. Musim ini Barca memang sangat superior ketika main di Camp Nou. Hanya satu kekalahan yang mereka derita di sana yakni saat dihajar Bayern Munchen 0-3 di fase grup Liga Champions. “Tim kami dalam kondisi bagus dan saya sendiri sedang dalam kondisi terbaik juga. Tapi untuk memenangi laga ini, kami butuh suporter memenuhi Camp Nou,” ucap bek Barca asal Uruguay, Ronald Araujo.
SUMUTPOS.CO – BARCELONA dan Manchester United harus saling jegal pada play-off 16 besar Europa League 2022/2023. Laga ini memang layak disebut final Europa League yang terlalu dini. Keduanya pernah jadi jawara Liga Champions, tetapi kini harus bertarung bahkan untuk satu tiket ke fase gugur Liga Europa.
Di sisi lain, duel Barcelona vs Man United yang terlalu awal ini akan membuat tim lain tersenyum lebar. Pasalnya, di 16 besar nanti, salah satu dari kedua raksasa akan gugur sehingga peluang tim lain juara Europa League juga akan lebih besar.
Barcelona akan bertindak menjadi tuan rumah pada leg pertama, Jumat (17/2) dini hari pukul 00.45 WIB. Sebenarnya, Barca dan MU sama-sama sedang dalam tren bagus jelang leg pertama play-off knock out UEL.
United sedang dalam periode 6 laga tak terkalahkan di semua kompetisi dengan hasil 5 kemenangan dan 1 imbang di semua laga. Bahkan jika ditarik lagi ke belakang, catatan United istimewa. Sejak jeda Piala Dunia 2022, Iblis Merah melakoni 15 laga dengan hasil 12 kemenangan, 2 imbang, dan hanya 1 kekalahan. Catatan penting, dari 15 laga itu terdapat 8 laga yang bisa mereka akhiri dengan clean sheet atau tanpa kebobolan. Ini modal bagus jelang laga tandang ke Camp Nou.
Sementara, Barcelona tak terkalahkan di 12 laga sejak usainya Piala Dunia 2022. Dalam kurun waktu tersebut, Blaugrana hanya meraih 1 imbang dan sisanya, 11 kemenangan beruntun. Tak heran jika Pelatih MU Erik ten Hag, mengaku lebih senang laga ini terjadi di final. “Menurut saya kedua tim lebih memilih bertemu di final. Tapi ini akan menjadi laga yang hebat. Saya harap kami semua, termasuk tim Barcelona, dalam kondisi fit sehingga laga bisa dimainkan dalam level terbaik,” kata Ten Hag dilansir dari laman UEFA.
Barcelona akan kembali berharap dukungan suporter di kandang. Musim ini Barca memang sangat superior ketika main di Camp Nou. Hanya satu kekalahan yang mereka derita di sana yakni saat dihajar Bayern Munchen 0-3 di fase grup Liga Champions. “Tim kami dalam kondisi bagus dan saya sendiri sedang dalam kondisi terbaik juga. Tapi untuk memenangi laga ini, kami butuh suporter memenuhi Camp Nou,” ucap bek Barca asal Uruguay, Ronald Araujo.
