27.8 C
Medan
Saturday, May 18, 2024

Petani Kopi Dairi Dapat Pelatihan, Eddy Keleng Apresiasi PT Pusri Gelar Sekolah Tani

DAIRI, SUMUTPOS.CO – Para petani kopi khususnya di Kelurahan Bintanghulu, Kecamatan Sidikalang, Kabupaten Dairi, mendapat pelatihan dari PT Pupuk Sriwijaya (Pusri) Palembang, bertajuk sekolah tani program makmur, Rabu (13/7).

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, Aryanto Tinambunan melalui Kepala Bidang Informasi Komunikasi Publik, Iswan Togatorop, Jumat (15/7) mengatakan, pelatihan itu bentuk kepedulian perusahaan kepada petani kopi.

Iswan menyebut, PT Pusri juga mensosialisasikan/memperkenalkan pupuk formula baru khusus komoditas kopi yakni pupuk NPK kopi formula 18:8:18.

Saat membuka pelatihan, Bupati Dairi, Eddy Keleng Ate Berutu mengapresiasi PT Pusri sudah menggelar pelatihan. Menurutnya, pelatihan itu sangat berharga agar petani kopi memiliki tehnik budidaya yang benar dalam pengembangan komoditas perkebunan tersebut.

Eddy meminta, semua petani kopi memiliki komitmen terus belajar teknik budidaya kopi yang baik termasuk penggunaan pupuk. Di sini, lanjut Eddy, PT Pusri membuat/memperkenalkan satu jenis pupuk khusus untuk kopi yang telah di uji kegunaannya.

“Saya mengapresiasi peluncuran pupuk formula kopi tersebut. Semoga pupuk ini bisa membantu para petani mengatasi masalah pupuk sehingga tanaman kopinya bisa menghasilkan kualitas buah yang baik,” paparnya.

Eddy menambahkan, dalam rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Dairi Tahun 2019-2024, menargetkan luas pertanaman kopi baru sebanyak 5.000 hektare.

“Target itu seharusnya bisa kita kebut, tetapi terkendala pandemi Covid-19 dalam 2 tahun terakhir. Sesuai data kita, luas pertanaman kopi baru dilakukan petani sejak 2019-2021 seluas 1.530 hektare,” imbuhnya.

Untuk mengejar target dimaksud, pemerintah menyediakan 2 juta bibit kopi bagi petani. Dan tahun 2022 ini, ditargetkan penanaman sebanyak 1.250 hektare.

“Kita juga menjalin kerja sama dengan berbagai mitra di antaranya PT Wahana Graha Makmur, untuk dukungan bibit kopi,” tandasnya.

Dalam kegiatan itu hadir Direktur Utama PT Pusri Agro Lestari Ferrizal Riansyah, Kepala Dinas Pertanian Ketahanan Pangan dan Perikanan Robot Manullang, dan lainnya. (rud/azw).

DAIRI, SUMUTPOS.CO – Para petani kopi khususnya di Kelurahan Bintanghulu, Kecamatan Sidikalang, Kabupaten Dairi, mendapat pelatihan dari PT Pupuk Sriwijaya (Pusri) Palembang, bertajuk sekolah tani program makmur, Rabu (13/7).

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, Aryanto Tinambunan melalui Kepala Bidang Informasi Komunikasi Publik, Iswan Togatorop, Jumat (15/7) mengatakan, pelatihan itu bentuk kepedulian perusahaan kepada petani kopi.

Iswan menyebut, PT Pusri juga mensosialisasikan/memperkenalkan pupuk formula baru khusus komoditas kopi yakni pupuk NPK kopi formula 18:8:18.

Saat membuka pelatihan, Bupati Dairi, Eddy Keleng Ate Berutu mengapresiasi PT Pusri sudah menggelar pelatihan. Menurutnya, pelatihan itu sangat berharga agar petani kopi memiliki tehnik budidaya yang benar dalam pengembangan komoditas perkebunan tersebut.

Eddy meminta, semua petani kopi memiliki komitmen terus belajar teknik budidaya kopi yang baik termasuk penggunaan pupuk. Di sini, lanjut Eddy, PT Pusri membuat/memperkenalkan satu jenis pupuk khusus untuk kopi yang telah di uji kegunaannya.

“Saya mengapresiasi peluncuran pupuk formula kopi tersebut. Semoga pupuk ini bisa membantu para petani mengatasi masalah pupuk sehingga tanaman kopinya bisa menghasilkan kualitas buah yang baik,” paparnya.

Eddy menambahkan, dalam rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Dairi Tahun 2019-2024, menargetkan luas pertanaman kopi baru sebanyak 5.000 hektare.

“Target itu seharusnya bisa kita kebut, tetapi terkendala pandemi Covid-19 dalam 2 tahun terakhir. Sesuai data kita, luas pertanaman kopi baru dilakukan petani sejak 2019-2021 seluas 1.530 hektare,” imbuhnya.

Untuk mengejar target dimaksud, pemerintah menyediakan 2 juta bibit kopi bagi petani. Dan tahun 2022 ini, ditargetkan penanaman sebanyak 1.250 hektare.

“Kita juga menjalin kerja sama dengan berbagai mitra di antaranya PT Wahana Graha Makmur, untuk dukungan bibit kopi,” tandasnya.

Dalam kegiatan itu hadir Direktur Utama PT Pusri Agro Lestari Ferrizal Riansyah, Kepala Dinas Pertanian Ketahanan Pangan dan Perikanan Robot Manullang, dan lainnya. (rud/azw).

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/