26 C
Medan
Monday, November 25, 2024
spot_img

2017, GM dan Perusahaan China Produksi Mobil Wuling di Indonesia

SUMUTPOS.CO – Total investasi GM dan perusahaan mitranya bernilai sekitar $700 juta, dengan kapasitas produksi 150.000 kendaraan per tahun ketika produksi dimulai pada tahun 2017.

General Motors Co., produsen mobil terbesar Amerika, dan mitra-mitranya dari China akan membangun pabrik untuk memproduksi kendaraan merek Wuling di Indonesia.

GM, SAIC Motor Corp. dan Liuzhou Wuling Motors Co. akan membangun pabrik di sebuah lokasi dekat Jakarta. Demikian menurut perusahaan yang berbasis di Detroit itu dalam sebuah pernyataan hari Senin.

Pembangunan fasilitas itu, yang kemudian bisa memproduksi kendaraan untuk ekspor ke negara-negara Asia Tenggara lainnya, ditargetkan mulai tahun ini, menurut pernyataan itu, yang tidak memberikan rincian tentang kapasitas produksi tahunan atau jumlah investasi yang akan ditanamkan.

Usaha di Indonesia itu merupakan bagian dari rencana GM dan SAIC untuk memperluas kemitraan yang berhasil di China ke pasar luar negeri.

Dalam sebuah laporan hari Jumat, kantor berita Antara mengutip pejabat Indonesia yang mengatakan total investasi akan bernilai sekitar $700 juta. Pabrik akan berkapasitas produksi 150.000 kendaraan per tahun ketika produksi dimulai pada tahun 2017. Baik GM maupun SAIC belum mengukuhkan rincian tersebut.

Pada tahun 2014 di Indonesia, penjualan mobil mencapai 1,21 juta unit, turun 1,8% dari tahun sebelumnya, menurut data dari Asosiasi Industri Otomotif Indonesia. (VOA)

SUMUTPOS.CO – Total investasi GM dan perusahaan mitranya bernilai sekitar $700 juta, dengan kapasitas produksi 150.000 kendaraan per tahun ketika produksi dimulai pada tahun 2017.

General Motors Co., produsen mobil terbesar Amerika, dan mitra-mitranya dari China akan membangun pabrik untuk memproduksi kendaraan merek Wuling di Indonesia.

GM, SAIC Motor Corp. dan Liuzhou Wuling Motors Co. akan membangun pabrik di sebuah lokasi dekat Jakarta. Demikian menurut perusahaan yang berbasis di Detroit itu dalam sebuah pernyataan hari Senin.

Pembangunan fasilitas itu, yang kemudian bisa memproduksi kendaraan untuk ekspor ke negara-negara Asia Tenggara lainnya, ditargetkan mulai tahun ini, menurut pernyataan itu, yang tidak memberikan rincian tentang kapasitas produksi tahunan atau jumlah investasi yang akan ditanamkan.

Usaha di Indonesia itu merupakan bagian dari rencana GM dan SAIC untuk memperluas kemitraan yang berhasil di China ke pasar luar negeri.

Dalam sebuah laporan hari Jumat, kantor berita Antara mengutip pejabat Indonesia yang mengatakan total investasi akan bernilai sekitar $700 juta. Pabrik akan berkapasitas produksi 150.000 kendaraan per tahun ketika produksi dimulai pada tahun 2017. Baik GM maupun SAIC belum mengukuhkan rincian tersebut.

Pada tahun 2014 di Indonesia, penjualan mobil mencapai 1,21 juta unit, turun 1,8% dari tahun sebelumnya, menurut data dari Asosiasi Industri Otomotif Indonesia. (VOA)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/