Wali Kota Tinjau Ruangan Siswa
Pelaksanaan Ujian Nasional (UN) di Sekolah Menengah Pertama (SMP) se- Kota Medan berjalan lancar tanpa ada kendala apapun. Mulai distribusi soal, tim pengawas menjalankan tugasnya dengan baik. Hal itu terungkap dalam kunjungan Wali Kota Medan, Drs H Rahudman Harahap MM saat meninjau pelaksanaan UN SMP, Senin (23/4).
Rahudman menyebutkan, pelaksanaan UN berjalan lancar di tingkat SMP dikarenakan saat pemantauan tidak masuk ke ruangan kelas, sehingga tidak menggangu siswa yang sedang mengikuti UN.
“Saya lihat pengawas menjalankan tugasnya dengan baik, sebab sistem pengawasan dilakukan dengan sistem pertukaran murni. Dengan demikian hasilnya diharapkan lebih baik lagi,” katanya.
Dia menyampaikan, terima kasih kepada pengelola lembaga pendidikan yang menjalankan tugas dengan baik dan turut serta menyukseskan berjalannya UN dengan baik. Hal itu juga menjadi perhatian pemerintah. Salah satunya dengan melakukan pemerataan guru agar tidak ada guru yang menumpuk di satu sekolah, sementara sekolah lainnya kekurangan.
“Dengan tertibnya pelaksanaan UN tahun 2012, maka semakin mendukung pelaksanaan UN jujur dan berprestasi di Kota Medan. Semua siswa hadir dan tidak ada masalah dengan Lembar Jawaban Komputer (LJK) maupun naskah soal,” cetusnya.
Dalam peninjauannya dan melakukan pemeriksaan di setiap ruangan yang digunakan untuk pelaksanaan ujian. Rahudman tidak memasuki ruangan, hanya memantau dari pintu masuk. Itu dilakukan karena tidak ingin mengganggu konsentrasi para siswa yang saat itu tengah mengikuti ujian Bahasa Indonesia.
“Saya berharap agar hasil UN untuk tingkat SMP tahun 2012 bisa lebih baik dibandingkan 2011. Jika UAN tahun 2012 hasilnya lebih baik, maka menunjukkan para guru sudah bersungguh-sungguh,” ungkapnya.
Sementara itu Kadis Pendidikan, DR M Rajab Lubis menjelaskan pelaksanaan UN untuk tingkat SLTP/MTs baik negeri maupun swasta di Kota Medan diikuti sekitar 41.836 orang. Selain siswa SMP/MTs baik negeri dan swasta, UN kali ini juga diikuti siswa dari SMP Luar Biasa dan SMP terbuka di Kota Medan.
Dia menjelaskan, ujian berlangsung selama empat hari. Diharapkannya selama empat hari, pelaksanaan ujian berjalan dengan lancar. Sejauh ini dari peninjauan yang telah dilakukan di beberapa sekolah, dinilainya pelaksanaan UN tidak ada masalah. Termasuk, proses pendistribusian soal-soal ke sekolah-sekolah.
Rajab memaparkan, pendistribusi soal ujian telah dilakukan mulai pukul 05.15 WIB sampai dengan 06.00 WIB. Soal didistribusi langsung ke sekolah-sekolah guna menghindari terjadinya antrean. Dalam melakukan pendistribusian soal, dilakukan dengan pengawalan ketat. Hal itu dilakukan untuk menghindari terjadinya kebocoran soal. “Alhamdullillah soal yang sampai di sekolah-sekolah tidak ada yang kurang,” jelasnya.
Sedangkan Kasek SMP Negeri I Medab Drs H Ahmad Siregar mengungkapkan, pihaknya telah melakukan persiapan matang kepada para siswa untuk menghadapi UN, salah satunya dengan memberikan les tambahan dan try out. Hal itu dilakukan karena SMP Negeri I Medan ingin siswanya tetap menjadi peringkat pertama dari 45 SMP Negeri di Kota Medan.
Dengan persiapan yang dilakukan itu, dinilainya para siswa tahun ini lebih siap dibandingkan tahun 2011.
“Jadi kita berharap nilai yang diperoleh para siswa tahun ini lebih baik dibandingkan 2011,” harap Ahmad.
Menurut Ahmad, siswa yang mengikuti UN berjumlah 318 siswa dengan perincian 148 laki-laki dan 170 perempuan. Mereka ditempatkan dalam 17 ruangan, 16 ruangan untuk siswa SMP Negeri I dan satu ruangan lagi untuk siswa titipan. Seluruh peserta ujian diawasi oleh 34 pengawas yang berasal dari 11 sekolah.
Sedangkan pelaksanaan UN di SMP Harapan I Jalan Imam Bonjol Medan. Pelaksanaannya berjalan dengan lancar dan soal ujian tidak ada yang kurang. Dari 157 peserta yang mengikuti ujian, seluruhnya hadir dan menempati 8 ruangan.
Di tempat terpisah Wakil Wali Kota Medan Dzulmi Eldin meninjau pelaksanaan UN di SMP Negeri 7 Medan Jalan H Adam Malik Medan. Mereka diterima Kasek SMPN 7 Mahmud SPd.
Pelaksanaan ujian di sekolah itu berjalan lancar, siswa hadir tepat waktu dan terlihat begitu serius mengisi jawaban. Eldin mendapat laporan para siswa telah dibekali dengan les tambahan maupun try out oleh para guru untuk menghadapi UN.
Eldin berharap kelancaran pelaksanaan UN tahun ini terus dipertahankan dan siswa yang mengikutinya lulus keseluruhannya dan mendapatkan nilai dengan hasil memuaskan.
“Jadi saya harapkan kelancaran ujian tahun ini bisa dipertahankan dan ditingkatkan lagi,” harap Eldin.
Sementara itu Kasek SMPN 7 Mahmud SPd menjelaskan, jumlah peserta ujian sebanyak 280 terdiri dari 268 siswa SMPN 7 dan 12 siswa dari SMP Yayasan Neo Petro yang menumpang ujian. Peserta ujian di tempatkan dalam 15 kelas dengan diawasi 30 orang tenaga pengawas.
“Saya berharap tahun ini kita meraih kelulusan 100m persen dengan hasil nilai sangat memuaskan,” ujarnya. (adl)