26.7 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Miliki Keaktifan Tinggi, UMSU Press Raih Penghargaan SSKCKR dari Perpusnas RI

SUMUTPOS.CO – UNIVERSITAS Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) melalui Unit Penerbitan UMSU Press meraih penghargaan dari Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas RI).

Penghargaan bergengsi ini diberikan atas keaktifan Unit Penerbitan UMSU Press dalam melaksanakan amanat Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2018 tentang Serah Simpan Karya Cetak dan Karya Rekam (SSKCKR).

Penghargaan UMSU Press untuk Kategori Penerbit Perguruan Tinggi diterima Dr Muhammad Arifin MPd (kepala UMSU Press). Penghargaan ini diserahkan Plt Perpusnas RI diwakili Mariana Ginting (deputi bidang pengembangan bahan pustaka dan jasa informasi) didampingi Emyati Tangke Lembang (direktur deposit dan pengembangan koleksi perpustakaan).

Pada Pekan Penghargaan SSKCKR Tahun 2024 di Gedung Layanan Jasa dan Informasi Perpusnas RI Jalan Merdeka Selatan Jakarta Pusat, Kamis (19/9) juga diserahkan penghargaan untuk penerbitan perguruan tinggi lain yakni UB Press dan Penerbit LPPM UPN Veteran Yogyakarta.

Deputi Bidang Pengembangan Bahan Pustaka dan Jasa Informasi Perpusnas RI Mariana Ginting mengapresiasi UMSU Press. Ia meminta agar terus komitmen untuk menghasilkan karya-karya lain. Sebab, lanjut dia, karya yang dihasilkan sangat berpengaruh untuk peningkatan literasi bangsa. Apalagi, tema kali ini adalah Melangkah Bersama Membangun Kreativitas Anak Bangsa.

Mariana Ginting mengatakan bahwa pelaksanaan SKKCKR merupakan suatu proses penyerahan karya dari pelaksanaan serah dari penerbit, produsen, karya rekam, lembaga negara, kementerian atau lembaga pemerintah, Dewan Perwakilan Rakyat atau perguruan tinggi untuk selanjutnya bisa dikelola sesuai standar yang berlaku oleh Perpusnas RI dan perpustakaan provinsi selaku pelaksana.

”Kegiatan ini guna menyelamatkan dan melesterikan seluruh karya anak bangsa dan hasil budaya bangsa. Pada praktik pelaksanaannya didasari oleh Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2018 tentang SSKCKR,” urai Mariana Ginting.

Karena acara ini diselenggarakan setiap tahun, ia meminta para penulis harus memiliki karya-karya yang relevan dalam konteks sosial dan budaya terkini. Kemudian diwujudkan dalam sebuah karya sebagai upaya meneruskan warisan intelektual.

Deputi juga mengingatkan bahwa penulis memiliki tanggungjawab. Tidak hanya menulis karya yang berkualitas tinggi, tetapi relevan dan dapat diakses oleh masyarakat.

Sedangkan penerbit, lanjutnya, memainkan peran penting dalam menyebar luasan karya penulis. Penerbit menjadi jembatan antara penulis dan masyarakat yang menjadi pembaca sehingga penerbit memastikan karya yang dihasilkan tidak hanya diterima dalam masyarkat, tetapi dilestarikan dalam bentuk yang berkualitas.

Rektor UMSU Prof Dr Agussani MAP sebelumnya mengapresiasi prestasi UMSU Press. Prof Dr Agussani MAP berharap agar penerbitan UMSU Press terus meningkatkan kinerja dan kualitas produk yang dihasilkan.

Kepala UMSU Press Dr Muhammad Arifin MPd menyebut bahwa penghargaan ini dinilai berdasarkan kepatuhan penyerahan selama tahun 2023 yang tertib dan rajin menyerahkan ke Perpusnas RI sehingga dapat dilestarikan dan didagayagunakan untuk kepentingan masyarakat luas.

Penghargaan ini tidak terlepas dari dukungan yang besar pimpinan di UMSU serta kerja sama tim yang sangat luar untuk memperbaiki sejumlah kekurangan sebelumnya dan terus komit untuk maju.

”Akhirnya, berkat kerja keras dan kesungguhan dalam mengelola penerbitan perguruan tinggi mendapat pengakuan dan penghargaan yang tentunya ini menjadi pemicu UMSU Press terus berkarya dan menghasilkan buku-buku yang relevan, berkualitas dan bisa diakses melalui berbagai marketplace maupun secara digital,” kata Dr Muhammad Arifin MPd. (dmp)

SUMUTPOS.CO – UNIVERSITAS Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) melalui Unit Penerbitan UMSU Press meraih penghargaan dari Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas RI).

