26.7 C
Medan
Tuesday, May 21, 2024

Peringatan HPSN 2019 di Sergai, Soekirman dan Pelajar Kumpulkan 807,5 Kg Sampah

KUTIP SAMPAH: Bupati Ir H Soekirman bersama Kadis Pendidikan Drs Joni Walker Manik MM mengutip sampah di tepi Jalan Lintas Sumatera Perbaungan, Kamis (28/2).

SERGAI, SUMUTPOS.CO – Memperingati Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) 2019, Bupati Serdangbedagai(Sergai) Ir H Soekirman bersama para pelajar yang tergabung dalam Gerakan Pelajar Peduli Sampah (GERAPPAH) mengutip sampah yang berserakan di sepanjang Jalinsum Perbaungan, Kamis (28/2).

Aksi kutip sampah tersebut dilakukan setelah upacara di Tugu Juang Kota Perbaungan, Kelurahan Simpang Tiga, Kecamatan Perbaungan.

“Peringatan seperti ini juga telah dilakukan oleh GERAPPAH pada tahun-tahun yang lalu di Kabupaten Sergai, Kenapa GERAPPAH yang harus kita rangkul, karena mereka adalah generasi muda milenial yang membangun kesadaran dan tingkat kesadaran di tengah-tengah keluarganya agar jangan membuang sampah sembarangan. Dengan kegiatan seperti ini, diharapkan masyarakat sadar dan peduli terhadap sampah,”ujar Soekirman di sela-sela acara tersebut.

Soekirman mengatakan, pada zaman dahulu para pahlawan berperang melawan penjajah. “Namun saat ini, kita akan berperang terhadap sampah dan membiasakan diri untuk tidak membuang sampah sembarangan,”katanya.

Oleh karena itu, Soekirman berharap, kepada seluruh pelajar agar membiasakan diri membuang sampah pada tempatnya, yang dimulai dari rumah masing-masing. “Dan diharapkan kepada kita semua khususnya para guru, kepala sekolah dan masyarakat untuk membiasakan anak-anak kita membuang sampah pada tempatnya,” harap Soekirman.

Pada kesempatan itu, Kadis Pendidikan Drs Joni Walker Manik MM menyampaikan, bahwa GERAPPAH sebagai wujud nyata siswa yang peduli terhadap sampah. “Dengan kesadaran membuang sampah pada tempatnya, diharap kita akan menjadi Kabupaten Adiwiyata. Kutiplah sampah, agar tidak ada lagi sampah di Tanah Bertuah Negeri Beradat ini,” tutur Joni.

Dijelaskan Joni, pada hari ini sampah yang sudah terkumpul serta ditimbang adalah sampah organik sebanyak 421 kg.

“Selain itu, sampah anorganik 386, 5 Kg, jadi jumlah total sampah yang terkumpul seberat 807,5 Kg,” pungkasnya. (sur/han)

KUTIP SAMPAH: Bupati Ir H Soekirman bersama Kadis Pendidikan Drs Joni Walker Manik MM mengutip sampah di tepi Jalan Lintas Sumatera Perbaungan, Kamis (28/2).

SERGAI, SUMUTPOS.CO – Memperingati Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) 2019, Bupati Serdangbedagai(Sergai) Ir H Soekirman bersama para pelajar yang tergabung dalam Gerakan Pelajar Peduli Sampah (GERAPPAH) mengutip sampah yang berserakan di sepanjang Jalinsum Perbaungan, Kamis (28/2).

Aksi kutip sampah tersebut dilakukan setelah upacara di Tugu Juang Kota Perbaungan, Kelurahan Simpang Tiga, Kecamatan Perbaungan.

“Peringatan seperti ini juga telah dilakukan oleh GERAPPAH pada tahun-tahun yang lalu di Kabupaten Sergai, Kenapa GERAPPAH yang harus kita rangkul, karena mereka adalah generasi muda milenial yang membangun kesadaran dan tingkat kesadaran di tengah-tengah keluarganya agar jangan membuang sampah sembarangan. Dengan kegiatan seperti ini, diharapkan masyarakat sadar dan peduli terhadap sampah,”ujar Soekirman di sela-sela acara tersebut.

Soekirman mengatakan, pada zaman dahulu para pahlawan berperang melawan penjajah. “Namun saat ini, kita akan berperang terhadap sampah dan membiasakan diri untuk tidak membuang sampah sembarangan,”katanya.

Oleh karena itu, Soekirman berharap, kepada seluruh pelajar agar membiasakan diri membuang sampah pada tempatnya, yang dimulai dari rumah masing-masing. “Dan diharapkan kepada kita semua khususnya para guru, kepala sekolah dan masyarakat untuk membiasakan anak-anak kita membuang sampah pada tempatnya,” harap Soekirman.

Pada kesempatan itu, Kadis Pendidikan Drs Joni Walker Manik MM menyampaikan, bahwa GERAPPAH sebagai wujud nyata siswa yang peduli terhadap sampah. “Dengan kesadaran membuang sampah pada tempatnya, diharap kita akan menjadi Kabupaten Adiwiyata. Kutiplah sampah, agar tidak ada lagi sampah di Tanah Bertuah Negeri Beradat ini,” tutur Joni.

Dijelaskan Joni, pada hari ini sampah yang sudah terkumpul serta ditimbang adalah sampah organik sebanyak 421 kg.

“Selain itu, sampah anorganik 386, 5 Kg, jadi jumlah total sampah yang terkumpul seberat 807,5 Kg,” pungkasnya. (sur/han)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/