MEDAN-PSMS versi Divisi Utama LPIS akan menggelar ujicoba perdananya Kamis (27/12) sore ini. Semayang Putra akan menjadi lawan untuk dijajal di Lapangan Semayang Putra. Apa target Gurning?
Pengujian kerangka tim menjadi fokus Gurning pada uji coba perdana ini. Seperti diketahui Gurning telah menyiapkan 70 persen kerangkanya skuadnya. Itu yang menjadi gambaran skuad utamanya mengarungi kompetisi nanti. “Lebih ke menguji tim bayangan. Memang sebagian besar sudah tergambar tapi ada beberapa posisi yang masih belum klop. Itu yang akan diuji,” jelasnya.
Tidak hanya menguji gambaran skuad utama ujicoba juga nantinya mencari pelapis tim. Untuk mengarungi kompetisi penuh tentu Gurning harus memberlakukan sistem rotasi. “Bukan hanya tim utama yang perlu dicari tapi pelapis di setiap posisi. Karena tidak selamanya pemain utama bermain. Sewaktu-waktu cedera atau akumulasi pastinya butuh rotasi,” katanya.
Karena itu pada ujicoba nanti Gurning akan memberikan kesempatan menit bermain yang merata untuk melihat pemainnya secara individu. “Mungkin minimal 30 menit pemain akan dapat kesempatan bermain. Bisa 11 pemain nanti dirotasi,” bebernya. Pada tim bayangan yang ditentukan Gurning didominasi para pemain yang sudah berpengalaman di kompetisi. Barisan belakang diisi duet Irwanto dan Novi Handriawan yang diperkuat duo wing bek lincah Rommy Agustiawan dan Ari Yuganda. Sementara di tengah Donny F Siregar, Juanda Mahyadi dan Zulkarnain mendapat tempat. Sementara di barisan depan duet Saktiawan Sinaga dan Jecky Pasarella yang menjadi ujung tombak.
Namun tak hanya para pemain berpengalaman, dua pemain muda eks PON Sumut yang dinilai berpotensi sesekali menempati tim bayangan. Seperti Safri Koto dan Edy Syahputra. Juga ada Anton Irawan yang dinilai punya fisik dan postur yang bagus. Karena itu kerangka tim bisa saja mengalami perubahan. Ia melihat ada beberapa pemain yang berpotensi menembus tim utama.
“Bisa saja nanti Ronny Syahputra bakal mengisi posisi bek kiri, Erwinsyah Hasibuan di bek kanan, kami akan pantau terus perkembangannya. Yang terpenting sistemnya kompetitif jadi pemain tidak bermalasan,” kata Gurning. (don)
MEDAN-PSMS versi Divisi Utama LPIS akan menggelar ujicoba perdananya Kamis (27/12) sore ini. Semayang Putra akan menjadi lawan untuk dijajal di Lapangan Semayang Putra. Apa target Gurning?
Pengujian kerangka tim menjadi fokus Gurning pada uji coba perdana ini. Seperti diketahui Gurning telah menyiapkan 70 persen kerangkanya skuadnya. Itu yang menjadi gambaran skuad utamanya mengarungi kompetisi nanti. “Lebih ke menguji tim bayangan. Memang sebagian besar sudah tergambar tapi ada beberapa posisi yang masih belum klop. Itu yang akan diuji,” jelasnya.
Tidak hanya menguji gambaran skuad utama ujicoba juga nantinya mencari pelapis tim. Untuk mengarungi kompetisi penuh tentu Gurning harus memberlakukan sistem rotasi. “Bukan hanya tim utama yang perlu dicari tapi pelapis di setiap posisi. Karena tidak selamanya pemain utama bermain. Sewaktu-waktu cedera atau akumulasi pastinya butuh rotasi,” katanya.
Karena itu pada ujicoba nanti Gurning akan memberikan kesempatan menit bermain yang merata untuk melihat pemainnya secara individu. “Mungkin minimal 30 menit pemain akan dapat kesempatan bermain. Bisa 11 pemain nanti dirotasi,” bebernya. Pada tim bayangan yang ditentukan Gurning didominasi para pemain yang sudah berpengalaman di kompetisi. Barisan belakang diisi duet Irwanto dan Novi Handriawan yang diperkuat duo wing bek lincah Rommy Agustiawan dan Ari Yuganda. Sementara di tengah Donny F Siregar, Juanda Mahyadi dan Zulkarnain mendapat tempat. Sementara di barisan depan duet Saktiawan Sinaga dan Jecky Pasarella yang menjadi ujung tombak.
Namun tak hanya para pemain berpengalaman, dua pemain muda eks PON Sumut yang dinilai berpotensi sesekali menempati tim bayangan. Seperti Safri Koto dan Edy Syahputra. Juga ada Anton Irawan yang dinilai punya fisik dan postur yang bagus. Karena itu kerangka tim bisa saja mengalami perubahan. Ia melihat ada beberapa pemain yang berpotensi menembus tim utama.
“Bisa saja nanti Ronny Syahputra bakal mengisi posisi bek kiri, Erwinsyah Hasibuan di bek kanan, kami akan pantau terus perkembangannya. Yang terpenting sistemnya kompetitif jadi pemain tidak bermalasan,” kata Gurning. (don)
