SIMALUNGUN, SUMUTPOS.CO – Tito Condro Sihombing (20), warga asal domisili Dusun Sumbul, Kecamatan Nempu Hilir, Kabupaten Dairi, tewas ditabrak lari di Jalinsum Siantar-Kabanjahe Km 64, tepatnya di Simpang Pos, Jalan Kabanjahe, Kelurahan Saribudolok, Kecamatan Silimakuta, Minggu (9/4) sekira pukul 02.00 Wib.
Informasi dihimpun, Tito Condro Sihombing (korban) saat itu mengendarai sebuah sepeda motor Suzuki Smash tanpa plat, diduga melaju menuju arah Kabanjahe. Bersamaan, dari arah berlawanan sebuah mobil, diduga melaju dengan kencang.
Tidak diketahui pasti siapa yang salah. Brak. tabrakan tak terelakkan. Seketika korban tergeletak tak sadarkan diri. Sementara mobil dimaksud terus melaju, dengan cepat meninggalkan lokasi kejadian.
Dikarenakan kejadiannya di tengah gelapnya malam, tidak ada warga menyaksikan, peristiwa itu. Korban ditemukan tergeletak sudah tak bernyawa. Diduga kehabisan darah, akibat menderita luka parah pada kepala dan kaki remuk.
“Saya keluar jam 03.00 pagi, bang. Saya lihat sesuatu yang aneh, tergeletak dibadan jalan. Ternyata seorang laki-laki sudah tak bernyawa, berlumuran darah,” aku salah seorang warga sekitar, bermarga Girsang mengisahkan kepada Metrosiantar.
1 2Lanjut Girsang, melihat kejadian itu, ia bersama beberapa rekannya melaporkan kejadian itu kepada pihak kepolisian. Jasad korban dibawa ke sebuah klinik, untuk dibersihkan.
Sementara itu, Kaposlantas Saribudolok Aipda E Sibarani membenarkan kejadian. Disampaikan Sibarani, korban tewas, dugaan sementara merupakan korban tabrak lari.
“Kuat dugaan korban tabrak lari. Kita akan melakukan penyelidikan lebih lanjut,” sebut Sibarani sembari mengatakan, mendapatkan informasi korban tewas kecelakaan, pihak keluarga datang menjemput jasad korban untuk disemayamkan di kampung halamannya di Sumbul, Kabupaten Dairi. (oga/smg)
