TELUK MENGKUDU, SUMUTPOS.CO – Panik dan kelimpungan mengetahui kedatangan serombongan polisi ke rumahnya, Riky Arisandi, nekad menelan 8 paket narkoba jenis sabu-sabu. Hitungan menit kemudian, ajal pun menjemputnya.
Kejadian naas itu dialami warga Dusun IV, Desa Pematung Guntung, Kec. Teluk Mengkudu, Rabu (11/10) malam sekira pukul 20.00 wib.
Keterangan diperoleh di lokasi kejadian juga dari pihak keolisian, tersangka, selama ini sudah diketahui menggeluti jual beli narkoba jenis sabu-sabu. Bahkan pria berusia 38 tahun itu, diketahui sebabagai Bandar di seputaran tempat tinggalnya, hingga warga yang berdomisili di sana sudah resah dengan aktifitas tersangka.
Atas keresahan warga tersebut, sehingga mereka melaporkan kegiatan Riky Arisandi ke pihak Polsek Teluk Mengkudu. Mendapat laporan masyarakat, petugas polsek langsung mengembangkannya. Pengembangan itu menjadi prioritas, karena pemerintah sedang berperang melawan wabah narkoba di Indonesia.
Tidak butuh waktu lama, petugas Polsek Mengkudu pun, akhirnya berhasil menangkap tersangka dari rumahnya. Nah, saat beberapa personil polsek masuk ke rumah, saat itu Riky Arsandi panik. Sabu-sabu sebanyak 8 paket miliknya tidak sempat disimpan apalagi dibuang. Akhirnya, saat itu juga, Riky Arsandi nekad menelan seluruh paket sabu-sabu tersebut.
Saat itu juga, tersangka diboyong ke Mapolsek Teluk Mengkudu, untuk diproses. Namun, tidak lama di polsek, kondisi kesehatan tersangka memburuk. Bahkan sampai tidak sadarkan diri.