SUMUTPOS.CO – CEO Mark Zuckerberg dan istrinya Priscilla Chan menyumbang $ 75 juta atau setara Rp 950 miliar lebih untuk pembangunan dan pengembangan sebuah rumah sakit di San Francisco.
Awalnya, Zuckerberg mengumumkan hal tersebut di jaringan sosial, bahwa mereka berdua akan membuat sumbangan ke Rumah Sakit Umum San Francisco, di mana Chan telah bekerja selama beberapa tahun terakhir.
“Kami percaya setiap orang berhak akses ke perawatan kesehatan yang berkualitas tinggi,” tulis Zuckerberg, seperti dikutip JPNN.com dari Digital Spy, Minggu (8/2).
Pengembangan dari rumah sakit itu sendiri dijadwalkan rampung akhir tahun. “The General adalah rumah sakit umum utama di San Francisco, dan itu adalah jaring pengaman yang penting bagi masyarakat kita,” lanjutnya.
Rumah sakit yang dimaksud adalah rumah sakit umum dan trauma center. Bangunan saat ini dibangun pada awal 1970-an dan tidak memenuhi standar tahan gempa. Rumah sakit baru sedang dibangun.
Sumbangan dari Zuckerberg disebut merupakan salah satu donasi besar terhadap pengembangan rumah sakit. Sumbangan tersebut akan membantu menjaga San Francisco General, yang melayani sekitar 100.000 pasien per tahun.
Lebih dari 70% keluarga yang dilayaninya yang tidak diasuransikan. Hal ini terbuka untuk siapa saja yang tinggal, bekerja di atau mengunjungi kota.”
Pernyataan Zuckerberg juga melanjutkan: “Priscilla telah di The General selama beberapa tahun terakhir, menyelesaikan residensi medis sebagai dokter anak. Setiap hari dia telah bekerja dengan dokter dan perawat yang menakjubkan membuat perbedaan dalam kehidupan masyarakat. Pengalamannya melayani masyarakat kami hanya telah memperdalam komitmen kami untuk membantu keluarga-keluarga ini.”
“Kami sangat beruntung bahwa pekerjaan kami dalam menghubungkan dunia melalui Facebook telah memberikan kita kemampuan untuk memberikan kembali kepada masyarakat lokal kami, negara kita dan dunia,” katanya.
Zuckerberg juga menjelaskan bahwa sumbangan tersebut akan memungkinkan rumah sakit untuk menggandakan ukuran ruangan darurat, dan empat kali lipat jumlah tempat tidur. Sumbangan tersebut juga diharapkan dapat membantu membeli peralatan yang lebih baik untuk petugas kesehatan. (adk/jpnn)