25.6 C
Medan
Tuesday, June 18, 2024

Pascabentrok Lahan Garapan di Langkat, Sekjen PP Diancam Bunuh

LANGKAT- Bentrok dua kubu di Desa Beruam, Kecamatan Kuala, Kabupaten Langkat yang memperebutkan hasil buah kelapa sawit berbuntut panjang.
Sekjen Pemuda Pancasila (PP) Langkat, Amir Hamzah P Sunda diancam bunuh oleh Sada Kata alias Bolang (63) dengan menggunakan senjata api jenis air softgun.

Pengancaman pembunuhan tersebut, bermula ketika Amir Hamzah hendak menarik pasukan yang berada di lokasi bentrok. Namun di pertengahan jalan, mobil yang ditumpanginya dihadang sekelompok pemuda pimpinan Sada Kata.

Alhasil, Amir Hamzah pun turun dari mobilnya untuk mempertanyakan penghadangan tersebut. Namun, saat dirinya keluar dari dalam mobil, Sada Kata langsung mengacungkan senjata api ke arah Amir.

Untungnya, aksi tersebut dihadang Polres Langkat Ipda Kurnut Ginting yang berada di lokasi kejadian. Sehingga peristiwa penembakan tidak sempai terjadi. Tidak ingin terjadi bentrok susulan, petugas kepolisian tadi meminta agar Amir beserta rombongan meninggalkan lokasi. Begitu mendapat nasihat dari petugas polisi tadi, Amir dan rombongan kembali memutar arah mobilnya dan meninggalkan lokasi bentrok.

Atas peristiwa pengancaman pembunuhan tersebut, Amir langsung membuat pengaduan ke Polres Langkat ditemani sejumlah massa PP. Usai membuat laporan, Amir pun langsung memberitahukan peristiwa yang dialaminya itu kepada Ketua MPC PP Langkat Terbit Rencana PA.
Kepada wartawan, Terbit Rencana meminta pihak Polres Langkat menangkap pelaku pengancaman sekretarisnya karena dinilai telah berlaku kriminal. Selain itu, dia juga mengharapkan petugas kepolisian jeli menyelidiki kepemilikan senjata api yang digunakan Sada Kata yang merupakan warga sipil. Kasat Reskrim Langkat AKP Rosyid Arfanto ketika dihubungi mengatakan, sejauh ini pihaknya masih melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi atas peristiwa yang terjadi di Kuala.(ndi)

LANGKAT- Bentrok dua kubu di Desa Beruam, Kecamatan Kuala, Kabupaten Langkat yang memperebutkan hasil buah kelapa sawit berbuntut panjang.
Sekjen Pemuda Pancasila (PP) Langkat, Amir Hamzah P Sunda diancam bunuh oleh Sada Kata alias Bolang (63) dengan menggunakan senjata api jenis air softgun.

Pengancaman pembunuhan tersebut, bermula ketika Amir Hamzah hendak menarik pasukan yang berada di lokasi bentrok. Namun di pertengahan jalan, mobil yang ditumpanginya dihadang sekelompok pemuda pimpinan Sada Kata.

Alhasil, Amir Hamzah pun turun dari mobilnya untuk mempertanyakan penghadangan tersebut. Namun, saat dirinya keluar dari dalam mobil, Sada Kata langsung mengacungkan senjata api ke arah Amir.

Untungnya, aksi tersebut dihadang Polres Langkat Ipda Kurnut Ginting yang berada di lokasi kejadian. Sehingga peristiwa penembakan tidak sempai terjadi. Tidak ingin terjadi bentrok susulan, petugas kepolisian tadi meminta agar Amir beserta rombongan meninggalkan lokasi. Begitu mendapat nasihat dari petugas polisi tadi, Amir dan rombongan kembali memutar arah mobilnya dan meninggalkan lokasi bentrok.

Atas peristiwa pengancaman pembunuhan tersebut, Amir langsung membuat pengaduan ke Polres Langkat ditemani sejumlah massa PP. Usai membuat laporan, Amir pun langsung memberitahukan peristiwa yang dialaminya itu kepada Ketua MPC PP Langkat Terbit Rencana PA.
Kepada wartawan, Terbit Rencana meminta pihak Polres Langkat menangkap pelaku pengancaman sekretarisnya karena dinilai telah berlaku kriminal. Selain itu, dia juga mengharapkan petugas kepolisian jeli menyelidiki kepemilikan senjata api yang digunakan Sada Kata yang merupakan warga sipil. Kasat Reskrim Langkat AKP Rosyid Arfanto ketika dihubungi mengatakan, sejauh ini pihaknya masih melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi atas peristiwa yang terjadi di Kuala.(ndi)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/