30 C
Medan
Thursday, May 2, 2024

Siklop Papua Makin Jernih Makin Mahal

Batu akik Siklop Papua ini makin jernih makin mahal.
Batu akik Siklop Papua ini makin jernih makin mahal.

SUMUTPOS.CO – Batu Siklop (cyclop) Jayapura, Papua, merupakan jenis batu gunung di Pegunungan Siklop, Sentani. Varian warnanya adalah merah, hijau, biru, hitam, dan putih.

Keunikannya terletak pada kekristalan yang cukup lumayan. Mineral yang terdapat dalam batu itu dapat ditembus cahaya. Wajar jika saat ini booming dan menjadi buruan kolektor.

Batu yang termasuk jenis obsidian itu pun memiliki harga tinggi yang ditentukan dengan tingkat kekristalan atau kejernihannya. Semakin jernih, harganya kian mahal, mencapai jutaan rupiah.

”Batu siklop koleksi saya berwarna biru, dapat dari teman yang pulang dari Jayapura,” kata Mashudi, pemilik Sulthon Gemstone di Perum Polda 2, Jl. Cendrawasih 4 Blok vb 15 No. 5, Beringinraya, Kemiling.

Dia menyukai warnanya yang biru, menyala. ”Bila kena cahaya, warna birunya terang benderang,” ujar pria yang hobi mengoleksi bungur Tanjungbintang tersebut.

Kolektor siklop lainnya, Loudy Febrian, menyatakan punya beberapa warna dari jenis batu itu. ”Batu ini berasal dari jenis batu kuarsa kristal. Makanya semakin jernih atau kristal, kian mahal harganya,” terangnya.

Rifki Wardana yang juga mengandrungi siklop menerangkan, batu tersebut ditemukan di Gunung Siklop, gunung yang memiliki banyak mata air dan mengalir ke Danau Sentani. ”Siklop langka di pasaran karena material mentahnya sulit didapat,” bebernya.(jpnn/trg)

Batu akik Siklop Papua ini makin jernih makin mahal.
Batu akik Siklop Papua ini makin jernih makin mahal.

SUMUTPOS.CO – Batu Siklop (cyclop) Jayapura, Papua, merupakan jenis batu gunung di Pegunungan Siklop, Sentani. Varian warnanya adalah merah, hijau, biru, hitam, dan putih.

Keunikannya terletak pada kekristalan yang cukup lumayan. Mineral yang terdapat dalam batu itu dapat ditembus cahaya. Wajar jika saat ini booming dan menjadi buruan kolektor.

Batu yang termasuk jenis obsidian itu pun memiliki harga tinggi yang ditentukan dengan tingkat kekristalan atau kejernihannya. Semakin jernih, harganya kian mahal, mencapai jutaan rupiah.

”Batu siklop koleksi saya berwarna biru, dapat dari teman yang pulang dari Jayapura,” kata Mashudi, pemilik Sulthon Gemstone di Perum Polda 2, Jl. Cendrawasih 4 Blok vb 15 No. 5, Beringinraya, Kemiling.

Dia menyukai warnanya yang biru, menyala. ”Bila kena cahaya, warna birunya terang benderang,” ujar pria yang hobi mengoleksi bungur Tanjungbintang tersebut.

Kolektor siklop lainnya, Loudy Febrian, menyatakan punya beberapa warna dari jenis batu itu. ”Batu ini berasal dari jenis batu kuarsa kristal. Makanya semakin jernih atau kristal, kian mahal harganya,” terangnya.

Rifki Wardana yang juga mengandrungi siklop menerangkan, batu tersebut ditemukan di Gunung Siklop, gunung yang memiliki banyak mata air dan mengalir ke Danau Sentani. ”Siklop langka di pasaran karena material mentahnya sulit didapat,” bebernya.(jpnn/trg)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/