30.6 C
Medan
Friday, May 17, 2024

Pasutri Tewas Tersengat Listrik saat Menjemur Pakaian

TEBINGTINGGI, SUMUTPOS.CO – Pasangan suami istri (Pasutri), Arifin (47) dan Juliani (43) warga Jalan KF Tandean, Gang Tengku Hafizah Kelurahan Bandar Sakti Kecamatan Bajenis Kota Tebingtinggi, meninggal dunia akibat tersengat aliran listrik di samping rumah mereka, Selasa(10/10).

Mendapatkan informasi adanya kejadian tersebut, pihak kepolisian Polsek Rambutan dan Tim Inafis Polres Tebingtinggi turun ke lokasi kejadian melakukan pemeriksaan dan meminta keterangan saksi.

Plt Kapolsek Rambutan AKP Rustam membenarkan adanya laporan warga terkait pasangan pasutri tersengat aliran listrik, dan meninggal dunia ketika sedang menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Kumpulan Pane Kota Tebingtinggi.

Sesuai laporan warga, kedua korban awalnya hendak menjemur pakain di belakang rumah di dekat becak barang terbuat dari besi. Diluar dugaan mereka, ada kabel listrik dalam kondisi telanjang menyentuh bagian besi sehingga menimbulkan arus listrik. Suami korban hendak menyelamatkan istri dari kejadian, tetapi ikut tersengat juga.

Meninggalnya pasangan suami istri tersebut membuat heboh masyarakat Kelurahan Bandar Sakti. Keluarga Korban yang hadir di rumah duka tidak bisa membendung air mata dan suara teriakan.

Keluarga korban, Asmina Br Damanik (64) mengatakan pagi itu dirinya terkejut mendengar suara anak korban berteriak sambil berlari minta tolong mendatangi dirinya. Kemudian melaporkan bahwa kedua orangtuanya tersengat arus listrik.

Merasa tidak percaya, dirinya bersama anak korban langsung mendatangi rumah korban. Saat masuk ke dalam dan menuju belakang rumah, didapati kedua korban sudah tergeletak di tanah.

“Saat itu dilihat kedua korban tidak sadarkan diri kondisi terlentang, kami sempat mencoba memberikan pertolongan dengan cara memegang tubuh korban. Saya juga sempat tersengat listrik, tapi langsung kulepas tubuh mereka,”ujar Asmina.

Papar Asmina, dirinya langsung meminta pertolongan kepada tetangga, setelah dipastikan tidak ada lagi arus listrik di sekitar lokasi. Pasangan pasutri pun langsung dilarikan ke Rumah Sakit Kumpulan Pane untuk diberikan pertolongan medis. Namun nyawa kedua korban tidak tertolong lagi. (ian/han)

TEBINGTINGGI, SUMUTPOS.CO – Pasangan suami istri (Pasutri), Arifin (47) dan Juliani (43) warga Jalan KF Tandean, Gang Tengku Hafizah Kelurahan Bandar Sakti Kecamatan Bajenis Kota Tebingtinggi, meninggal dunia akibat tersengat aliran listrik di samping rumah mereka, Selasa(10/10).

Mendapatkan informasi adanya kejadian tersebut, pihak kepolisian Polsek Rambutan dan Tim Inafis Polres Tebingtinggi turun ke lokasi kejadian melakukan pemeriksaan dan meminta keterangan saksi.

Plt Kapolsek Rambutan AKP Rustam membenarkan adanya laporan warga terkait pasangan pasutri tersengat aliran listrik, dan meninggal dunia ketika sedang menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Kumpulan Pane Kota Tebingtinggi.

Sesuai laporan warga, kedua korban awalnya hendak menjemur pakain di belakang rumah di dekat becak barang terbuat dari besi. Diluar dugaan mereka, ada kabel listrik dalam kondisi telanjang menyentuh bagian besi sehingga menimbulkan arus listrik. Suami korban hendak menyelamatkan istri dari kejadian, tetapi ikut tersengat juga.

Meninggalnya pasangan suami istri tersebut membuat heboh masyarakat Kelurahan Bandar Sakti. Keluarga Korban yang hadir di rumah duka tidak bisa membendung air mata dan suara teriakan.

Keluarga korban, Asmina Br Damanik (64) mengatakan pagi itu dirinya terkejut mendengar suara anak korban berteriak sambil berlari minta tolong mendatangi dirinya. Kemudian melaporkan bahwa kedua orangtuanya tersengat arus listrik.

Merasa tidak percaya, dirinya bersama anak korban langsung mendatangi rumah korban. Saat masuk ke dalam dan menuju belakang rumah, didapati kedua korban sudah tergeletak di tanah.

“Saat itu dilihat kedua korban tidak sadarkan diri kondisi terlentang, kami sempat mencoba memberikan pertolongan dengan cara memegang tubuh korban. Saya juga sempat tersengat listrik, tapi langsung kulepas tubuh mereka,”ujar Asmina.

Papar Asmina, dirinya langsung meminta pertolongan kepada tetangga, setelah dipastikan tidak ada lagi arus listrik di sekitar lokasi. Pasangan pasutri pun langsung dilarikan ke Rumah Sakit Kumpulan Pane untuk diberikan pertolongan medis. Namun nyawa kedua korban tidak tertolong lagi. (ian/han)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/