30 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Santap Bakso Keliling, Puluhan Warga Keracunan di Tebing

Foto: Sopian/Sumut Pos Wali kota Tebingtinggi Ir H Umar Zunaidi Hasibuan beserta Kapolres Tebingtinggi AKBP Ciceu Cahyati saat menjenguk korban keracunan di RSUD Dr Kumpulan Pane didampingi Kadis Kesehatan Syah Irwan, Direktur RSUD Dr Kumpulan Pane dr H Nanang Fitra Aulia.
Foto: Sopian/Sumut Pos
Wali kota Tebingtinggi Ir H Umar Zunaidi Hasibuan beserta Kapolres Tebingtinggi AKBP Ciceu Cahyati saat menjenguk korban keracunan di RSUD Dr Kumpulan Pane didampingi Kadis Kesehatan Syah Irwan, Direktur RSUD Dr Kumpulan Pane dr H Nanang Fitra Aulia.

TEBINGTINGGI, SUMUTPOS.CO -Sekitar 50 warga Jalan Dr Hamka, Kelurahan Durian, Kecamatan Bajenis, Kota Tebingtinggi terpaksa dirawat di RSUD dr Kumpulan Pane, RS Bhayangkari dan RS Herna, Rabu (8/6) sore. Puluhan warga tersebut keracunan setelah menyantap bakso keliling yang dibeli dari Dedi (27), warga yang sama.

Fatimah (38) mengatakan, kejadian itu Senin (6/6) malam. Saat itu, ketiga anaknya dan warga lain selesai melaksanakan Sholat Taraweh.

“Selesai sholat, ketiga anak saya dan puluhan warga membeli jajanan bakso yang berjualan di depan Mesjid. Namun ketika tengah malam ketiga anak saya mengalami muntah-muntah, pusing dan mencret,” ujar ibu dari Indah Siregar (9), Fadil Siregar (7) dan Fahmi Siregar (5), Rabu (8/6).

“Hingga keesokan harinya saya melihat banyak warga yang mengalami hal yang sama hingga dilarikan kerumah sakit RSUD Dr Kumpulan Pane. Karena dua hari ini kondisi anak saya semakin lemah, akhirnya saya membawa kerumah sakit,” tambah Fatimah.

Senada juga disampaikan oleh puluhan warga lainnya yang kini mendapat perawatan di tiga rumah sakit berbeda di Kota Tebingtinggi. Jose Tampubolon (17) mengatakan, beberapa saat setelah mengkonsumsi bakso tersebut dirinya mengalami mual dan pusing. Hingga harus dilarikan untuk mendapat perawatan di rumah sakit. “Tubuh saya sampai sekarang terasa lemas,” ujarnya.

Walikota Ir H Umar Zunaidi Hasibuan beserta Kapolres Tebingtinggi AKBP Ciceu Cahyati langsung turun menjenguk korban keracunan di RSUD Dr Kumpulan Pane. Meraka didampingi Kadis Kesehatan Muhammad Syah Irwan, Direktur RSUD Dr Kumpulan Pane dr H Nanang Fitra Aulia, Kabag Ops Kompol Janner Panjaitan dan seluruh Kasat Polres Tebingtinggi. Umar mengatakan bahwa kejadian tersebut luar biasa.

“Hingga saat ini korban yang diduga mengalami keracunan masih terus bertambah, dimana di RS Herna yang mendapat perawatan 4 orang, RS Bhayangkara 9 orang sedangkan di RSUD Kumpulan Pane 36 orang yang terdiri dari anak-anak dan orang dewasa. Ini merupakan kejadian luar biasa,”sebut Umar.

Umar mengatakan, seluruh biaya perobatan bagi korban keracunan sepenuhnya akan di tanggung oleh pemerintah kota Tebingtinggi. Umar berharap agar pihak rumah sakit memberikan perawatan dengan sebaik-baiknya. “Untuk saat ini pihak dinas kesehatan telah mengambil sample dari penjual bakso tersebut untuk dilakukan pemeriksaan terkait adanya dugaan keracunan ini,”jelas Umar.

Dia meminta sebaiknya warga tidak mengkonsumsi makanan yang belum terjamin kebersihannya. Lebih baik mengkonsumsi makanan yang dibuat sendiri sehingga jelas terjamin kebersihan dan kesehatannya. “Kepada para pedagang berhati-hatilah dalam membuat produk makanannya. Utamakan kebersihan untuk keselamatan pembeli,” kata Umar.

Sementara, Direktur RSUD Dr Kumpulan Pane, dr Nanang Fitra Aulia menjelaskan bahwa pada umumnya para korban mengalami pusing dan mual yang merupakan ciri-ciri dari korban keracunan. Namun, pihaknya hingga saat ini masih melakukan perawatan intensif terhadap para korban. “Sebahagian korban keracunan telah dipindahkan kedalam ruangan dan sebahagian lagi masih mendapat perawatan di UGD. Hingga saat ini kita masih melakukan observasi dan menunggu hasil dari dinas kesehatan,” terangnya.

