28 C
Medan
Thursday, November 21, 2024
spot_img

Jurus Balik Kucing

Adakah Trump juga bisa berubah dalam kasus Iran? Yang Trump keluar dari kesepakatan nuklir Iran? Yang tidak memedulikan negara-negara Eropa, Rusia dan Tiongkok? Yang kembali memberi sanksi berat untuk Iran?

Kushner tidak punya partner bisnis di Iran. Atau bisa saja akan punya. Setelah ini.

Tapi gejala perubahan itu ada. John Bolton penasihat keamanan Trump semula ganas sekali. Ia memang orang Trump yang amat anti-imigran, anti-Islam, anti-Tiongkok, anti-Korut dan sangat pro-Israel.

Ia bilang: perusahaan Eropa pun akan diberi sanksi. Kalau tetap berbisnis dengan Iran.

Tapi Bolton belakangan mereda. ”Itu pendapat pribadi saya,” katanya.

Menlu Amerika yang juga sekandang dengan Bolton, juga mereda. ”Masih ada waktu untuk mencari deal baru. Yang penting Iran mengakhiri program nuklirnya, peluru kendali jarak jauhnya dan mengakhiri sikap ganasnya,” ujar Menlu Mike Pompeo yang mantan direktur CIA itu.

Dengan twitter ZTE itu orang juga menunggu twitter soal Iran. Dan orang memang suka menunggu twitter Sang Presiden. Untuk mencari kejutan. Untuk mencari informasi dan untuk mencari bahan olok-olokan.(***)

 

Adakah Trump juga bisa berubah dalam kasus Iran? Yang Trump keluar dari kesepakatan nuklir Iran? Yang tidak memedulikan negara-negara Eropa, Rusia dan Tiongkok? Yang kembali memberi sanksi berat untuk Iran?

Kushner tidak punya partner bisnis di Iran. Atau bisa saja akan punya. Setelah ini.

Tapi gejala perubahan itu ada. John Bolton penasihat keamanan Trump semula ganas sekali. Ia memang orang Trump yang amat anti-imigran, anti-Islam, anti-Tiongkok, anti-Korut dan sangat pro-Israel.

Ia bilang: perusahaan Eropa pun akan diberi sanksi. Kalau tetap berbisnis dengan Iran.

Tapi Bolton belakangan mereda. ”Itu pendapat pribadi saya,” katanya.

Menlu Amerika yang juga sekandang dengan Bolton, juga mereda. ”Masih ada waktu untuk mencari deal baru. Yang penting Iran mengakhiri program nuklirnya, peluru kendali jarak jauhnya dan mengakhiri sikap ganasnya,” ujar Menlu Mike Pompeo yang mantan direktur CIA itu.

Dengan twitter ZTE itu orang juga menunggu twitter soal Iran. Dan orang memang suka menunggu twitter Sang Presiden. Untuk mencari kejutan. Untuk mencari informasi dan untuk mencari bahan olok-olokan.(***)

 

Artikel Terkait

Wayan di New York

Trump Kecele Lagi

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/