26 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Goyang Pinggul Robot Jepang

Robot yang bisa bergoyang
Robot yang bisa bergoyang

SUMUTPOS.CO-Di masa mendatang, tampaknya tidak ada aksi manusia yang tidak bisa dilakukan robot. Tidak sekadar bergerak atau berjalan, kini robot pun bisa melenggang dan bergoyang. Sebab, para ilmuwan sudah menemukan rahasia keluwesan manusia yang terletak pada pinggul.

Kemarin (22/10) para periset dari Humanoid Robotics Institute di Waseda University mengumumkan penemuan mereka tersebut. Setelah berjam-jam menganalisis fungsi pinggang dan pinggul pada manusia, mereka yakin akan bisa menyempurnakan penampilan robot ciptaannya dengan menambahkan pinggul. Dengan demikian, robot-robot itu bisa bergerak dengan lebih luwes.

“Sebagian besar robot humanoid tidak bisa mengimitasi gerak pinggang maupun pinggul,” kata Kenji Hashimoto, salah seorang ilmuwan yang terlibat dalam proyek Wabian-2.

Selama ini tim Hashimoto memang berfokus menciptakan robot-robot humanoid yang bisa mengimitasi gerakan manusia. Sayangnya, sampai sekarang gerakan robot-robot itu masih kaku.

Setelah mengetahui rahasia keluwesan manusia, Hashimoto pun berencana menambahkan pinggang dan pinggul pada Wabian-2, robot humanoid yang sedang mereka kerjakan. Dengan demikian, Wabian-2 akan bisa berjalan dengan lebih luwes seperti manusia. Tidak hanya bisa melenggang, Wabian-2 juga akan bisa menekuk dan memutar lututnya seperti manusia.

Memang, soal robot, kita bisa kalah oleh Jepang. Tetapi, mengenai goyang pinggul, Indonesia lebih kaya. Ada goyang ngebor, ngecor, patah-patah, hingga goyang itik. (AFP/hep/c14/dos)

Robot yang bisa bergoyang
Robot yang bisa bergoyang

SUMUTPOS.CO-Di masa mendatang, tampaknya tidak ada aksi manusia yang tidak bisa dilakukan robot. Tidak sekadar bergerak atau berjalan, kini robot pun bisa melenggang dan bergoyang. Sebab, para ilmuwan sudah menemukan rahasia keluwesan manusia yang terletak pada pinggul.

Kemarin (22/10) para periset dari Humanoid Robotics Institute di Waseda University mengumumkan penemuan mereka tersebut. Setelah berjam-jam menganalisis fungsi pinggang dan pinggul pada manusia, mereka yakin akan bisa menyempurnakan penampilan robot ciptaannya dengan menambahkan pinggul. Dengan demikian, robot-robot itu bisa bergerak dengan lebih luwes.

“Sebagian besar robot humanoid tidak bisa mengimitasi gerak pinggang maupun pinggul,” kata Kenji Hashimoto, salah seorang ilmuwan yang terlibat dalam proyek Wabian-2.

Selama ini tim Hashimoto memang berfokus menciptakan robot-robot humanoid yang bisa mengimitasi gerakan manusia. Sayangnya, sampai sekarang gerakan robot-robot itu masih kaku.

Setelah mengetahui rahasia keluwesan manusia, Hashimoto pun berencana menambahkan pinggang dan pinggul pada Wabian-2, robot humanoid yang sedang mereka kerjakan. Dengan demikian, Wabian-2 akan bisa berjalan dengan lebih luwes seperti manusia. Tidak hanya bisa melenggang, Wabian-2 juga akan bisa menekuk dan memutar lututnya seperti manusia.

Memang, soal robot, kita bisa kalah oleh Jepang. Tetapi, mengenai goyang pinggul, Indonesia lebih kaya. Ada goyang ngebor, ngecor, patah-patah, hingga goyang itik. (AFP/hep/c14/dos)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/