Program Pengenalan Studi STIKes Mutiara Indonesia
SEKOLAH Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKes) menggelar program pengenalan studi bagi mahasiswa baru tahun akademik 2012/2013 pada tanggal 17-19 September 2012. Pembukaan kegiatan ilmiah yang rutin diadakan di awal semester baru ini dibuka Ketua Yayasan Sari Mutiara Drs Washington Purba.
Demikian penjelasan Ketua STIKes Mutiara Indonesia Dr Dra Ivan Elisabeth Purba MKes melalui Pembantu Ketua III Bidang Kemahasiswaan Roni Siregar SKM di kampus STIKes Mutiara Indonesia, Selasa (18/9). ‘’Acara ini rutin dilaksanakan STIKes Mutiara Indonesia setiap tahun saat mahasiswa baru masuk,’’ ucapnya.
Roni menerangkan, program pengenalan studi diisi dengan acara ceramah mengenai proses sistem pembelajaran di perguruan tinggi, sosialisasi anti narkoba dan zat adiktif terlarang (nafza), Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), sistem pembelajaran melalui internet (e-learning) dan sistem perpustakaan kampus.
Selain pembicara dari kampus STIKes Mutiara Indonesia, lanjut Roni, datang juga pembicara tamu diantaranya Ketua Badan Narkotika Nasional Sumut diwakili Yetti SKM MKes dan NKRI disampaikan Kapten Sianipar. ‘’Pengenalan studi berlangsung selama tiga hari juga menghadirkan ketua program studi,’’ imbuhnya. Acara juga dilengkapi dengan kegiatan penyaluran minat dan bakat mahasiswa baru STIKes Mutiara Indonesia dalam bidang seni, budaya dan olahraga. ‘’Kita saring bakat dan minat yang dimiliki para mahasiswa baru untuk dapat dikembangkan di kampus,’’ terangnya.
Berkaitan dengan jumlah mahasiswa baru, Pembantu Ketua III STIKes Mutiara Indonesia menyebut terdapat 800 mahasiswa yang berasal dari tujuh program studi yakni S-1 Keperawatan, S1 Kesehatan Masyarakat, D3 Farmasi, D3 Analis Kesehatan, Akademi Keperawatan dan Akademi Kebidanan.
‘’Habis program pengenalan studi, mahasiswa STIKes Mutiara Indonesia akan dilanjutkan dengan perkuliahan perdana mulai Kamis (19/9). Kami harap mahasiswa dapat menjaga nama baik kampus,’’ kata Roni. (dmp)