26.6 C
Medan
Wednesday, May 1, 2024

PSMS v Sriwijaya: Jangan Dua Kali

Foto: Sutan Siregar/Sumut Pos
Djajang Nurjaman

MEDAN, SUMUTPOS.CO – PSMS memang gagal ke partai puncak Piala Presiden. Namun, laga di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) kontra Sriwijaya FC, Sabtu (17/2) sore nanti akan tetap penting. Ayam Kinantan ingin meraih peringkat ketiga sekaligus revans atas kekalahan di penyisihan.

Saat itu PSMS tumbang 0-2 lewat gol bunuh diri Samuel Nainggolan dan penalti Alberto Goncalves.  Namun bukan berarti PSMS akan tumbang dua kali dari Laskar Wong Kito. Pelatih yang akrab disapa Djanur ini yakin, kekalahan di pertemuan sebelumnya menjadi pelajaran berharga bagi skuatnya.

“Ini kita bukan balas dendam dan kita berusaha saja untuk memenangkan pertandingan. Karena kita ikuti perkembangan Sriwijaya mereka tiap laga semakin baik. Jadi, kita juga bertemu dengan tim kuat,” kata Djanur, Jumat (16/2).

Diakui Djanur, tim asuhan Rahmat Darmawan memang memiliki kualitas pemain bagus. Mulai dari striker Beto Goncalves, dan pemain muda timnas junior Abimanyu yang digadang-gadang pemain muda terbaik di Piala Presiden tahun ini. Maka, Djanur mengintruksikan skuatnya melakukan penjagaan secara kolektif. “Pemain bagus terlalu banyak disana (Sriwijaya). Tidak hanya Makan Konate, tapi ada Beto, Abimanyu, Adam Alis semuanya bagus-bagus. Jadi penjagaannya kolektif saja,” ucap pelatih berlisensi A AFC ini.

Menurut Djanur, posisi ketiga Piala Presiden bukan hal yang buruk. Yang terpenting baginya PSMS sudah melangkah jauh dan menjajal kekuatan tim-tim level satu sebagai bekal persiapan ke Liga 1. “Suatu prestasi membanggakan kalau PSMS nanti bisa meraih posisi ketiga selama Piala Presiden tahun ini. Karena suatu kehormatan bisa sampai hingga saat ini. Kami perjuangkan dengan kesempatan yang ada saat ini,” optimis Djanur.

PSMS akan tampil dengan kekuatan penuh. Antoni Putro Nugroho yang sebelumnya alami cedera hamstring telah bergabung bersama pemain lain menjalani sesi latihan. Meski belum fit seratus persen, namun Djanur menilai Antoni bisa saja diturunkan sebagai pemain pengganti. Begitu juga dengan Reinaldo Lobo yang sebelumnya absen karena akumulasi.

Foto: Sutan Siregar/Sumut Pos
Djajang Nurjaman

MEDAN, SUMUTPOS.CO – PSMS memang gagal ke partai puncak Piala Presiden. Namun, laga di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) kontra Sriwijaya FC, Sabtu (17/2) sore nanti akan tetap penting. Ayam Kinantan ingin meraih peringkat ketiga sekaligus revans atas kekalahan di penyisihan.

Saat itu PSMS tumbang 0-2 lewat gol bunuh diri Samuel Nainggolan dan penalti Alberto Goncalves.  Namun bukan berarti PSMS akan tumbang dua kali dari Laskar Wong Kito. Pelatih yang akrab disapa Djanur ini yakin, kekalahan di pertemuan sebelumnya menjadi pelajaran berharga bagi skuatnya.

“Ini kita bukan balas dendam dan kita berusaha saja untuk memenangkan pertandingan. Karena kita ikuti perkembangan Sriwijaya mereka tiap laga semakin baik. Jadi, kita juga bertemu dengan tim kuat,” kata Djanur, Jumat (16/2).

Diakui Djanur, tim asuhan Rahmat Darmawan memang memiliki kualitas pemain bagus. Mulai dari striker Beto Goncalves, dan pemain muda timnas junior Abimanyu yang digadang-gadang pemain muda terbaik di Piala Presiden tahun ini. Maka, Djanur mengintruksikan skuatnya melakukan penjagaan secara kolektif. “Pemain bagus terlalu banyak disana (Sriwijaya). Tidak hanya Makan Konate, tapi ada Beto, Abimanyu, Adam Alis semuanya bagus-bagus. Jadi penjagaannya kolektif saja,” ucap pelatih berlisensi A AFC ini.

Menurut Djanur, posisi ketiga Piala Presiden bukan hal yang buruk. Yang terpenting baginya PSMS sudah melangkah jauh dan menjajal kekuatan tim-tim level satu sebagai bekal persiapan ke Liga 1. “Suatu prestasi membanggakan kalau PSMS nanti bisa meraih posisi ketiga selama Piala Presiden tahun ini. Karena suatu kehormatan bisa sampai hingga saat ini. Kami perjuangkan dengan kesempatan yang ada saat ini,” optimis Djanur.

PSMS akan tampil dengan kekuatan penuh. Antoni Putro Nugroho yang sebelumnya alami cedera hamstring telah bergabung bersama pemain lain menjalani sesi latihan. Meski belum fit seratus persen, namun Djanur menilai Antoni bisa saja diturunkan sebagai pemain pengganti. Begitu juga dengan Reinaldo Lobo yang sebelumnya absen karena akumulasi.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/