Palang Merah Indonesia (PMI) memang menjadi satu-satunya lembaga yang disahkan untuk mengurusi tentang masalah darah. Hingga tidak heran, bila mindset masyarakat tentang PMI adalah hanya sebuah lembaga yang menangani tentang darah Padahal PMI juga sebgai layanan kesehatan masyarakat yang menangani tentang banyak hal.
Untuk itu, diperingatan PMI yang jatuh pada tanggal 8 Mei ini, PMI Medan melakukan aksi penyebaran brosur tentang donor darah, influenza serta melakukan sosialisasi ke rumah warga secara langsung. Hal ini disampaikan oleh ketua panitia sekaligus Korps Relawan, Erwin Syahputra, Rabu (8/5).
Dikatakannya, beberapa minggu ini lalu, pihaknya juga tela melakukan survei kepada masyarakat tentang PMI dan hasilnya memang membuktikan bahwa masyarakat hanya mengetahui bahwa PMI hanya melayani tentang darah.
“Pada peringatan kali ini kita akan melakukan sosialisasi ke beberapa rumah yang ada di seputaran jalan Adam Malik menuju bundaran majestyk tentang apa itu PMI,” ujarnya.
Pihaknya memberitahukan kepada masyarakat bahwa PMI memiliki 6 unit ambulance yang dapat dipakai masyarakat tanpa dipungut biaya, PMI adalah unit siap siaga bencana. “Selain itu, disaat-saat tertentu, kita juga menyediakan layanan pemeriksaan kesehatan gratis, bakti sosial,” ujarnya.
Kepada masyarakat Medan juga diimbau untuk menghubungi 118 bila ada kecelakaan lalu lintas atau hal yang mendesak. “Kalaupun tidak bisa, kami akan membantu untuk menghubungi RS terdekat,” ujar Erwin.
Tidak hanya itu, dalam peringatan PMI kali ini, pihaknya juga bekerja sama dengan komunitas For Aquila untuk melakukan penggalangan dana. “Kita juga ada jual pin dan menggalang dana untuk Aquila, bayi penderita Atresia Bilier. Saat ini Aqila memang dalam list untuk melakukan pencakokan hati. Makanya kita juga bantu untuk Aquila,” katanya.
Harapnya, legiatan ini dapat berjalan lancar, baik itu sosialisasi kepada masyarat juga acara penggalangan Aquila. “Yah semoga lancar. Nanti kitakan mau door to door, semoga lancar semua. Begitu juga dengan Aquila. (mag-13)
