29 C
Medan
Monday, November 25, 2024
spot_img

Saat Bertelur, Punggung Harus Dipijat

Foto: Internet Sinin yang mengaku bertelur dari dubur.
Foto: Internet
Sinin yang mengaku bertelur dari dubur.

 

SUMUTPOS.CO – Sinin mengaku, saat bertelur dia harus dipijat punggungnya. Jika tidak rasa sakit akan dideritanya hingga membuat kakek yang bekerja di percetakan itu pingsan.

“Kalau setiap mau keluar itu, pundaknya harus dipijat dulu kalau enggak nanti susah, sakit jadinya,” ucap dia.

Sinin sendiri heran dengan kondisi yang dialaminya. Dia merasa tidak pernah berbuat macam-macam terhadap orang lain.

“Saya baik-baik saja sama orang. Kalau ada yang jahat pakai ilmu hitam itu saya nggak tahu, tapi saya deket dan baik sama orang,” ucap Sinin.

Sejauh ini, belum ada bukti ilmiah berupa video yang menunjukkan proses keluarnya telur dari tubuh Sinin. Belum ada juga ahli atau pakar yang bisa menjelaskan fenomena tersebut.

Aparat kelurahan pun segera merapat ke lokasi melakukan pengecekan. Tak terkecuali Lurah Penjaringan, Jakarta Utara, Suranta.

Foto: Internet Warga setempat heboh soal pria bertelur.
Foto: Internet
Warga setempat heboh soal pria bertelur.

“Ini kata tetangga bener ini. Tadi saya habis dari rumahnya, mungkin dia punya ajian kayaknya,” kata Suranta.

Suranta pun tak menyangka ada orang bisa bertelur. Dia sudah mencari informasi tentang Sinin. “Jadi itu sejak tahun 1998, dia di kampungnya belor keras seperti batu. Dulu pernah dibawa ke RSCM sama Polsek Tambora itu telurnya,” jelas Suranta.

Suranta hingga kini belum berniat membawa Kakek Sinin ke rumah sakit untuk dirawat. “Sudah diperiksa sehat semuanya, malah disuruh berobat ke alternatif,” imbuh dia.

Menurut anak Sinin, Sunarto, Sinin tidak pernah belajar ilmu-ilmu tertentu sehingga dia juga tidak mengetahui asal muasal telur itu.

“Nggak pernah. Bapak nggak pernah neko-neko orang dia asli Betawi,” ujar Sunarto.

Meski demikian, Sinin pernah mencoba berobat ke orang pintar. Namun dari hasil penelusurannya, tak ada satu pun yang bisa menjelaskan fenomena tersebut.

“Bapak pernah berobat ke orang pintar, tapi orang pintarnya nggak ada yang tahu kenapa dia bisa bertelur,” lanjutnya.

(net/bbs)

Foto: Internet Sinin yang mengaku bertelur dari dubur.
Foto: Internet
Sinin yang mengaku bertelur dari dubur.

 

SUMUTPOS.CO – Sinin mengaku, saat bertelur dia harus dipijat punggungnya. Jika tidak rasa sakit akan dideritanya hingga membuat kakek yang bekerja di percetakan itu pingsan.

“Kalau setiap mau keluar itu, pundaknya harus dipijat dulu kalau enggak nanti susah, sakit jadinya,” ucap dia.

Sinin sendiri heran dengan kondisi yang dialaminya. Dia merasa tidak pernah berbuat macam-macam terhadap orang lain.

“Saya baik-baik saja sama orang. Kalau ada yang jahat pakai ilmu hitam itu saya nggak tahu, tapi saya deket dan baik sama orang,” ucap Sinin.

Sejauh ini, belum ada bukti ilmiah berupa video yang menunjukkan proses keluarnya telur dari tubuh Sinin. Belum ada juga ahli atau pakar yang bisa menjelaskan fenomena tersebut.

Aparat kelurahan pun segera merapat ke lokasi melakukan pengecekan. Tak terkecuali Lurah Penjaringan, Jakarta Utara, Suranta.

Foto: Internet Warga setempat heboh soal pria bertelur.
Foto: Internet
Warga setempat heboh soal pria bertelur.

“Ini kata tetangga bener ini. Tadi saya habis dari rumahnya, mungkin dia punya ajian kayaknya,” kata Suranta.

Suranta pun tak menyangka ada orang bisa bertelur. Dia sudah mencari informasi tentang Sinin. “Jadi itu sejak tahun 1998, dia di kampungnya belor keras seperti batu. Dulu pernah dibawa ke RSCM sama Polsek Tambora itu telurnya,” jelas Suranta.

Suranta hingga kini belum berniat membawa Kakek Sinin ke rumah sakit untuk dirawat. “Sudah diperiksa sehat semuanya, malah disuruh berobat ke alternatif,” imbuh dia.

Menurut anak Sinin, Sunarto, Sinin tidak pernah belajar ilmu-ilmu tertentu sehingga dia juga tidak mengetahui asal muasal telur itu.

“Nggak pernah. Bapak nggak pernah neko-neko orang dia asli Betawi,” ujar Sunarto.

Meski demikian, Sinin pernah mencoba berobat ke orang pintar. Namun dari hasil penelusurannya, tak ada satu pun yang bisa menjelaskan fenomena tersebut.

“Bapak pernah berobat ke orang pintar, tapi orang pintarnya nggak ada yang tahu kenapa dia bisa bertelur,” lanjutnya.

(net/bbs)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/