MEDAN – Setelah selesai melakukan pendataan terhadap 4.000 lebih mahasiswa UISU pada 8 Januari 2014 lalu, kini Kopertis Wilayah I akan segera melakukan pendataan terhadap dosen-dosen yang mengajar di UISU Al-Munawwarah.
Kepala Kopertis Wilayah I Sumut-NAD, Dian Armanto mengatakan, pendataan itu dilakukan untuk mengetahu jumlah pasti dosen yang mengajar di UISU.
”Pendataan mahasiswa sudah selesai, berikutnya akan mendata dosen yang mengajar di UISU Al-Munawwarah,” katanya saat dihubungi via seluler kepada Sumut Pos, Minggu (2/1).
Menurutnya, selama ini dosen di UISU tidak terdaftar sebagai dosen di DIKTI sehingga para dosen akan diminta untuk mendaftar dan ditanyakan kembali terkait komitmennya mengajar di UISU sehingga bisa diberikan Nomor Induk Dosen Nasional (NIDN) yang baru.
Dikatakan Dian, sejauh ini masih berurusan dengan dosen PNS yang mengajar di UISU. Jumlah dosen PNS sendiri yang telah didata berjumlah 41 orang. Sedangkan dosen tetap yayasan belum diketahui jumlahnya secara keseluruhan.
“Pendataan dosen di UISU direncakan akan dimulai pada awal Februari 2014 ini. Setelah Prof Effendy Baru selaku wakil rektor mengundang para dosen untuk dimintai komitmennya untuk mengajar di UISU.
Para dosen diharuskan memberikan pernyataan dalam bentuk tertulis,” papar Dian.
Dirinya mengaku akan terus melakukan kerja-kerja untuk menyatukan UISU. Usaha tersebut dikatakan berhasi paling tidak sampai UISU memiliki 1 rektor, 1 pembantu rektor, dan 1 dekan sebagai pimpinan kampus.
“Kopertis diberikan waktu 5 tahun untuk membenahi UISU sampai bersatu. Paling tidak sampai struktur pengelola perguruan tingginya jelas,” katanya.(mag-5/ila)