25 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Dua Sopir Bus Terindikasi Narkoba

Foto: SOPIAN/SUMUT POS
PERIKSA: Ratusan sopir AKAP dan AKDP ketika menjalani pemeriksaan kesehatan dan cek narkoba.

TEBINGTINGGI, SUMUTPOS.CO -Ratusan sopir Angkutan Kota Dalam Provinsi (AKDP) dan Angkutan Kota Antar Provinsi (AKAP) menjalani pemeriksaan kesehatan dan cek narkoba di Terminal Bandar Kajum, Jalan KL Yos Sudarso, Kota Tebingtinggi, Senin (11/6).

Pemeriksaan kesehatan mulai dari cek kolestrol, asam urat, gula darah, darah tinggi. Hal ini dilakukan untuk memberikan rasa aman kepada kepada para pemudik jelang Hari Raya Idul Fitri.

Selain itu, petugas Dishud dan Sat Lantas Polres Tebingtinggi juga memeriksa kelayakan kendaraan.

Wali Kota Tebingtinggi Umar Zunaidi Hasibuan yang turun ke lokasi, mengatakan bahwa pemeriksaan para sopir yang dilakukan tim gabungan Badan Narkotika Nasional Kota Tebingtinggi, Rumkit Bhayangkara, PT Jasa Raharja, untuk memberikan kenyamanan kepada penumpang yang mudik dan ingin merayakan lebaran di kampung halamannya.

Kepada para sopir diharapkan tidak takut untuk menjalani pemeriksaan, dikarenakan demi keselamatan penumpang. “Kita berharap sopir tidak ugal ugalan di jalan raya, utamakan keselamatan penumpang,”pinta Umar Zunaidi.

Salah seorang sopir, Rianda Manalu (38), mengatakan dirinya terkejut ketika pihak Dinas Perhubungan memaksa semua bus penumpang untuk masuk kedalam terminal, setelah sampai dalam rupanya hanya menjalani pemeriksaan kesehatan dan narkoba. “Awalnya takut, saya pikir di razia terkait apa,”ungkapnya.

Sementara itu, Kepala BNNK Tebingtinggi, Bambang Rubianto mengatakan bahwa pemeriksaan urine terhadap para sopir, dua diantaranya terindikasi positif menggunakan narkoba jenis sabu dan ganja. “Kedua sopir diamankan ke kantor BNNK Tebingtinggi guna menjalani pemeriksaan lebih lanjut,”jelasnya.

Mereka yang diamankan adalah sopir Bus ALS jurusan Padang Medan, Zulkarnain setelah diperiksa BNNK Tebingtinggi dinyatakan positif menggunakan narkoba. Sementara Zulkarnain mengaku dirinya baru mengkonsumsi obat sakit gigi. Sedangkan Roberto, sopir Bus Sejahtera jurusan Medan Parapat, diduga positif menggunakan narkotika jenis Ganja.

Tampak hadir Wakapolres Tebingtinggi Kompol V Siagian, Kepala Dinas Perhubungan Saprin Harahap, mewakili pihak jasa raharja, Kadis Kesehatan dr Nanang Fitra Aulia, Kabag Humas Abdul Halim Purba. (ian/han)

 

 

 

Foto: SOPIAN/SUMUT POS
PERIKSA: Ratusan sopir AKAP dan AKDP ketika menjalani pemeriksaan kesehatan dan cek narkoba.

TEBINGTINGGI, SUMUTPOS.CO -Ratusan sopir Angkutan Kota Dalam Provinsi (AKDP) dan Angkutan Kota Antar Provinsi (AKAP) menjalani pemeriksaan kesehatan dan cek narkoba di Terminal Bandar Kajum, Jalan KL Yos Sudarso, Kota Tebingtinggi, Senin (11/6).

Pemeriksaan kesehatan mulai dari cek kolestrol, asam urat, gula darah, darah tinggi. Hal ini dilakukan untuk memberikan rasa aman kepada kepada para pemudik jelang Hari Raya Idul Fitri.

Selain itu, petugas Dishud dan Sat Lantas Polres Tebingtinggi juga memeriksa kelayakan kendaraan.

Wali Kota Tebingtinggi Umar Zunaidi Hasibuan yang turun ke lokasi, mengatakan bahwa pemeriksaan para sopir yang dilakukan tim gabungan Badan Narkotika Nasional Kota Tebingtinggi, Rumkit Bhayangkara, PT Jasa Raharja, untuk memberikan kenyamanan kepada penumpang yang mudik dan ingin merayakan lebaran di kampung halamannya.

Kepada para sopir diharapkan tidak takut untuk menjalani pemeriksaan, dikarenakan demi keselamatan penumpang. “Kita berharap sopir tidak ugal ugalan di jalan raya, utamakan keselamatan penumpang,”pinta Umar Zunaidi.

Salah seorang sopir, Rianda Manalu (38), mengatakan dirinya terkejut ketika pihak Dinas Perhubungan memaksa semua bus penumpang untuk masuk kedalam terminal, setelah sampai dalam rupanya hanya menjalani pemeriksaan kesehatan dan narkoba. “Awalnya takut, saya pikir di razia terkait apa,”ungkapnya.

Sementara itu, Kepala BNNK Tebingtinggi, Bambang Rubianto mengatakan bahwa pemeriksaan urine terhadap para sopir, dua diantaranya terindikasi positif menggunakan narkoba jenis sabu dan ganja. “Kedua sopir diamankan ke kantor BNNK Tebingtinggi guna menjalani pemeriksaan lebih lanjut,”jelasnya.

Mereka yang diamankan adalah sopir Bus ALS jurusan Padang Medan, Zulkarnain setelah diperiksa BNNK Tebingtinggi dinyatakan positif menggunakan narkoba. Sementara Zulkarnain mengaku dirinya baru mengkonsumsi obat sakit gigi. Sedangkan Roberto, sopir Bus Sejahtera jurusan Medan Parapat, diduga positif menggunakan narkotika jenis Ganja.

Tampak hadir Wakapolres Tebingtinggi Kompol V Siagian, Kepala Dinas Perhubungan Saprin Harahap, mewakili pihak jasa raharja, Kadis Kesehatan dr Nanang Fitra Aulia, Kabag Humas Abdul Halim Purba. (ian/han)

 

 

 

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/