28 C
Medan
Monday, November 25, 2024
spot_img

Izin Laga Persebaya v PSMS Belum Beres

PANITIA pelaksana (Panpel) pertandingan Persebaya 1927 yang berlaga di arena Indonesia Premier League (IPL) tengah dibayangi rasa waswas gagal menggelar laga melawan PSMS Medan. Pernyebabnya, hingga H-2 laga yang menurut rencana digelar di Gelora Bung TOmo (GBT) Minggu besok (8/4), izin dari pihak kemanan belum keluar.

Kondisi tersebut berbanding terbalik dengan kesiapan tim. Tim PSMS dan perangkat pertandingan sudah tiba di Surabaya, kemarin (6/4). Alotnya izin pertandingan menurut Media Relation Persebaya, Ram Surahman, dikarenakan pihak keamanan masih trauma dengan maraknya demo BBM akhir bulan lalu.

“Kami menduganya demikian. Sebab, ada kekhawatiran dari pihak keamanan untuk mengeluarkan izin. Apalagi, ini melibatkan puluhan suporter Persebaya yang kami prediksikan akan memenuhi Stadion GBT,” ungkap Ram.

Ram menambahkan, hingga kemarin, pihak panpel masih tetap sesuai jadwal. “Kami masih optimis izin akan keluar. Sebab, semuanya masih sesuai dengan rencana yang ada. Tim tamu sudah di Surabaya berikut perangkat pertandingan. Kami juga akan menggelar Technical Meeting (TM ) yang wajib dilakukan oleh tuan rumah H-1 pertandingan,” terang Ram. Menurut rencana, TM akan dilakukan hari ini.

Meski optimis, Ram juga tidak menampik bila izin dari pihak keamanan keluar dengan beberapa syarat. Di antaranya, pertandingan akan digelar tanpa penonton.

“Kami siap saja bila itu menjadi opsi terbaik yang harus dilakukan oleh pihak keamanan. Namun, pihak keamanan juga perlu mempertimbangan beberapa hal. Di antaranya sikap suporter Persebaya yang mulai teruji ketika Persebaya bermain di kandang. Baik kalah dan menang, suporter relatif tertib dan tidak melakukan hal-hal yang merugikan,” lanjutnya.

Karena itu, pihaknya berharap, pihak keamanan segera memberikan kepastian, apakah laga antara Persebaya 1927 versus PSMS 1950, Minggu besok bisa dilaksanakan atau tidak. “Namun, besar harapan kami agar pertandingan itu tetap digelar dengan penonton,” urainya.

Sementara itu, Pelatih Persebaya Divaldo Alves sudah mengantongi kelemahan PSMS dan menyiapkan strategi untuk meredam perlawanan tim berjuluk Ayam Kinantan itu. Dengan tegas, dia meminta timnya untuk terus fokus dan sabar dalam memainkan skema 4-3-3 ketika mereka bertemu PSMS. Sebab, PSMS kini dilatih oleh pelatih asal Italia yang menerapkan pertahanan berlapis untuk mengantisipasi agresivitas Persebaya.

“Pelatih PSMS sekarang (Fabio Lopez) adalah pelatih asal Italia yang terkenal dengan pertahanan grendelnya. Mereka baru counter attack ketika lawan lengah. Itu yang harus kami antisipasi. Karena itu, kami berharap, pemain bisa lebih sabar dalam membangun serangan,” ujar pelatih asal Portugal itu.
Laga melawan PSMS adalah kans bagi Persebaya untuk merebut puncak klasemen sementara. Pada saat bersamaan, pemuncak klasemen, Persibo Bojonegoro ditantang tim kuat Semen Padang. (ady/jpnn)

PANITIA pelaksana (Panpel) pertandingan Persebaya 1927 yang berlaga di arena Indonesia Premier League (IPL) tengah dibayangi rasa waswas gagal menggelar laga melawan PSMS Medan. Pernyebabnya, hingga H-2 laga yang menurut rencana digelar di Gelora Bung TOmo (GBT) Minggu besok (8/4), izin dari pihak kemanan belum keluar.

Kondisi tersebut berbanding terbalik dengan kesiapan tim. Tim PSMS dan perangkat pertandingan sudah tiba di Surabaya, kemarin (6/4). Alotnya izin pertandingan menurut Media Relation Persebaya, Ram Surahman, dikarenakan pihak keamanan masih trauma dengan maraknya demo BBM akhir bulan lalu.

“Kami menduganya demikian. Sebab, ada kekhawatiran dari pihak keamanan untuk mengeluarkan izin. Apalagi, ini melibatkan puluhan suporter Persebaya yang kami prediksikan akan memenuhi Stadion GBT,” ungkap Ram.

Ram menambahkan, hingga kemarin, pihak panpel masih tetap sesuai jadwal. “Kami masih optimis izin akan keluar. Sebab, semuanya masih sesuai dengan rencana yang ada. Tim tamu sudah di Surabaya berikut perangkat pertandingan. Kami juga akan menggelar Technical Meeting (TM ) yang wajib dilakukan oleh tuan rumah H-1 pertandingan,” terang Ram. Menurut rencana, TM akan dilakukan hari ini.

Meski optimis, Ram juga tidak menampik bila izin dari pihak keamanan keluar dengan beberapa syarat. Di antaranya, pertandingan akan digelar tanpa penonton.

“Kami siap saja bila itu menjadi opsi terbaik yang harus dilakukan oleh pihak keamanan. Namun, pihak keamanan juga perlu mempertimbangan beberapa hal. Di antaranya sikap suporter Persebaya yang mulai teruji ketika Persebaya bermain di kandang. Baik kalah dan menang, suporter relatif tertib dan tidak melakukan hal-hal yang merugikan,” lanjutnya.

Karena itu, pihaknya berharap, pihak keamanan segera memberikan kepastian, apakah laga antara Persebaya 1927 versus PSMS 1950, Minggu besok bisa dilaksanakan atau tidak. “Namun, besar harapan kami agar pertandingan itu tetap digelar dengan penonton,” urainya.

Sementara itu, Pelatih Persebaya Divaldo Alves sudah mengantongi kelemahan PSMS dan menyiapkan strategi untuk meredam perlawanan tim berjuluk Ayam Kinantan itu. Dengan tegas, dia meminta timnya untuk terus fokus dan sabar dalam memainkan skema 4-3-3 ketika mereka bertemu PSMS. Sebab, PSMS kini dilatih oleh pelatih asal Italia yang menerapkan pertahanan berlapis untuk mengantisipasi agresivitas Persebaya.

“Pelatih PSMS sekarang (Fabio Lopez) adalah pelatih asal Italia yang terkenal dengan pertahanan grendelnya. Mereka baru counter attack ketika lawan lengah. Itu yang harus kami antisipasi. Karena itu, kami berharap, pemain bisa lebih sabar dalam membangun serangan,” ujar pelatih asal Portugal itu.
Laga melawan PSMS adalah kans bagi Persebaya untuk merebut puncak klasemen sementara. Pada saat bersamaan, pemuncak klasemen, Persibo Bojonegoro ditantang tim kuat Semen Padang. (ady/jpnn)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/