28 C
Medan
Thursday, May 2, 2024

Aksi Penangkapan ‘Senyap’, Warga Psp Banyak Tak Tahu

Densus 88 menangkap teroris-ilustrasi.

SIDIMPUAN, SUMUTPOS.CO Pasca dibawanya SAT (32) oleh Tim Densus 88 dan Polda Sumut, dari kediaman orangtuanya di Kampung Teleng, Kel Wek III, Padangsidimpuan Utara, Selasa (7/11), ternyata banyak warga sekitar yang tidak mengetahuinya.

Adalah S, salah seorang warga sekitar yang ditemui, membeberkan sedikit terkait adanya salah seorang warga mereka yang dibawa oleh sejumlah orang tak berseragam, namun diyakini sebagai petugas Densus 88 dan Intel Polda Sumut.

SAT alias F, katanya, dibawa pada Selasa (7/11) sore hari. Saat itu situasi memang tidak begitu ramai. Dan SAT dibawa dengan santai tanpa ada perlawanan sama sekali.

“Banyak warga yang tidak tahu, apalagi si F*** dibawa dengan santai tanpa ada perlawanan, tidak seperti aksi penangkapan kebanyakan,” ungkap S yang meminta namanya disamarkan dan baru ‘ngeh’ kalau penangkapan diduga untuk membawa SAT yang terlibat aksi kejahatan teror.

Soal keseharian SAT dan keluarganya, dia juga mengaku tidak terlalu banyak mengetahui. Namun, SAT sudah pernah berumah tangga dan memiliki satu orang anak laki-laki.

“Kesehariannya tidak tahu banyak, yang pasti kerjanya tidak ada. Punya satu anak dan sudah pisah dengan istrinya,” katanya, Kamis (9/11).

Densus 88 menangkap teroris-ilustrasi.

SIDIMPUAN, SUMUTPOS.CO Pasca dibawanya SAT (32) oleh Tim Densus 88 dan Polda Sumut, dari kediaman orangtuanya di Kampung Teleng, Kel Wek III, Padangsidimpuan Utara, Selasa (7/11), ternyata banyak warga sekitar yang tidak mengetahuinya.

Adalah S, salah seorang warga sekitar yang ditemui, membeberkan sedikit terkait adanya salah seorang warga mereka yang dibawa oleh sejumlah orang tak berseragam, namun diyakini sebagai petugas Densus 88 dan Intel Polda Sumut.

SAT alias F, katanya, dibawa pada Selasa (7/11) sore hari. Saat itu situasi memang tidak begitu ramai. Dan SAT dibawa dengan santai tanpa ada perlawanan sama sekali.

“Banyak warga yang tidak tahu, apalagi si F*** dibawa dengan santai tanpa ada perlawanan, tidak seperti aksi penangkapan kebanyakan,” ungkap S yang meminta namanya disamarkan dan baru ‘ngeh’ kalau penangkapan diduga untuk membawa SAT yang terlibat aksi kejahatan teror.

Soal keseharian SAT dan keluarganya, dia juga mengaku tidak terlalu banyak mengetahui. Namun, SAT sudah pernah berumah tangga dan memiliki satu orang anak laki-laki.

“Kesehariannya tidak tahu banyak, yang pasti kerjanya tidak ada. Punya satu anak dan sudah pisah dengan istrinya,” katanya, Kamis (9/11).

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/