MEDAN- Hotma Sitompul secara misterius datang ke Polresta Medan pada Rabu (27/3) kemarin. Informasi yang diterima, kedatangan Hotma bukan untuk mengurusi kasus Idawati br Pasaribu, selaku otak pelaku penembakan Bidan Nurmala Dewi Tinambunan. Setidaknya hal ini diperkuat oleh pernyataan Kasat Reskrim Polresta Medan, Kompol M Yoris Marzuki saat dikonfirmasi via telepon, Jumat (29/3).
“Ya dia memang sebagai kuasa hukumnya Idawati. Tapi tujuan kedatangan Hotma kemarin (Rabu, 27/3) ke Polresta belum bisa dipastikan, karena Saya saat ini masih berada di luar kota,”ungkapnya.
Disinggung mengenai penangguhan tahanan Idawati, dirinya juga tidak berkomentar banyak. “Saat ini kita sedang melengkapi berkas dan secepatnya akan kita limpahkan. Begitu juga dengan rekonstruksinya, akan segera dilakukan,” ungkap Yoris.
Sebelumnya, Hotma Sitompul didampingi sejumlah orang, datang ke Polresta Medan. Pria berkacamata itu tampak didampingi Kanit Jahtanras Polresta Medan AKP Antony Simamora dan langsung masuk ke ruang kerja Kanit Jahtanras. Sekitar 1 jam berada di dalam ruangan Kanit Jahtanras, Hotma keluar dengan raut wajah kurang mengenakkan. Bahkan, Hotma yang sempat hendak diwawancari, tampak terburu-buru dan enggan memberi komentar terkait kedatangannya itu.
“Saya hampir ketinggalan pesawat ini, “ ujarnya sembari berlalu pergi dengan mobil Kijang Inova warna hitam yang ditumpanginya.
Di sisi lain, keberadaan Hotma Sitompuil sebagai pengacara Idawati langsung dibantah Niko Nikson Situmorang. Lelaki yang akrab dipanggil Niko ini masih mengakui kalau dialah pengacara pengusaha dari Batam tersebut. “Hingga kini, masih saya yang resmi menjadi kuasa hukum ibu Idawati. Kalau urusan pak Hotma datang ke Polresta Medan, itu urusan lain dan bukan urusan soal Ibu Idawati,” ungkap Niko singkat sembari berlalu pergi saat ditemui Sumut Pos di Mapolresta Medan, Jumat (29/3). (mag-10)
MEDAN- Hotma Sitompul secara misterius datang ke Polresta Medan pada Rabu (27/3) kemarin. Informasi yang diterima, kedatangan Hotma bukan untuk mengurusi kasus Idawati br Pasaribu, selaku otak pelaku penembakan Bidan Nurmala Dewi Tinambunan. Setidaknya hal ini diperkuat oleh pernyataan Kasat Reskrim Polresta Medan, Kompol M Yoris Marzuki saat dikonfirmasi via telepon, Jumat (29/3).
“Ya dia memang sebagai kuasa hukumnya Idawati. Tapi tujuan kedatangan Hotma kemarin (Rabu, 27/3) ke Polresta belum bisa dipastikan, karena Saya saat ini masih berada di luar kota,”ungkapnya.
Disinggung mengenai penangguhan tahanan Idawati, dirinya juga tidak berkomentar banyak. “Saat ini kita sedang melengkapi berkas dan secepatnya akan kita limpahkan. Begitu juga dengan rekonstruksinya, akan segera dilakukan,” ungkap Yoris.
Sebelumnya, Hotma Sitompul didampingi sejumlah orang, datang ke Polresta Medan. Pria berkacamata itu tampak didampingi Kanit Jahtanras Polresta Medan AKP Antony Simamora dan langsung masuk ke ruang kerja Kanit Jahtanras. Sekitar 1 jam berada di dalam ruangan Kanit Jahtanras, Hotma keluar dengan raut wajah kurang mengenakkan. Bahkan, Hotma yang sempat hendak diwawancari, tampak terburu-buru dan enggan memberi komentar terkait kedatangannya itu.
“Saya hampir ketinggalan pesawat ini, “ ujarnya sembari berlalu pergi dengan mobil Kijang Inova warna hitam yang ditumpanginya.
Di sisi lain, keberadaan Hotma Sitompuil sebagai pengacara Idawati langsung dibantah Niko Nikson Situmorang. Lelaki yang akrab dipanggil Niko ini masih mengakui kalau dialah pengacara pengusaha dari Batam tersebut. “Hingga kini, masih saya yang resmi menjadi kuasa hukum ibu Idawati. Kalau urusan pak Hotma datang ke Polresta Medan, itu urusan lain dan bukan urusan soal Ibu Idawati,” ungkap Niko singkat sembari berlalu pergi saat ditemui Sumut Pos di Mapolresta Medan, Jumat (29/3). (mag-10)