Kadinkes melalui Sekretarisnya, Ernawati Lubis mengatakan pihak Dinas Kesehatan Kota Tebingtinggi telah mengambil sample (contoh) bakso dan bekas muntahan korban keracunan bakso untuk diperiksa. Sejauh ini pihak Dinkes masih menunggu hasil laporan kandungan bakso penyebab keracunan. (ian/ala)

Foto: Sopian/Sumut Pos Wali kota Tebingtinggi Ir H Umar Zunaidi Hasibuan beserta Kapolres Tebingtinggi AKBP Ciceu Cahyati saat menjenguk korban keracunan di RSUD Dr Kumpulan Pane didampingi Kadis Kesehatan Syah Irwan, Direktur RSUD Dr Kumpulan Pane dr H Nanang Fitra Aulia.
Foto: Sopian/Sumut Pos
Wali kota Tebingtinggi Ir H Umar Zunaidi Hasibuan beserta Kapolres Tebingtinggi AKBP Ciceu Cahyati saat menjenguk korban keracunan di RSUD Dr Kumpulan Pane didampingi Kadis Kesehatan Syah Irwan, Direktur RSUD Dr Kumpulan Pane dr H Nanang Fitra Aulia.

TEBINGTINGGI, SUMUTPOS.CO -Sekitar 50 warga Jalan Dr Hamka, Kelurahan Durian, Kecamatan Bajenis, Kota Tebingtinggi terpaksa dirawat di RSUD dr Kumpulan Pane, RS Bhayangkari dan RS Herna, Rabu (8/6) sore. Puluhan warga tersebut keracunan setelah menyantap bakso keliling yang dibeli dari Dedi (27), warga yang sama.

Fatimah (38) mengatakan, kejadian itu Senin (6/6) malam. Saat itu, ketiga anaknya dan warga lain selesai melaksanakan Sholat Taraweh.

“Selesai sholat, ketiga anak saya dan puluhan warga membeli jajanan bakso yang berjualan di depan Mesjid. Namun ketika tengah malam ketiga anak saya mengalami muntah-muntah, pusing dan mencret,” ujar ibu dari Indah Siregar (9), Fadil Siregar (7) dan Fahmi Siregar (5), Rabu (8/6).

“Hingga keesokan harinya saya melihat banyak warga yang mengalami hal yang sama hingga dilarikan kerumah sakit RSUD Dr Kumpulan Pane. Karena dua hari ini kondisi anak saya semakin lemah, akhirnya saya membawa kerumah sakit,” tambah Fatimah.

Senada juga disampaikan oleh puluhan warga lainnya yang kini mendapat perawatan di tiga rumah sakit berbeda di Kota Tebingtinggi. Jose Tampubolon (17) mengatakan, beberapa saat setelah mengkonsumsi bakso tersebut dirinya mengalami mual dan pusing. Hingga harus dilarikan untuk mendapat perawatan di rumah sakit. “Tubuh saya sampai sekarang terasa lemas,” ujarnya.

Walikota Ir H Umar Zunaidi Hasibuan beserta Kapolres Tebingtinggi AKBP Ciceu Cahyati langsung turun menjenguk korban keracunan di RSUD Dr Kumpulan Pane. Meraka didampingi Kadis Kesehatan Muhammad Syah Irwan, Direktur RSUD Dr Kumpulan Pane dr H Nanang Fitra Aulia, Kabag Ops Kompol Janner Panjaitan dan seluruh Kasat Polres Tebingtinggi. Umar mengatakan bahwa kejadian tersebut luar biasa.

“Hingga saat ini korban yang diduga mengalami keracunan masih terus bertambah, dimana di RS Herna yang mendapat perawatan 4 orang, RS Bhayangkara 9 orang sedangkan di RSUD Kumpulan Pane 36 orang yang terdiri dari anak-anak dan orang dewasa. Ini merupakan kejadian luar biasa,”sebut Umar.

Umar mengatakan, seluruh biaya perobatan bagi korban keracunan sepenuhnya akan di tanggung oleh pemerintah kota Tebingtinggi. Umar berharap agar pihak rumah sakit memberikan perawatan dengan sebaik-baiknya. “Untuk saat ini pihak dinas kesehatan telah mengambil sample dari penjual bakso tersebut untuk dilakukan pemeriksaan terkait adanya dugaan keracunan ini,”jelas Umar.

Dia meminta sebaiknya warga tidak mengkonsumsi makanan yang belum terjamin kebersihannya. Lebih baik mengkonsumsi makanan yang dibuat sendiri sehingga jelas terjamin kebersihan dan kesehatannya. “Kepada para pedagang berhati-hatilah dalam membuat produk makanannya. Utamakan kebersihan untuk keselamatan pembeli,” kata Umar.

Sementara, Direktur RSUD Dr Kumpulan Pane, dr Nanang Fitra Aulia menjelaskan bahwa pada umumnya para korban mengalami pusing dan mual yang merupakan ciri-ciri dari korban keracunan. Namun, pihaknya hingga saat ini masih melakukan perawatan intensif terhadap para korban. “Sebahagian korban keracunan telah dipindahkan kedalam ruangan dan sebahagian lagi masih mendapat perawatan di UGD. Hingga saat ini kita masih melakukan observasi dan menunggu hasil dari dinas kesehatan,” terangnya.

Kadinkes melalui Sekretarisnya, Ernawati Lubis mengatakan pihak Dinas Kesehatan Kota Tebingtinggi telah mengambil sample (contoh) bakso dan bekas muntahan korban keracunan bakso untuk diperiksa. Sejauh ini pihak Dinkes masih menunggu hasil laporan kandungan bakso penyebab keracunan. (ian/ala)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/