30 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

KUPJ Terbang Hantam IRT

MEDAN- Sambil terus mengucap syukur, Asnah  terlihat pucat. Wanita yang sehari-hari berprofesi sebagai ibu rumah tangga itu selamat dari maut setelah angkutan umum KUPJ terbang dan menghancurkan sepeda motor yang dikendarainya di Jalan Padang, Kec Percut Sei Tuan, Selasa (24/4) dini hari.

Peristiwa itu terjadi sekira pukul 01.00 WIB. Asnah mengaku saat itu ia sedang melintas di Jalan Padang bermaksud pulang ke rumahnya melewati rel menuju Jalan Rajawali, Medan.

Namun belum lagi sampai di rel sebuah mobil angkutan umum KUPJ melaju dengan kecepatan tinggi dan menghantam besi pembatas rel. Mobil BK 7093 DN  langsung terbang ke arah Asnah yang sedang melaju pelan diatas sepeda motornya.
Melihat mobil terbang kearahnya, Asnah langsung lompat dari atas sepeda motor. Sepeda motor Honda Supra X BK 3066 UU milik Asnah pun ringsek ditimpa KUPJ itu.

“Mobil itu sudah dekat kali, kulihat sudah terbang kearah ku. Entah apa yang buat aku bisa reflex dan langsung lompat, luka-luka nggak ada cuma tanganku saja yang sakit karena menahan badan tadi,” ujar Asnah di TKP sambil menunjuk ke arah KUPJ yang menimpa mobilnya.
Melihat peristiwa itu, dalam hitungan detik warga sekitar langsung berkumpul di TKP. Warga yang kesal lalu berteriak-teriak meminta supir bus tersebut keluar.

Awalnya supir mabuk itu tak mau keluar. Emosi, warga langsung membuka pintu bus dan menarik supir yang terlihat sempoyongan itu dari dalam bus.
Tanpa dikomando, warga yang kesal langsung menghajar supir. Beruntung para orang tua di sekitar TKP langsung mengamankan supir itu dan menghungi Polsek Percut Sei Tuan.

Tak lama, supir itu langsung diboyong menuju Pos Lantas Percut Sei Tuan. Sementara Asnah yang tinggal di Jalan Parkit 10 Perumnas Mandala, Kec Percut Sei Tuan dimintai keterangan oleh pihak Kepolisian.

“Dari mulutnya tercium aroma alkohol, baru siap minum dia itu bang. Mabuk-mabuknya aja dibawanya,” ujar Parlin Tamba (23) warga sekitar yang juga menyaksikan manuver maut bus KUPJ itu.

Belakangan diketahui, supir mabuk itu bernama Arihta Ginting (50) warga Perumnas Mandala. Sebelumnya, Arihta baru saja pesta minum minuman keras bersama rekannya sesama supir.

Saat akan pulang kerumahnya di Jalan Rajawali Perumnas Mandala Arihta oleh dan menyenggol seorang ibu-ibu yang sedang berjalan. Warga yang melihat langsung meneriaki dan mengejar Arihta. Tak mau konyol, Arihta pun tancap gas menuju Jalan Padang. (ala/smg)

MEDAN- Sambil terus mengucap syukur, Asnah  terlihat pucat. Wanita yang sehari-hari berprofesi sebagai ibu rumah tangga itu selamat dari maut setelah angkutan umum KUPJ terbang dan menghancurkan sepeda motor yang dikendarainya di Jalan Padang, Kec Percut Sei Tuan, Selasa (24/4) dini hari.

Peristiwa itu terjadi sekira pukul 01.00 WIB. Asnah mengaku saat itu ia sedang melintas di Jalan Padang bermaksud pulang ke rumahnya melewati rel menuju Jalan Rajawali, Medan.

Namun belum lagi sampai di rel sebuah mobil angkutan umum KUPJ melaju dengan kecepatan tinggi dan menghantam besi pembatas rel. Mobil BK 7093 DN  langsung terbang ke arah Asnah yang sedang melaju pelan diatas sepeda motornya.
Melihat mobil terbang kearahnya, Asnah langsung lompat dari atas sepeda motor. Sepeda motor Honda Supra X BK 3066 UU milik Asnah pun ringsek ditimpa KUPJ itu.

“Mobil itu sudah dekat kali, kulihat sudah terbang kearah ku. Entah apa yang buat aku bisa reflex dan langsung lompat, luka-luka nggak ada cuma tanganku saja yang sakit karena menahan badan tadi,” ujar Asnah di TKP sambil menunjuk ke arah KUPJ yang menimpa mobilnya.
Melihat peristiwa itu, dalam hitungan detik warga sekitar langsung berkumpul di TKP. Warga yang kesal lalu berteriak-teriak meminta supir bus tersebut keluar.

Awalnya supir mabuk itu tak mau keluar. Emosi, warga langsung membuka pintu bus dan menarik supir yang terlihat sempoyongan itu dari dalam bus.
Tanpa dikomando, warga yang kesal langsung menghajar supir. Beruntung para orang tua di sekitar TKP langsung mengamankan supir itu dan menghungi Polsek Percut Sei Tuan.

Tak lama, supir itu langsung diboyong menuju Pos Lantas Percut Sei Tuan. Sementara Asnah yang tinggal di Jalan Parkit 10 Perumnas Mandala, Kec Percut Sei Tuan dimintai keterangan oleh pihak Kepolisian.

“Dari mulutnya tercium aroma alkohol, baru siap minum dia itu bang. Mabuk-mabuknya aja dibawanya,” ujar Parlin Tamba (23) warga sekitar yang juga menyaksikan manuver maut bus KUPJ itu.

Belakangan diketahui, supir mabuk itu bernama Arihta Ginting (50) warga Perumnas Mandala. Sebelumnya, Arihta baru saja pesta minum minuman keras bersama rekannya sesama supir.

Saat akan pulang kerumahnya di Jalan Rajawali Perumnas Mandala Arihta oleh dan menyenggol seorang ibu-ibu yang sedang berjalan. Warga yang melihat langsung meneriaki dan mengejar Arihta. Tak mau konyol, Arihta pun tancap gas menuju Jalan Padang. (ala/smg)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/