28.9 C
Medan
Tuesday, May 21, 2024

PKPI Salip NasDem Usung Erry

ANDIKA/SUMUT POS
DUKUNGAN: Sekjen DPN PKPI Imam Anshori Saleh saat menyerahkan dukungan kepada Tengku Erry Nuradi untuk bertarung di Pilgubsu 2018 di Hotel Saka Ringroad, Medan, Senin (5/6).

SUMUTPOS.CO – Dewan Pimpinan Nasional (DPN) Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) bergerak cepat dengan mengatakan dukungan kepada Tengku Erry Nuradi untuk bisa maju di Pilgubsu 2018 mendatang. Padahal, Partai NasDem tempat Tengku Erry Nuradi bernaung sampai saat ini belum memutuskan apakah mengusung kadernya itu atau tidak.

Sekretaris Jendral DPN PKPI Imam Anshori Saleh mengatakan, dukungan yang diberikan partainya kepada Erry tidak tergantung kepada keputusan Partai NasDem. Disebutkannya, untuk Pilkada 2018, dukungan pertama kali diberikan atau di deklarasikan yakni untuk Provinsi Sumut.

“Ada dua yang kita deklarasikan hari ini. Pertama, Tengku Erry sebagai calon gubernur Sumut. Kedua, Ketua DPP PKPI Sumut Juliski Simorangkir sebagai calon bupati Tapanuli Utara,” ujarnya kepada wartawan usai memberikan dukungan kepada Tengku Erry Nuradi di Hotel Saka, Senin (5/6).

Imam menambahkan, pihaknya secara internal juga melakukan survei terlebih dahulu terhadap calon yang akan diusung. Dimana hasil survei elektabilitas, popularitas Erry masih memuaskan.

“Hasil survei bagus, elektabilitas bagus, jadi tidak ada alasan untuk tidak memberikan dukungan. Calon lain ada yang juga melakukan penjajakan, tapi masih sebatas tahap pembahasan awal,” ungkapnya.

Kata dia, sosok incumbent tersebut juga serius meminta dukungan kepada PKPI. Mekanismenya, DPP PKPI Sumut yang mengajukan nama Tengku Erry. “DPP PKPI Sumut cepat mengajukan usulan nama, makanya DPN juga cepat memutuskan untuk memberikan dukungan,” serunya.

Mengenai koalisi, Imam menyerahkan sepenuhnya kepada Tengku Erry Nuradi. Termasuk untuk memilih calon wakil yang akan diajak berdampingan.

“Yang jelas calon wakil yang dipilih harus sosok yang mampu mendongkrak elektabilitas dan popularitas Tengku Erry. Kita memutuskan dukungan tentunya untuk berpikir menang,” pungkasnya.

Tengku Erry Nuradi sendiri mengucapkan terimakasih kepada PKPI yang bersedia memberikan dukungan dan deklarasi lebih awal. “Terimakasih kepada Pak Hendro Priyono atas dukungannya,” ujarnya.

Dia mengatakan sudah ada beberapa partai yang diajak berkomunikasi untuk penjajakan berkoalisi. “Demokrat itu masih sebatas silaturahmi,” akunya.

Erry sendiri tidak secara gamblang menyebut apakah menghendaki koalisi gemuk atau tidak. “Mengalir saja, termasuk untuk calon wakil, mengalir saja,” katanya.

Sementara, Korwil DPP NasDem Wilayah Sumut Martin Manurung menyebut tidak ada persoalan salip menyalip mengenai pemberian dukungan kepada Tengku Erry.

ANDIKA/SUMUT POS
DUKUNGAN: Sekjen DPN PKPI Imam Anshori Saleh saat menyerahkan dukungan kepada Tengku Erry Nuradi untuk bertarung di Pilgubsu 2018 di Hotel Saka Ringroad, Medan, Senin (5/6).

SUMUTPOS.CO – Dewan Pimpinan Nasional (DPN) Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) bergerak cepat dengan mengatakan dukungan kepada Tengku Erry Nuradi untuk bisa maju di Pilgubsu 2018 mendatang. Padahal, Partai NasDem tempat Tengku Erry Nuradi bernaung sampai saat ini belum memutuskan apakah mengusung kadernya itu atau tidak.

Sekretaris Jendral DPN PKPI Imam Anshori Saleh mengatakan, dukungan yang diberikan partainya kepada Erry tidak tergantung kepada keputusan Partai NasDem. Disebutkannya, untuk Pilkada 2018, dukungan pertama kali diberikan atau di deklarasikan yakni untuk Provinsi Sumut.

“Ada dua yang kita deklarasikan hari ini. Pertama, Tengku Erry sebagai calon gubernur Sumut. Kedua, Ketua DPP PKPI Sumut Juliski Simorangkir sebagai calon bupati Tapanuli Utara,” ujarnya kepada wartawan usai memberikan dukungan kepada Tengku Erry Nuradi di Hotel Saka, Senin (5/6).

Imam menambahkan, pihaknya secara internal juga melakukan survei terlebih dahulu terhadap calon yang akan diusung. Dimana hasil survei elektabilitas, popularitas Erry masih memuaskan.

“Hasil survei bagus, elektabilitas bagus, jadi tidak ada alasan untuk tidak memberikan dukungan. Calon lain ada yang juga melakukan penjajakan, tapi masih sebatas tahap pembahasan awal,” ungkapnya.

Kata dia, sosok incumbent tersebut juga serius meminta dukungan kepada PKPI. Mekanismenya, DPP PKPI Sumut yang mengajukan nama Tengku Erry. “DPP PKPI Sumut cepat mengajukan usulan nama, makanya DPN juga cepat memutuskan untuk memberikan dukungan,” serunya.

Mengenai koalisi, Imam menyerahkan sepenuhnya kepada Tengku Erry Nuradi. Termasuk untuk memilih calon wakil yang akan diajak berdampingan.

“Yang jelas calon wakil yang dipilih harus sosok yang mampu mendongkrak elektabilitas dan popularitas Tengku Erry. Kita memutuskan dukungan tentunya untuk berpikir menang,” pungkasnya.

Tengku Erry Nuradi sendiri mengucapkan terimakasih kepada PKPI yang bersedia memberikan dukungan dan deklarasi lebih awal. “Terimakasih kepada Pak Hendro Priyono atas dukungannya,” ujarnya.

Dia mengatakan sudah ada beberapa partai yang diajak berkomunikasi untuk penjajakan berkoalisi. “Demokrat itu masih sebatas silaturahmi,” akunya.

Erry sendiri tidak secara gamblang menyebut apakah menghendaki koalisi gemuk atau tidak. “Mengalir saja, termasuk untuk calon wakil, mengalir saja,” katanya.

Sementara, Korwil DPP NasDem Wilayah Sumut Martin Manurung menyebut tidak ada persoalan salip menyalip mengenai pemberian dukungan kepada Tengku Erry.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/