25 C
Medan
Monday, July 1, 2024

Deliserdang Siaga Bencana Alam

SIAGA BENCANA: Bupati Deliserdang Ashari Tambunan bersama forkompimda mengecek kelengkapan peralatan yang digunakan untuk menanggulangi dampak bencana apabila terjadi di Kabupaten Deliserdang, Rabu (8/1).
SIAGA BENCANA: Bupati Deliserdang Ashari Tambunan bersama forkompimda mengecek kelengkapan peralatan yang digunakan untuk menanggulangi dampak bencana apabila terjadi di Kabupaten Deliserdang, Rabu (8/1).

DELISERDANG, SUMUTPOS.CO – Untuk meminimalisir dampak bencana alam, Kapolresta Deliserdang Kombes Yemi Mandagi SIK dan forkompimda melaksanakan apel kesiapsiagaan penanggulangan bencana yang digelar di lapangan Alun-alun Pemkab Deliserdang, Rabu (8/1) sekira pukul 10.00 WIB.

Hadir dalam kegiatan itu Bupati Deliserdang, H. Ashari Tambunan, Wakil Bupati H.M. Ali Yusuf Siregar, Sekda Deliserdang, Darwin Zein, SSos, Dandim 0204 DS, Letkol Kav Syamsul Arifin, SE MTr han, mewakili DanBrigif 7/RR, Kasbrig Letkol Inv Andrien Siregar, SIP M.Han, Danyon 121 MK, Letkol Inf. Joko Saputro, mewakili Kejari Deliserdang, Daniel Sinaga, PN Lubuk Pakam, OPD Kabupaten Deliserdang, Kapolsek jajaran Polresta Deliserdang, Resquer Mahir Basarnas Medan, Adi Pandawa, Camat se-Kabupaten Deliserdang beserta (10 Kepala Desa tiap Kecamatan), tamu dan undangan sebanyak 600 orang

Bupati Deliserdang dalam amanatnya menyebutkan, berdasarkan undang-undang nomor 24 tahun 2007 tentang penanggulangan bencana dinyatakan, bahwa wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia memiliki kondisi geografis geologis hidrologis dan demografis yang berpotensi menimbulkan terjadinya bencana, baik yang disebabkan oleh faktor alam maupun manusia, seperti gempa bumi, banjir, tanah longsor, kebakaran hutan dan lainnya.

Dikatakan Ashari, kesiapsiagaan dalam mengantisipasi setiap bencana sangatlah diperlukan, tidak boleh lengah sekalipun saat ini wilayah Deliserdang berada dalam kondisi yang aman. “Yang lebih penting dari itu, bagaimana upaya kita bersama untuk dapat meminimalisir dampak yang mungkin terjadi akibat bencana alam atau yang biasa disebut dengan mitigasi bencana. Tnggap bencana bukan hanya menjadi tugas dan tanggung jawab pemerintah daerah, TNI, Polri, tim SAR maupun instansi terkait semata, akan tetapi merupakan panggilan kemanusiaan dan menjadi tanggung jawab kita bersama,”terang Ashari.

Oleh karena itu, lanjut Ashari, apel kesiapsiagaan penanggulangan bencana yang digelar ini tujuannya disamping sebagai wujud manifestasi atau meningkatkan koordinasi integrasi kesiapsiagaan dan sinkronisasi bersama dalam menghadapi serta menanggulangi setiap bencana yang mungkin terjadi.

“Hal ini juga meningkatkan kekompakan antar instansi untuk senantiasi bekerja sama dalam menangani bencana. Mengecek siapsiagaan anggota Tanggap Bencana dan mengecek peralatan keselamatan,” sebutnya

Selain menghadiri apel kesiapsiagaan penanggulangan bencana alam, Kapolresta Deliserdang AKBP Yemi Mandagi SIk juga bersilaturahmi dengan Dan Sub Denpom Lubuk Pakam, Kapten CPM Purba Siregar. Silaturahmi dilakukan dalam rangka meningkatkan Sinergitas TNI-PORI, disela sela kesibukan kesibukan tugas sehari-harinya. (btr/han)

SIAGA BENCANA: Bupati Deliserdang Ashari Tambunan bersama forkompimda mengecek kelengkapan peralatan yang digunakan untuk menanggulangi dampak bencana apabila terjadi di Kabupaten Deliserdang, Rabu (8/1).
SIAGA BENCANA: Bupati Deliserdang Ashari Tambunan bersama forkompimda mengecek kelengkapan peralatan yang digunakan untuk menanggulangi dampak bencana apabila terjadi di Kabupaten Deliserdang, Rabu (8/1).

