26.7 C
Medan
Tuesday, May 7, 2024

Investor Malaysia Ditawari Bangun Tol Medan-Berastagi

FOTO BERSAMA: Komisi A DPRD Medan foto bersama Komisioner KPUD Medan usai membahas persoalan partisipasi pemilih di Sekretariat KPUD Medan Jalan Kejaksaan, Selasa (4/4).
DIKA/SUMUT POS

MEDAN, SUMUTPOS.CO -Gubernur Sumatera Utara (Sumut) HT Erry Nuradi, menawarkan investasi pembangunan Jalan Tol Medan-Berastagi kepada perusahaan konstruksi terkemuka asal Malaysia, IJM Corporation Berhard. Ada 2 hal yang menjadi potensi, yakni pariwisata dan jalur alternatif antar provinsi.

Hal itu disampaikan Erry, saat menerima audiensi perusahaan konstruksi asal Malaysia IJM Corporation Berhad di Kantor Gubernur Sumut, Jalan Dipenegoro Medan, akhir pekan lalu. Ia mengaku bersyukur, Sumut diminati investor. Hal ini menunjukan, kondisi Sumut aman untuk berinvestasi.

Hadir pada acara tersebut, mewakili IJM Tan Boon Leng, Tan Yang Chang, Dato’ Ton Chin Leong, Ab Halim Hussein, dan Direktur KPPN Mutiara Murni Teguh, dan Mina sebagai penerjemah. Sementara Erry didampingi Asisten Ekbang Ibnu S Hutomo, dan Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Wilayah Sumut Paul Ames.

Kepada IJM yang bergerak dalam kontruksi pembangunan jalan tol dari Malaysia, Erry menawarkan untuk menjadi investor pembangunan Jalan Tol Medan-Berastagi (Tanah Karo). Karena, selain investasinya menjanjikan, sebab menjadi satu objek wisata, juga akan menjadi potensi jalan alternatif ke Kutacane, Aceh.

“Untuk investasi pembuatan Jalan Tol Medan-Berastagi belum ada, dan ini menjadi peluang besar, selain sebagai tempat objek wisata, juga akan berpeluang sampai ke Aceh, Kutacane,” tutur Erry.

Menurut Erry, saat ini pembangunan Jalan Tol Kualatanjung, Tebingtinggi, dan Parapat, sudah dikerjakan oleh HK, Jasamarga, serta Waskita. Dan proyek tersebut sudah mulai selesai dalam waktu dekat.

Selain itu, Erry mengatakan, tidak hanya investasi pembangunan jalan tol yang dilirik investor asing. Tapi investasi pembangkit listrik tenaga air, yang saat ini dilirik investor asal Korea.

Pada kesempatan itu, pihak IJM mengaku tertarik untuk berinvestasi di Sumut. Hal itu dikatakan Ab Halim Hussein, karena IJM sudah pernah berinvestasi di Sumut, yakni pembangunan Rumah Sakit Murni Teguh. Untuk itu, pihaknya meminta petunjuk agar bisa berinvestasi dalam bidang infrastruktur, yakni pembangunan jalan tol di Sumut. (bal/saz)

FOTO BERSAMA: Komisi A DPRD Medan foto bersama Komisioner KPUD Medan usai membahas persoalan partisipasi pemilih di Sekretariat KPUD Medan Jalan Kejaksaan, Selasa (4/4).
DIKA/SUMUT POS

MEDAN, SUMUTPOS.CO -Gubernur Sumatera Utara (Sumut) HT Erry Nuradi, menawarkan investasi pembangunan Jalan Tol Medan-Berastagi kepada perusahaan konstruksi terkemuka asal Malaysia, IJM Corporation Berhard. Ada 2 hal yang menjadi potensi, yakni pariwisata dan jalur alternatif antar provinsi.

Hal itu disampaikan Erry, saat menerima audiensi perusahaan konstruksi asal Malaysia IJM Corporation Berhad di Kantor Gubernur Sumut, Jalan Dipenegoro Medan, akhir pekan lalu. Ia mengaku bersyukur, Sumut diminati investor. Hal ini menunjukan, kondisi Sumut aman untuk berinvestasi.

Hadir pada acara tersebut, mewakili IJM Tan Boon Leng, Tan Yang Chang, Dato’ Ton Chin Leong, Ab Halim Hussein, dan Direktur KPPN Mutiara Murni Teguh, dan Mina sebagai penerjemah. Sementara Erry didampingi Asisten Ekbang Ibnu S Hutomo, dan Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Wilayah Sumut Paul Ames.

Kepada IJM yang bergerak dalam kontruksi pembangunan jalan tol dari Malaysia, Erry menawarkan untuk menjadi investor pembangunan Jalan Tol Medan-Berastagi (Tanah Karo). Karena, selain investasinya menjanjikan, sebab menjadi satu objek wisata, juga akan menjadi potensi jalan alternatif ke Kutacane, Aceh.

“Untuk investasi pembuatan Jalan Tol Medan-Berastagi belum ada, dan ini menjadi peluang besar, selain sebagai tempat objek wisata, juga akan berpeluang sampai ke Aceh, Kutacane,” tutur Erry.

Menurut Erry, saat ini pembangunan Jalan Tol Kualatanjung, Tebingtinggi, dan Parapat, sudah dikerjakan oleh HK, Jasamarga, serta Waskita. Dan proyek tersebut sudah mulai selesai dalam waktu dekat.

Selain itu, Erry mengatakan, tidak hanya investasi pembangunan jalan tol yang dilirik investor asing. Tapi investasi pembangkit listrik tenaga air, yang saat ini dilirik investor asal Korea.

Pada kesempatan itu, pihak IJM mengaku tertarik untuk berinvestasi di Sumut. Hal itu dikatakan Ab Halim Hussein, karena IJM sudah pernah berinvestasi di Sumut, yakni pembangunan Rumah Sakit Murni Teguh. Untuk itu, pihaknya meminta petunjuk agar bisa berinvestasi dalam bidang infrastruktur, yakni pembangunan jalan tol di Sumut. (bal/saz)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/