MEDAN, SUMUTPOS.CO – Dampak aktivitas erupsi Gunung Sinabung dalam beberapa hari ini tak hanya dirasakan oleh warga Kabupaten Karo. Warga Kota Medan dan Kabupaten Deliserdang juga dipaksa menghirup udara yang berkomposisi debu vulkanik.
Untuk itu, Pemko Medan diminta segera melakukan tindakan antisipasi agar warga Kota Medan terhindar dari efek negatif yang bisa ditimbulkan debu tersebut. Hal ini diungkapkan anggota DPRD Kota Medan, Andi Lumban Gaol terkait meningkatnya aktivitas Gunung Sinabung.
“Kami harap dan meminta Pemko Medan melalui dinas kesehatan untuk berkoordinasi dengan tim pengawas Gunung Sinabung, sehingga antisipasi lebih dini dapat dilakukan. Jika sejak dini diantisipasi tentu akan lebih baik,” tutur Andi, Kamis (9/10) siang.
Mengingat terus terjadi peningkatan erupsi hingga membuat jadwal traffic penerbangan terganggu, menurut Andi, dinas kesehatan sudah harus memberikan informasi-informasi kepada masyarakat karena keberadaan debu ini erat kaitannya dengan kebersihan udara. “Bagi warga yang daya tahan tubuhnya kuat, tentu kondisi udara saat ini masih mampu dihadapi. Tapi bagi daya tahan tubuh lemah seperti orangtua, dan balita mungkin sudah sangat berpengaruh terhadap sistem pernafasan mereka. Dinas kesehatan perlu memberikan tips-tips atau langkah dalam menghadapi cuaca seperti ini,” katanya. (gus/saz)