25 C
Medan
Thursday, February 20, 2025

Wakil Belum Deal, Djarot Bersiap Daftar

Bahkan dirinya juga membuka peluang dan mendukung upaya Tengku Erry Nuradi untuk bisa melobi DPP PDIP agar bisa masuk bursa dan dipilih sebagai bakal calon dari koalisi partai berlambang Kepala Banteng dengan partai berlambang Ka’bah itu. “Tergantung bagaimana upaya Pak Tengku Erry Nuradi bisa melobi DPP PDIP di Jakarta. Yang jelas kami masih menunggu di sini (sekitar Kantor DPP PPP di Jakarta). Makanya kita sebagai partai Islam, ingin calon itu Islam-Islam,” sebut politisi yang akrab disapa Puli ini. Hingga berita ini diturunkan, Puli bersama sejumlah pengurus masih menunggu dan mengawal keputusan DPP agar bisa mencalonkan pasangan Islam-Islam.

Terpisah, Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto mengungkapkan, Djarot akan tetap berdampingan dengan Sihar Sitorus dalam pilkada Sumut. Sihar merupakan staf ahli Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Puan Maharani. ’’Pak Djarot bersama timnya sudah terbang ke Sumut,’’ tuturnya di kantor DPP PDIP kemarin.

Dia memastikan, sebelum pedaftaran ditutup, Djarot-Sihar sudah memenuhi syarat untuk menjadi paslon gubernur dan wakil gubernur. Menurut dia, jalan yang dihadapi Djarot tidak mudah. Jalannya berliku. Justru hal itu merupakan gemblengan untuk menjadi pemimpin rakyat.

Sementara kemarin, Djarot Syaiful Hidayat dikabarkan telah tiba di Kota Medan, kemarin. Djarot-Sihar

dijadwalkan bakal mendafar ke KPU Sumut hari ini, Rabu (10/1). “Pak Djarot dan Pak Sihar sudah di Medan. Besok akan mendaftar ke KPU,” ujar Ketua DPD PDIP Sumut, Japorman Saragih, Selasa (9/1)

Japorman mengklaim pihaknya telah memiliki seluruh syarat pendaftaran dan syarat pencalonan yang akan dibawa ke KPU. Termasuk formulir B1KWK dari DPP PPP. “Tidak mungkin Pak Djarot datang ke Medan kalau belum siap. Segala sesuatu sudah disiapkan,” bebernya.

Mengenai adanya penolakan dari PPP tentang pencalonan Sihar Sitorus karena beragama nonmuslim. Japorman mengaku tidak mempermasalahkannya. “Mungkin yang ngomong PPP belum sepakat Djarot-Sihar bukan orang yang kompeten,” terangnya.

Bahkan dirinya juga membuka peluang dan mendukung upaya Tengku Erry Nuradi untuk bisa melobi DPP PDIP agar bisa masuk bursa dan dipilih sebagai bakal calon dari koalisi partai berlambang Kepala Banteng dengan partai berlambang Ka’bah itu. “Tergantung bagaimana upaya Pak Tengku Erry Nuradi bisa melobi DPP PDIP di Jakarta. Yang jelas kami masih menunggu di sini (sekitar Kantor DPP PPP di Jakarta). Makanya kita sebagai partai Islam, ingin calon itu Islam-Islam,” sebut politisi yang akrab disapa Puli ini. Hingga berita ini diturunkan, Puli bersama sejumlah pengurus masih menunggu dan mengawal keputusan DPP agar bisa mencalonkan pasangan Islam-Islam.

Terpisah, Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto mengungkapkan, Djarot akan tetap berdampingan dengan Sihar Sitorus dalam pilkada Sumut. Sihar merupakan staf ahli Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Puan Maharani. ’’Pak Djarot bersama timnya sudah terbang ke Sumut,’’ tuturnya di kantor DPP PDIP kemarin.

Dia memastikan, sebelum pedaftaran ditutup, Djarot-Sihar sudah memenuhi syarat untuk menjadi paslon gubernur dan wakil gubernur. Menurut dia, jalan yang dihadapi Djarot tidak mudah. Jalannya berliku. Justru hal itu merupakan gemblengan untuk menjadi pemimpin rakyat.

Sementara kemarin, Djarot Syaiful Hidayat dikabarkan telah tiba di Kota Medan, kemarin. Djarot-Sihar

dijadwalkan bakal mendafar ke KPU Sumut hari ini, Rabu (10/1). “Pak Djarot dan Pak Sihar sudah di Medan. Besok akan mendaftar ke KPU,” ujar Ketua DPD PDIP Sumut, Japorman Saragih, Selasa (9/1)

Japorman mengklaim pihaknya telah memiliki seluruh syarat pendaftaran dan syarat pencalonan yang akan dibawa ke KPU. Termasuk formulir B1KWK dari DPP PPP. “Tidak mungkin Pak Djarot datang ke Medan kalau belum siap. Segala sesuatu sudah disiapkan,” bebernya.

Mengenai adanya penolakan dari PPP tentang pencalonan Sihar Sitorus karena beragama nonmuslim. Japorman mengaku tidak mempermasalahkannya. “Mungkin yang ngomong PPP belum sepakat Djarot-Sihar bukan orang yang kompeten,” terangnya.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/