30 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Keempat Berturut-turut

Prancis  v Jerman berakhir dengan kemenangan Jerman 1:0.
Prancis v Jerman berakhir dengan kemenangan Jerman 1:0.

RIO DE JANEIRO, SUMUTPOS.CO – Jerman benar-benar menunjukkan dirinya sebagai tim spesialis turnamen. Untuk kali keempat berturut-turut dalam partisipasi mereka di Piala Dunia, tim Panser itu melenggang ke babak semi final. Mereka membekuk Prancis 1-0 melalui gol semata wayang Matt Hummels di menit ke-13.

Der trainer Joachim Loew itu menjadikan striker gaek Miroslav Klose sebagai starter dalam formasi 4-2-3-1. Ini adalah kali pertama bagi striker yang merumput di klub Serie A Italia, Lazio, itu. Meskipun begitu, Klose tak mampu mencetak gol. Dia hanya bermain selama 69 menit sebelum diganti penyerang Chelsea Andre Schurrle.

Jerman mendominasi laga. Mereka membukukan penguasaan bola hingga 57 persen. Mereka juga lebih banyak mengancam gawang Prancis. Yakni, melepaskan 4 tendangan ke gawang dan dua sepak pojok. Sebaliknya, Prancis lebih banyak bertahan dan mengandalkan serangan balik.

Pelatih Prancis Didier Deschamps memasukkan bek Laurent Koscielny menggantikan Mamadou sakho di menit ke-72. Semenit kemudian, gelandang Loic Remy masuk menggantikan Yohan Cabaye. Namun, upaya itu ternyata tak membuahkan hasil. Prancis tak mampu membuat sebiji gol pun hingga Nestor Pitana asal Argentina meniup peluit terakhir.

Empat kali lolos ke babak empat besar Piala Dunia tidak selalu menjamin Jerman sukses sampai puncak. Pada Piala Dunia Jepang-Korea Selatan 2002, Die Mannschaft sampai ke final sebelum dibekuk Brasil 2-0. Saat menjadi tuan rumah pada 2006, mereka hanya mampu finis di posisi ketiga. Hal yang sama terjadi empat tahun kemudian saat Piala Dunia Afrika Selatan 2010.

Karena itu, menarik untuk ditunggu sampai sejauh mana kali ini Jerman mampu berbicara di Brasil. Di semi final Jerman bakal berhadapan dengan pemenang antara Brasil lawan Kolombia. Setelah sempat tampil tak meyakinkan lawan Aljazair di 16 besar, Jerman sudah membuktikan bahwa mereka adalah tim yang paling solid untuk Piala Dunia.

Laga tadi malam menjadi partisipasi Klose ke-22. Jumlah tersebut merupakan terbanyak ketiga dalam sejarah Piala Dunia setelah mantan bek Italia Paolo Maldini (23 laga) dan bek Jerman Lothar Matthaues (25 laga). (aga)

Prancis  v Jerman berakhir dengan kemenangan Jerman 1:0.
Prancis v Jerman berakhir dengan kemenangan Jerman 1:0.

RIO DE JANEIRO, SUMUTPOS.CO – Jerman benar-benar menunjukkan dirinya sebagai tim spesialis turnamen. Untuk kali keempat berturut-turut dalam partisipasi mereka di Piala Dunia, tim Panser itu melenggang ke babak semi final. Mereka membekuk Prancis 1-0 melalui gol semata wayang Matt Hummels di menit ke-13.

Der trainer Joachim Loew itu menjadikan striker gaek Miroslav Klose sebagai starter dalam formasi 4-2-3-1. Ini adalah kali pertama bagi striker yang merumput di klub Serie A Italia, Lazio, itu. Meskipun begitu, Klose tak mampu mencetak gol. Dia hanya bermain selama 69 menit sebelum diganti penyerang Chelsea Andre Schurrle.

Jerman mendominasi laga. Mereka membukukan penguasaan bola hingga 57 persen. Mereka juga lebih banyak mengancam gawang Prancis. Yakni, melepaskan 4 tendangan ke gawang dan dua sepak pojok. Sebaliknya, Prancis lebih banyak bertahan dan mengandalkan serangan balik.

Pelatih Prancis Didier Deschamps memasukkan bek Laurent Koscielny menggantikan Mamadou sakho di menit ke-72. Semenit kemudian, gelandang Loic Remy masuk menggantikan Yohan Cabaye. Namun, upaya itu ternyata tak membuahkan hasil. Prancis tak mampu membuat sebiji gol pun hingga Nestor Pitana asal Argentina meniup peluit terakhir.

Empat kali lolos ke babak empat besar Piala Dunia tidak selalu menjamin Jerman sukses sampai puncak. Pada Piala Dunia Jepang-Korea Selatan 2002, Die Mannschaft sampai ke final sebelum dibekuk Brasil 2-0. Saat menjadi tuan rumah pada 2006, mereka hanya mampu finis di posisi ketiga. Hal yang sama terjadi empat tahun kemudian saat Piala Dunia Afrika Selatan 2010.

Karena itu, menarik untuk ditunggu sampai sejauh mana kali ini Jerman mampu berbicara di Brasil. Di semi final Jerman bakal berhadapan dengan pemenang antara Brasil lawan Kolombia. Setelah sempat tampil tak meyakinkan lawan Aljazair di 16 besar, Jerman sudah membuktikan bahwa mereka adalah tim yang paling solid untuk Piala Dunia.

Laga tadi malam menjadi partisipasi Klose ke-22. Jumlah tersebut merupakan terbanyak ketiga dalam sejarah Piala Dunia setelah mantan bek Italia Paolo Maldini (23 laga) dan bek Jerman Lothar Matthaues (25 laga). (aga)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/