SUMUTPOS.CO- Pangeran Harry mengatakan dia akan memulai sebuah “lembaran baru” dalam hidupnya, setelah memastikan akan meninggalkan karir di kemiliteran pada Juni mendatang.
Istana Kensington menyampaikan Pangeran Harry akan mengakhiri 10 tahun karir militernya setelah menjalankan tugas selama empat pekan di Pasukan Pertahanan Australia, yang akan dimulai pada April nanti.
Pewaris tahta Kerajaan Inggris urutan keempat ini mengatakan pengalamannya di militer akan berguna selama hidupnya.
Pangeran mengatakan dia masih mempertimbangkan pilihan pekerjaan yang akan dilakukan setelah ‘pensiun’ sebagai tentara.
Pangeran Harry terakhir bertugas di Afghanistan selama dua kali, dan terakhir pada 2012 sebagai co-pilot dan penembak di helikopter Apache.
Dalam sebuah pernyataan yang dipublikasikan oleh Istana Kensington, pangeran mengatakan dia berada di “persimpangan jalan’ dan berhenti dari Militer merupakan sebuah “keputusan yang sangat sulit”.
Pangeran, yang juga menjadi staf di militer pada tahun lalu, mengatakan :”Saya mempertimbangkan diri saya yang sangat beruntung telah mendapatkan kesempatan untuk melakukan pekerjaan yang sangat menantang dan saya telah bertemu dengan banyak orang-orang yang luar biasa dalam proses tersebut.(BBC)
SUMUTPOS.CO- Pangeran Harry mengatakan dia akan memulai sebuah “lembaran baru” dalam hidupnya, setelah memastikan akan meninggalkan karir di kemiliteran pada Juni mendatang.
Istana Kensington menyampaikan Pangeran Harry akan mengakhiri 10 tahun karir militernya setelah menjalankan tugas selama empat pekan di Pasukan Pertahanan Australia, yang akan dimulai pada April nanti.
Pewaris tahta Kerajaan Inggris urutan keempat ini mengatakan pengalamannya di militer akan berguna selama hidupnya.
Pangeran mengatakan dia masih mempertimbangkan pilihan pekerjaan yang akan dilakukan setelah ‘pensiun’ sebagai tentara.
Pangeran Harry terakhir bertugas di Afghanistan selama dua kali, dan terakhir pada 2012 sebagai co-pilot dan penembak di helikopter Apache.
Dalam sebuah pernyataan yang dipublikasikan oleh Istana Kensington, pangeran mengatakan dia berada di “persimpangan jalan’ dan berhenti dari Militer merupakan sebuah “keputusan yang sangat sulit”.
Pangeran, yang juga menjadi staf di militer pada tahun lalu, mengatakan :”Saya mempertimbangkan diri saya yang sangat beruntung telah mendapatkan kesempatan untuk melakukan pekerjaan yang sangat menantang dan saya telah bertemu dengan banyak orang-orang yang luar biasa dalam proses tersebut.(BBC)