DELISERDANG, SUMUTPOS.CO – Untuk meminimalisir dampak bencana alam, Kapolresta Deliserdang Kombes Yemi Mandagi SIK dan forkompimda melaksanakan apel kesiapsiagaan penanggulangan bencana yang digelar di lapangan Alun-alun Pemkab Deliserdang, Rabu (8/1) sekira pukul 10.00 WIB.

Hadir dalam kegiatan itu Bupati Deliserdang, H. Ashari Tambunan, Wakil Bupati H.M. Ali Yusuf Siregar, Sekda Deliserdang, Darwin Zein, SSos, Dandim 0204 DS, Letkol Kav Syamsul Arifin, SE MTr han, mewakili DanBrigif 7/RR, Kasbrig Letkol Inv Andrien Siregar, SIP M.Han, Danyon 121 MK, Letkol Inf. Joko Saputro, mewakili Kejari Deliserdang, Daniel Sinaga, PN Lubuk Pakam, OPD Kabupaten Deliserdang, Kapolsek jajaran Polresta Deliserdang, Resquer Mahir Basarnas Medan, Adi Pandawa, Camat se-Kabupaten Deliserdang beserta (10 Kepala Desa tiap Kecamatan), tamu dan undangan sebanyak 600 orang

Bupati Deliserdang dalam amanatnya menyebutkan, berdasarkan undang-undang nomor 24 tahun 2007 tentang penanggulangan bencana dinyatakan, bahwa wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia memiliki kondisi geografis geologis hidrologis dan demografis yang berpotensi menimbulkan terjadinya bencana, baik yang disebabkan oleh faktor alam maupun manusia, seperti gempa bumi, banjir, tanah longsor, kebakaran hutan dan lainnya.

Dikatakan Ashari, kesiapsiagaan dalam mengantisipasi setiap bencana sangatlah diperlukan, tidak boleh lengah sekalipun saat ini wilayah Deliserdang berada dalam kondisi yang aman. “Yang lebih penting dari itu, bagaimana upaya kita bersama untuk dapat meminimalisir dampak yang mungkin terjadi akibat bencana alam atau yang biasa disebut dengan mitigasi bencana. Tnggap bencana bukan hanya menjadi tugas dan tanggung jawab pemerintah daerah, TNI, Polri, tim SAR maupun instansi terkait semata, akan tetapi merupakan panggilan kemanusiaan dan menjadi tanggung jawab kita bersama,”terang Ashari.

Oleh karena itu, lanjut Ashari, apel kesiapsiagaan penanggulangan bencana yang digelar ini tujuannya disamping sebagai wujud manifestasi atau meningkatkan koordinasi integrasi kesiapsiagaan dan sinkronisasi bersama dalam menghadapi serta menanggulangi setiap bencana yang mungkin terjadi.

“Hal ini juga meningkatkan kekompakan antar instansi untuk senantiasi bekerja sama dalam menangani bencana. Mengecek siapsiagaan anggota Tanggap Bencana dan mengecek peralatan keselamatan,” sebutnya

Selain menghadiri apel kesiapsiagaan penanggulangan bencana alam, Kapolresta Deliserdang AKBP Yemi Mandagi SIk juga bersilaturahmi dengan Dan Sub Denpom Lubuk Pakam, Kapten CPM Purba Siregar. Silaturahmi dilakukan dalam rangka meningkatkan Sinergitas TNI-PORI, disela sela kesibukan kesibukan tugas sehari-harinya. (btr/han)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/