JAKARTA, SUMUTPOS.CO – Pembentukan tim sembilan oleh Kemenpora (Kementrian Pemuda dan Olahraga) dinilai salah. PSSI meminta Menpora lebih baik mengurusi cabang olahraga (cabor) bulutangkis dan berkuda.
Wakil Ketua Umum PSSI, La Nyalla Mattaliti, menilai harusnya langkah Menpora itu tidak perlu ditanggapi.
”Buat apa ditanggapi? Yang ngawasin PSSI itu bukan Menpora, bukan tim sembilan. Tapi stakeholder PSSI. Jadi, Menpora salah langkah itu,” cetus La Nyalla kepada wartawan di Kantor PSSI.
Sebelumnya, Menpora Imam Nahrawi, mewacanakan pembentukan tim sembilan. Tugas tim itu, untuk mengawasi kinerja PSSI yang kesulitan berprestasi.
PSSI berpendapat, fungsi pengawasan itu hanya bisa dilakukan oleh anggotanya. Itu sesuai dengan statuta PSSI.
Lelaki asal Surabaya itu mengklaim jika sepakbola saat ini sudah bagus. Dia menyarankan Menpora lebih baik mengawasi dan memperhatikan cabor-cabor yang lain.
”Sepakbola ini kan sudah bagus. Harusnya dia mengurusi cabor-cabor lain, seperti bulutangkis dan berkuda yang lagi down,” tegasnya. (mas)
JAKARTA, SUMUTPOS.CO – Pembentukan tim sembilan oleh Kemenpora (Kementrian Pemuda dan Olahraga) dinilai salah. PSSI meminta Menpora lebih baik mengurusi cabang olahraga (cabor) bulutangkis dan berkuda.
Wakil Ketua Umum PSSI, La Nyalla Mattaliti, menilai harusnya langkah Menpora itu tidak perlu ditanggapi.
”Buat apa ditanggapi? Yang ngawasin PSSI itu bukan Menpora, bukan tim sembilan. Tapi stakeholder PSSI. Jadi, Menpora salah langkah itu,” cetus La Nyalla kepada wartawan di Kantor PSSI.
Sebelumnya, Menpora Imam Nahrawi, mewacanakan pembentukan tim sembilan. Tugas tim itu, untuk mengawasi kinerja PSSI yang kesulitan berprestasi.
PSSI berpendapat, fungsi pengawasan itu hanya bisa dilakukan oleh anggotanya. Itu sesuai dengan statuta PSSI.
Lelaki asal Surabaya itu mengklaim jika sepakbola saat ini sudah bagus. Dia menyarankan Menpora lebih baik mengawasi dan memperhatikan cabor-cabor yang lain.
”Sepakbola ini kan sudah bagus. Harusnya dia mengurusi cabor-cabor lain, seperti bulutangkis dan berkuda yang lagi down,” tegasnya. (mas)
