30 C
Medan
Wednesday, February 5, 2025

Abu Vulkanik Sinabung Selimuti Karo hingga Tebing

Foto: Gatha Ginting/PM Gunung Sinabung kembali menghembuskan awan panas raksasa setinggi 3.000 meter ke arah timur, Kamis (9/10/2014). Kota Berastagi dipenuhi hujan debu dan pasir.
Foto: Gatha Ginting/PM
Gunung Sinabung kembali menghembuskan awan panas raksasa setinggi 3.000 meter ke arah timur, Kamis (9/10/2014). Kota Berastagi dipenuhi hujan debu dan pasir.

KARO, SUMUTPOS.CO – Aktivitas vulkanologi gunung Sinabung (awan panas) hingga Kamis (9/10) terus berlangsung secara marathon. Dampaknya, hujan debu menyerang Kec. Berastagi, Merdeka, dan Naman Teran hingga ke Tebing Tinggi.

Info diperoleh, hingga pukul 17.00 WIB telah terjadi 16 kali guguran awan panas. Pertama pukul 00.43 WIB dan terakhir pukul 16.27 WIB. Data dari Media Center Penanganan Erupsi Sinabung, hingga saat ini ada 3.287 jiwa (1.019 KK) pengungsi asal Desa Sigarang–garang, Suka Nalu, Kuta Tengah, dan Dusun Lau Kawar masih bertahan di 16 titik posko pengungsian terpisah.

Dansatgas Penanganan Erupsi Sinabung, Letkol Inf. Asep Sukarna ketika dikonfirmasi mengatakan sampai saat ini belum ada pertambahan jumlah pengungsi sesuai dengan rekomendasi Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi.

“Tadi pagi kita sudah lakukan pembersihan material debu vulkanik di Berastagi, dan juga pembagian masker kepada masyarakat. Besok (hari ini, red) akan terus kita lanjutkan secara gabungan dengan unsure – unsur terkait di Pemkab Karo. Tidak hanya Kecamatan Berastagi, besok kita akan lakukan pembersihan di 3 Kecamatan, Berastagi, Merdeka, dan Naman Teran secara bertahap,” paparnya.

Selain itu sambungnya, pihaknya juga telah menyiapkan truk–truk di titik–titik evakuasi untuk mengantisipasi terjadinya peningkatan aktivitas gunung Sinabung. Pantauan di lapangan, masyarakat yang terimbas debu vulkanik masih sangat membutuhkan masker untuk mencegah infeksi saluran pernafasan (ispa). Dinas Kesehatan Kabupaten Karo dalam hal ini diminta segera menyalurkan masker ke daerah yang memerlukan. (cr-1/smg/deo)

Foto: Gatha Ginting/PM Gunung Sinabung kembali menghembuskan awan panas raksasa setinggi 3.000 meter ke arah timur, Kamis (9/10/2014). Kota Berastagi dipenuhi hujan debu dan pasir.
Foto: Gatha Ginting/PM
Gunung Sinabung kembali menghembuskan awan panas raksasa setinggi 3.000 meter ke arah timur, Kamis (9/10/2014). Kota Berastagi dipenuhi hujan debu dan pasir.

KARO, SUMUTPOS.CO – Aktivitas vulkanologi gunung Sinabung (awan panas) hingga Kamis (9/10) terus berlangsung secara marathon. Dampaknya, hujan debu menyerang Kec. Berastagi, Merdeka, dan Naman Teran hingga ke Tebing Tinggi.

Info diperoleh, hingga pukul 17.00 WIB telah terjadi 16 kali guguran awan panas. Pertama pukul 00.43 WIB dan terakhir pukul 16.27 WIB. Data dari Media Center Penanganan Erupsi Sinabung, hingga saat ini ada 3.287 jiwa (1.019 KK) pengungsi asal Desa Sigarang–garang, Suka Nalu, Kuta Tengah, dan Dusun Lau Kawar masih bertahan di 16 titik posko pengungsian terpisah.

Dansatgas Penanganan Erupsi Sinabung, Letkol Inf. Asep Sukarna ketika dikonfirmasi mengatakan sampai saat ini belum ada pertambahan jumlah pengungsi sesuai dengan rekomendasi Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi.

“Tadi pagi kita sudah lakukan pembersihan material debu vulkanik di Berastagi, dan juga pembagian masker kepada masyarakat. Besok (hari ini, red) akan terus kita lanjutkan secara gabungan dengan unsure – unsur terkait di Pemkab Karo. Tidak hanya Kecamatan Berastagi, besok kita akan lakukan pembersihan di 3 Kecamatan, Berastagi, Merdeka, dan Naman Teran secara bertahap,” paparnya.

Selain itu sambungnya, pihaknya juga telah menyiapkan truk–truk di titik–titik evakuasi untuk mengantisipasi terjadinya peningkatan aktivitas gunung Sinabung. Pantauan di lapangan, masyarakat yang terimbas debu vulkanik masih sangat membutuhkan masker untuk mencegah infeksi saluran pernafasan (ispa). Dinas Kesehatan Kabupaten Karo dalam hal ini diminta segera menyalurkan masker ke daerah yang memerlukan. (cr-1/smg/deo)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/