Kasek SMPN 6 Kota Binjai, Hamidah dan guru saat peresmian Pojok Curhat di Jalan Madura, Kelurahan Kebun Lada, Binjai Utara.
BINJAI, SUMUTPOS.CO – Kepala Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 6 Kota Binjai, Hamidah resmi membuka Pojok Curhat di Jalan Madura, Kelurahan Kebun Lada, Binjai Utara. Acara peresmian ditandai dengan pemotongan pita hingga pelepasan balon warna-warni ke udara, kemarin (31/10) pagi.
Prosesi peresmian itu dimulai dengan membentuk paguyuban wali murid yang nantinya diharapkan mampu bekerja sama dengan pihak sekolah dalam rangka mewujudkan pendidikan berkarakter. Sebab, kunci kesuksesan pendidikan terletak pada kerjasama antara orangtua dan sekolah.
“Ekosistem pendidikan yang baik itu minimal harus melibatkan elemen masyarakat, sekolah dan orangtua,” ujar Hamidah dalam sambutannya di hadapan puluhan wali murid yang hadir pada acara peresmian.
Puncak acara dimeriahkan dengan prosesi pemotongan pita sebagai simbol Pojok Curhat resmi dibuka.
Ruangan Pojok Curhat ini dibuat sebagai tempat konseling yang diharapkan mampu meningkatkan minat belajar serta kualitas pendidikan anak didik di sekolah. “Pojok curhat merupakan tempat yang digunakan untuk memberikan dukungan psikologis kepada anak didik yang mengalami masalah dan menuliskannya di kotak curhat,” katanya.
Dia menjelaskan, tindaklanjut prosedur penanganan di Pojok Curhat ini yakni, wali kelas diminta untuk mendata seluruh laporan. Kemudian membuat janji dengan anak didik untuk diberikan dukungan psikologis di Pojok Curhat sampai dapat solusinya.
“Tujuannya untuk mendeteksi secara dini potensi permasalahan murid di sekolah dan memberikan dukungan penyelesaian setiap masalah,” katanya.
Sementara, Kepala Bidang Pendidikan Anak Usia Dini Dinas Pendidikan Kota Binjai, Nelli Hasibuan menyatakan, untuk Kota Binjai sendiri terdapat empat sekolah percontohan yang sudah menerapkan program model kemitraan antara sekolah dengan orangtua. “empat sekolah itu antara lain, SMPN 12, SMPN 6, SMPN 9, dan SMPN 5,” pungkasnya. (ted/azw)