Penghargaan bergengsi ini diberikan atas keaktifan Unit Penerbitan UMSU Press dalam melaksanakan amanat Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2018 tentang Serah Simpan Karya Cetak dan Karya Rekam (SSKCKR).

Penghargaan UMSU Press untuk Kategori Penerbit Perguruan Tinggi diterima Dr Muhammad Arifin MPd (kepala UMSU Press). Penghargaan ini diserahkan Plt Perpusnas RI diwakili Mariana Ginting (deputi bidang pengembangan bahan pustaka dan jasa informasi) didampingi Emyati Tangke Lembang (direktur deposit dan pengembangan koleksi perpustakaan).

Pada Pekan Penghargaan SSKCKR Tahun 2024 di Gedung Layanan Jasa dan Informasi Perpusnas RI Jalan Merdeka Selatan Jakarta Pusat, Kamis (19/9) juga diserahkan penghargaan untuk penerbitan perguruan tinggi lain yakni UB Press dan Penerbit LPPM UPN Veteran Yogyakarta.

Deputi Bidang Pengembangan Bahan Pustaka dan Jasa Informasi Perpusnas RI Mariana Ginting mengapresiasi UMSU Press. Ia meminta agar terus komitmen untuk menghasilkan karya-karya lain. Sebab, lanjut dia, karya yang dihasilkan sangat berpengaruh untuk peningkatan literasi bangsa. Apalagi, tema kali ini adalah Melangkah Bersama Membangun Kreativitas Anak Bangsa.

Mariana Ginting mengatakan bahwa pelaksanaan SKKCKR merupakan suatu proses penyerahan karya dari pelaksanaan serah dari penerbit, produsen, karya rekam, lembaga negara, kementerian atau lembaga pemerintah, Dewan Perwakilan Rakyat atau perguruan tinggi untuk selanjutnya bisa dikelola sesuai standar yang berlaku oleh Perpusnas RI dan perpustakaan provinsi selaku pelaksana.

”Kegiatan ini guna menyelamatkan dan melesterikan seluruh karya anak bangsa dan hasil budaya bangsa. Pada praktik pelaksanaannya didasari oleh Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2018 tentang SSKCKR,” urai Mariana Ginting.

Karena acara ini diselenggarakan setiap tahun, ia meminta para penulis harus memiliki karya-karya yang relevan dalam konteks sosial dan budaya terkini. Kemudian diwujudkan dalam sebuah karya sebagai upaya meneruskan warisan intelektual.

Deputi juga mengingatkan bahwa penulis memiliki tanggungjawab. Tidak hanya menulis karya yang berkualitas tinggi, tetapi relevan dan dapat diakses oleh masyarakat.

Sedangkan penerbit, lanjutnya, memainkan peran penting dalam menyebar luasan karya penulis. Penerbit menjadi jembatan antara penulis dan masyarakat yang menjadi pembaca sehingga penerbit memastikan karya yang dihasilkan tidak hanya diterima dalam masyarkat, tetapi dilestarikan dalam bentuk yang berkualitas.

Rektor UMSU Prof Dr Agussani MAP sebelumnya mengapresiasi prestasi UMSU Press. Prof Dr Agussani MAP berharap agar penerbitan UMSU Press terus meningkatkan kinerja dan kualitas produk yang dihasilkan.

Kepala UMSU Press Dr Muhammad Arifin MPd menyebut bahwa penghargaan ini dinilai berdasarkan kepatuhan penyerahan selama tahun 2023 yang tertib dan rajin menyerahkan ke Perpusnas RI sehingga dapat dilestarikan dan didagayagunakan untuk kepentingan masyarakat luas.

Penghargaan ini tidak terlepas dari dukungan yang besar pimpinan di UMSU serta kerja sama tim yang sangat luar untuk memperbaiki sejumlah kekurangan sebelumnya dan terus komit untuk maju.

”Akhirnya, berkat kerja keras dan kesungguhan dalam mengelola penerbitan perguruan tinggi mendapat pengakuan dan penghargaan yang tentunya ini menjadi pemicu UMSU Press terus berkarya dan menghasilkan buku-buku yang relevan, berkualitas dan bisa diakses melalui berbagai marketplace maupun secara digital,” kata Dr Muhammad Arifin MPd. (dmp)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/