TRIADI WIBOWO/SUMUT POS–Suasana kota Medan tampak gelap di jalan Sm.Raja karena pemadaman yang di lakukan PLN untuk perbaikan jaringan,senin (18/3)
MEDAN, SUMUTPOS.CO – Awal tahun 2017 warga di Sumatera Utara (Sumut) dihebohkan pemadaman listrik mendadak PT PLN. Usut punya usut, pemadaman yang dilakukan oleh perusahaan listrik di negara itu, karena masalah penyaluran gas oleh PT Pertamina Gas (Pertagas) rekanan PT PLN, ke tiga pembangkit listrik di Belawan.
Alih-alih, PT PLN diminta bersikap dan PT Pertagas untuk bertanggungjawab karena sudah membuat ketidaknyamanan khalayak ramai di awal tahun. Deputi Manajer Hukum dan Humas PLN Wilayah Sumut Mustafrizal, yang dikonfirmasi Sumut Pos soal sikap mereka atas masalah ini mengatakan, internal perusahaan listrik negara yang berada di pusat sedang membahas hal itu.
”Jadi saya terangkan sebelumnya, kontrak kerjasama antara PT PLN dan PT Pertagas terjadi di tingkat pusat, kami di tingkat regional atau Sumut tidak mengetahui apa-apa. Jadi kalau ditanya apa sikap PLN wilayah Sumut hal itu sedang dibahas di tingkat pusat,” sebut Mustafrizal, Selasa (3/1).
Mustafrizal menerangkan, pihaknya tidak tahu apa-apa soal bagaimana kontrak kerja antara dua perusahaan itu. Meski memang diakuinya akibat pemadaman itu PLN wilayah Sumut mengalami kerusakan mesin pembangkit di Sicanang, Belawan.
”Apalagi ditanya bagaimana perjanjian kontrak kerja antara kami dengan PT Pertagas, kami yang di Sumut ini sama sekali tidak tahu menahu. Intinya sikap terhadap masalah kemarin itu punya wewenang pusat, bukan kami,” pungkasnya. (div/yaa)
TRIADI WIBOWO/SUMUT POS–Suasana kota Medan tampak gelap di jalan Sm.Raja karena pemadaman yang di lakukan PLN untuk perbaikan jaringan,senin (18/3)
MEDAN, SUMUTPOS.CO – Awal tahun 2017 warga di Sumatera Utara (Sumut) dihebohkan pemadaman listrik mendadak PT PLN. Usut punya usut, pemadaman yang dilakukan oleh perusahaan listrik di negara itu, karena masalah penyaluran gas oleh PT Pertamina Gas (Pertagas) rekanan PT PLN, ke tiga pembangkit listrik di Belawan.
Alih-alih, PT PLN diminta bersikap dan PT Pertagas untuk bertanggungjawab karena sudah membuat ketidaknyamanan khalayak ramai di awal tahun. Deputi Manajer Hukum dan Humas PLN Wilayah Sumut Mustafrizal, yang dikonfirmasi Sumut Pos soal sikap mereka atas masalah ini mengatakan, internal perusahaan listrik negara yang berada di pusat sedang membahas hal itu.
”Jadi saya terangkan sebelumnya, kontrak kerjasama antara PT PLN dan PT Pertagas terjadi di tingkat pusat, kami di tingkat regional atau Sumut tidak mengetahui apa-apa. Jadi kalau ditanya apa sikap PLN wilayah Sumut hal itu sedang dibahas di tingkat pusat,” sebut Mustafrizal, Selasa (3/1).
Mustafrizal menerangkan, pihaknya tidak tahu apa-apa soal bagaimana kontrak kerja antara dua perusahaan itu. Meski memang diakuinya akibat pemadaman itu PLN wilayah Sumut mengalami kerusakan mesin pembangkit di Sicanang, Belawan.
”Apalagi ditanya bagaimana perjanjian kontrak kerja antara kami dengan PT Pertagas, kami yang di Sumut ini sama sekali tidak tahu menahu. Intinya sikap terhadap masalah kemarin itu punya wewenang pusat, bukan kami,” pungkasnya. (div/yaa)
